TEMPO.CO, Jakarta - Sigit Purnomo Syamsuddin Said atau yang lebih dikenal dengan nama Pasha Ungu, diketahui ikut dalam bursa calon bupati Palu, Sulawesi Tengah. "Belum bisa dikatakan sebagai gubernur, bupati, atau walikota, kami masih sosialisasi. Bukan pencitraan tapi mengenalkan Pasha sebagai sosok berbeda," kata Pasha saat ditemui di Epicentrum, Kuningan, Jakarta, Senin, 13 Mei 2013.
Apa yang dilakukannya, menurut Pasha adalah bagian dari proses membangun daerahnya dan juga negeri menjadi lebih baik lagi. Selama mampu dan memiliki pemikiran besar, buat Pasha siapapun bisa jadi pemimpin, termasuk juga seorang seniman, sepertinya.
"Di sini enggak lihat latar belakang, kalau dari sisi akademisi saja itu enggak fair. Banyak yang punya gelar luar biasa enggak sedikit juga yang punya kasus ya," dia menjelaskan. Baginya tak ada yang salah jika seorang seniman berniat menjadi politikus. Terlebih, sudah banyak seniman senior sukses di dunia politik.
Vokalis band Ungu ini sampai sekarang masih melakukan banyak persiapan. Ia masih menunggu waktu juga sampai nanti ke pemilihan. "Belum bisa terlalu bahas, ini terlalu dini," tambahnya. Dengan dukungan istri tercinta, keluarga besar dan teman-temannya, Pasha akan mencoba mencalonkan diri pada 2015 mendatang.
