"Saya mewakil daerah pemilihan Jawa Timur enam, melingkupi Tulung Agung, Blitar, dan Kediri," kata Venna, Jumat, 12 April 2013.
Venna tak mau sesumbar telah melakukan sejumlah persiapan matang selama empat tahun menjadi anggota DPR. Padahal, tiap reses, Venna selalu berkunjung ke daerah pemilihannya. Seperti ke Kabupaten Kediai, guna melihat program rumah aspirasi "Omahe Venna Melinda" yang ia dirikan. "Saya sengaja mendirikan rumah aspirasi di Kabupaten Kediri karena paling banyak pemilih dari sana."
Rumah aspirasi, kata Venna, menjadi tempat untuk menyalurkan program-program kerjanya. Terutama di bidang pendidikan, seperti pelajaran matematika, komputer, dan Iqra. Rumah aspirasi ini pula cara dia menjaga hubungan dengan para pemilihnya.
Meski begitu, Putri Indonesia 1994 ini tak langsung menganggap kinerjanya sebagai modal cukup untuk meraih suara di pemilihan legislatif 2014. "Saya tidak mau kepedean. Saya diberi amanah ya bekerja all out. Kalau memang itu membuat mereka memilih saya lagi, terserah mereka."
Tapi Venna mewanti-wanti, jangan sampai pencalonannya dikaitkan dengan masalah perceraian. Karena itu, ia pun enggan menanggapi soal masalah rumah tangganya. "Perceraian ini berat buat saya," kata dia. "Saya tidak mau menggunakan media dan memanfaatkan kasus perceraian ini untuk nyaleg."
