TEMPO.CO , Jakarta:Setiap idola tentunya memiliki pengalaman unik bersama dengan penggemar mereka. Sebagai idola grup vokal baru, JKT 48 memiliki pengalaman bersama penggemar di luar panggung.
Di saat idola-idola lain pernah memiliki pengalaman tidak mengenakkan dari penggemarnya, grup yang terbentuk tahun 2011 ini justru merasa aman dengan penggemar mereka. "Kami ini kan 48 family, mereka sudah tahu ada rules-nya," kata personil JKT 48 di gedung Trans TV, Jakarta, Jumat, 15 Maret 2013. Para penggemar, menurut personil JKT 48, lebih menjaga kita daripada mengganggu.
Misalnya, ketika bertemu di suatu tempat, kalau memang penggemar JKT 48 pasti akan memilih menghindar. "Mereka kayak enggak lihat kita, menghindari kita," kata mereka menjelaskan. Hal itu dilakukan karena mereka tak ingin mengganggu para personil JKT 48.
Dengan kesadaran diri inilah JKT 48 merasa aman saat berada di luar panggung. "Paling-paling minta foto bareng," kata Melody, seorang personil JKT 48.
Walau di luar panggung, para penggemar cenderung menghindari mereka. Tapi saat di teater mereka bisa lebih dekat. Salah satu cara yang dilakukan JKT 48 dengan penggemar adalah hand shake (bersalaman) satu per satu setelah pentas.
