TEMPO.CO, Jakarta - Sungguh beruntung Joe Taslim. Baru bermain satu film box office, The Fast and Furiuos 6 (FF6), Joe sudah memiliki agen di Hollywood. Menurutnya, sangat sulit untuk mendapatkan agen. "Banyak ribuan aktor di Hollywood mengharapkan di kontrak agen. Saya sudah ada agen di sana, mereka melihat saya mempunyai masa depan baik," kata Joe.(Baca:Adegan Mahal Joe Taslim)
Menurutnya, agennya ini sudah melihat aksi Joe di The Raid dan melihat kemampuan yang dimiliki bekas atlet nasional Judo itu. "Mereka berani ambil saya karena dinilai punya future. Saya beruntung banget, jadi kepercayaan itu yang harus saya jaga. Karier enggak bisa diprediksi," kata Joe, di Epicentrum Jakarta. (Baca: Ada Bahasia Indonesia di FF6)
Ayah dua anak ini mengaku, banyak melakukan audisi dan meeting selama di Los Angeles. Gunanya tentu untuk mendapatkan peran lagi di film Hollywood. Mengenai isu dirinya dipinang Sylvester Stallone untuk terlibat di film Expendables, Joe menggelengkan kepalanya."Belum ada omongan ke sana, itu isu semua," kata pemeran Jah di FF6 ini.
Sedangkan di Indonesia, Joe telah dikontrak oleh Garet Evans untuk berakting di film laga terbaru arahan sutradara The raid dan Merantau itu. Untuk film Brandals, pria 31 tahun itu tidak bermain bersama Iko Uwais."Di The Raid saya diceritakan sudah mati. Jadi saya di keep untuk film selanjutnya," ujar Joe.
Bagi Joe, kualitas sangat penting dibandingkan kuantitas. Dia tidak mau terlibat di banyak film tapi dengan kualitas yang minim. "Saya disodori naskah, saya merasa bisa dan bertanggung jawab, biasanya saya ambil. Tapi kalau saya ragu, saya tolak," kata Joe.
