TEMPO.CO, Jakarta - Sri Wulansih, Ibunda Julia Perez datang mengunjungi anaknya di Rumah Tahanan Pondok Bambu, Jakarta Timur, Sabtu 23 Maret 2013. Sri baru kali ini menjenguk, karena selalu dilarang Jupe untuk datang.
"Kemarin sempat Jupe bilang jangan ke sini dulu. Kita sudah biasa jauhan, kalau mamanya enggak dampingin dia tegar," kata Sri Wulansih saat ditemui di Rumah Tahanan Pondok Bambu, Jakarta, Sabtu, 23 Maret 2013.
Sri bersyukur karena anaknya sehat selama ada di tahanan. Menurut Sri, berada di dalam rutan tak membuat Jupe minta dilayani layaknya orang penting. Jupe hidup membaur sama dengan tahanan lainnya. "Kalau ada yang kasih bantal dan selimut dia enggak mau, maunya membaur," kata Sri menjelaskan.
Jupe harus bergabung dengan 20 wanita lain dalam satu kamar. Menurut Sri, Jupe justru membawa aura positif karena artis seksi itu bisa langsung berbaur. "Dia banyak penggemar di dalam," kata Sri.
Sri juga melihat kehidupan Jupe berbeda yang biasa dihadapinya. Berada di dalam satu ruangan tanpa alat pendingin, menurut Sri, Jupe sering keringetan. "Kan ramai ramai di dalam, sampai keringetan. Tapi dia kelihatan senang," kata Sri.
NANDA HADIYANTI
Berita Lain:
Ricky Jo Dimakamkan Dekat Sang Ayah
Reza Rahardian Hebohkan Gramedia Matraman
Tulis Novel Finding Srimulat, Hilman Kesulitan
Atribut Bola di Pemakaman Ricky Jo
Berita terkait
Cerita di Balik Penemuan Jasad Pegawai Honorer Kementerian Terkubur di dalam Rumah di Bandung
17 hari lalu
Seorang pegawai honorer kementerian berusia 42 tahun dilaporkan hilang sejak 30 Maret 2024 lalu. Jasadnya ditemukan terkubur di dalam rumahnya.
Baca SelengkapnyaPolisi Ungkap Pembunuhan Wanita Enam Tahun Lalu di Makassar, Pelaku Suami Sendiri
19 hari lalu
Polres Makassar mengungkap kasus pembunuhan seorang ibu rumah tangga berinisial J, 35 tahun, yang terjadi pada enam tahun lalu
Baca SelengkapnyaKasus 3 Anggota TNI Aniaya Jurnalis di Maluku Utara, Danlanal Ternate: Copot Jabatan juga Sanksi
24 hari lalu
Jurnalis itu dianiaya tiga anggota TNI AL setelah memberitakan penangkapan kapal bermuatan bahan bakar minyak jenis Dexlite.
Baca SelengkapnyaKasus 3 Tentara Aniaya Jurnalis, TNI AL Ternate: yang Paling Bertanggung Jawab Komandan
25 hari lalu
Komandan Pangkalan TNI AL Ternate Letkol Ridwan Aziz menanggapi kasus penganiayaan seorang jurnalis di Halmahera Selatan, Maluku Utara, Sukandi Ali.
Baca SelengkapnyaPenganiayaan Jurnalis oleh 3 Anggota TNI AL Dipicu Berita Penangkapan Kapal Pengangkut Minyak Milik Ditpolairud Polda Malut
26 hari lalu
Direktur Polairud Polda Malut membantah bahwa kapal pengangkut minyak milik mereka ditangkap KRI milik TNI AL. Berbuntut penganiayaan jurnalis.
Baca SelengkapnyaPedagang Bensin Eceran di Bintaro Dibacok di Jalan, Diduga Persaingan Bisnis
27 hari lalu
Kapolsek memastikan polisi telah mengantongi identitas pelaku pembacokan di Bintaro Sektor 9 itu.
Baca SelengkapnyaPolisi Tangkap Tersangka Penganiayaan Anggota TNI di Bantargebang saat Naik Bus Tujuan Palembang
30 hari lalu
Aria Wira Raja tersangka penganiayaan anggota TNI hingga tewas di Bantargebang ditangkap saat hendak pulang ke Palembang.
Baca SelengkapnyaCulik dan Aniaya Maling Motor di Binjai, 6 Prajurit TNI Dituntut 6 Bulan Penjara
30 hari lalu
Perkara penganiayaan ini bermula dari video viral Sures yang mengaku diculik dan dianiaya enam prajurit TNI dari Yonif Raider 100/PS.
Baca SelengkapnyaKetua LPM di Depok Laporkan Dugaan Penganiayaan oleh Pasutri Polisi, Korban Developer Nakal
31 hari lalu
Selain menganiaya Ketua LPM Bedahan Depok tersebut pasutri itu diduga juga memukul karyawan dan mengintimidasi istri Rizal.
Baca SelengkapnyaKKJ Desak KSAL Adili 3 Anggota TNI AL Pelaku Kekerasan terhadap Jurnalis di Maluku Utara
32 hari lalu
Tiba di pos, anggota TNI AL menginterogasi Sukandi soal berita yang dibuatnya.
Baca Selengkapnya