TEMPO.CO, Bandung - Penulis Remy Silado mendapat anugerah budayawan dari Pemerintah Provinsi Jawa Barat, Ahad, 23 Desember 2012. Total penghargaan diberikan kepada 20 orang seniman, budayawan, dan penggerak pariwisata, yang dilaksanakan di Hotel Horison Bandung, tadi malam.
"Penghargaan diharapkan bisa memacu semangat berkreasi para pelaku seni, budaya, dan pariwisata di Jawa Barat," kata Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Jawa Barat Nunung Sobari dalam pidatonya, Ahad, 23 Desember 2012.
Menurut Nunung, penghargaan diberikan kepada tokoh, pelaku, dan komunitas yang telah berdedikasi dan berkarya serta mengharumkan nama Jawa Barat.
Penghargaan seni dan budaya 2012 dari Provinsi Jawa Barat diberikan kepada koreografer dan penggubah tari jaipong Gugum Gumbira, pesinden Iyar Wiyarsih, sanggar seni Indra Kusuma, pemain teater Vredi Kastam Marta, dan musikus Adjie Esa Poetra.
Juga kepada pelukis kaca Rastika dan penerusnya, penulis Usep Romli, kepala museum Achmad Wiriatmadja, kampung adat Kuta, serta juru pantun Ayi Ruhiat.
Penghargaan khusus diberikan untuk seniman karawitan Tosin Muchtar, Atik Soepandi, kritikus dan kurator seni rupa Maman Nurjaman, serta Rucita, seorang perajin wayang.
Adapun penghargaan untuk bidang pariwisata diberikan kepada pendidik Imam Hudaya, Dadang Hendar dari Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia, Nicolas Lumanau, pengusaha hotel Henry Husada, dan lokasi wisata Kawah Putih di Ciwidey, Kabupaten Bandung. Penghargaan diberikan Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan
Tim penilai yang terlibat dalam anugerah ini di antaranya sejarawan Nina Herlina Lubis, Herman Muchtar, dan seniman Herry Dim.
ANWAR SISWADI
Berita terkait
Menjelajah Joyland Festival Bali 2024, Destinasi Wisata yang Inklusif dan Ramah Keluarga
58 hari lalu
Berikut keseruan Joyland Festival Bali 2024 yang insklusif dan ramah keluarga dengan menghadirkan stan White Peacock hingga pilihan panggung musik.
Baca SelengkapnyaButet Kartaredjasa Kritik Pemprov DKI yang Naikkan Harga Sewa Gedung Pertunjukan
15 Januari 2024
Seniman Butet Kartaredjasa mempertanyakan alasan kenaikan harga gedung pertunjukan di DKI Jakarta
Baca SelengkapnyaTak Ada Tema Kesenian dan Kebudayaan dalam Debat Capres-Cawapres, Begini Respons Budayawan dan Pekerja Seni
5 Desember 2023
Lima tema debat capres-cawapres telah disampaikan KPU, tak ada tema soal kesenian dan kebudayaan. Begini respons budayawan dan pekerja seni.
Baca SelengkapnyaDebat Capres-Cawapres Pilpres 2024 Tak Ada Tema Kesenian dan Kebudayaan, Akmal Nasery Basral: Kerugian Besar Bangsa Ini
5 Desember 2023
Sastrawan Akmal Naseri Basral memberikan catatan tak adanya tema kebudayaan dankesenian dalam debat capres-cawapres pada Pilpres 2024.
Baca SelengkapnyaPemerintah Bone dan Aparat Bubarkan Paksa Pementasan Seni Bissu
22 Agustus 2023
Panitia menyebut Gubernur Sulawesi menyekal bissu sehingga penampilan seni monolog "Rindu Bissu" pun dilarang.
Baca SelengkapnyaSejarah Adu Domba Garut, Kesenian Tradisional asal Jawa Barat
4 Juli 2023
Domba Garut yang memiliki ciri khas pada fisiknya sering diikut sertakan dalam kontes atau diadu. Inilah asal usulnya.
Baca SelengkapnyaWM Mann Scholarship, Beasiswa Seni Pertunjukan di Skotlandia Khusus Mahasiswa Indonesia
24 Februari 2023
Royal Conservatoire of Scotland dan WM Mann Foundation menawarkan beasiswa pascasarjana khusus mahasiswa Indonesia di bidang seni pertunjukan.
Baca SelengkapnyaSeniman dan Guru di Bandung ini Gelar Pameran Tunggal Gambar Berjudul Dunia
20 Januari 2023
Dede Wahyudin, memajang 67 gambar ukuran kecil dan empat berukuran besar yang dominan berwarna hitam putih dalam pameran tunggal itu.
Baca SelengkapnyaJadi Ketum LASQI, Gus Jazil Bertekad Gairahkan Kesenian Islami
17 November 2022
Kesenian Islam di Indonesia memiliki potensi yang luar biasa besar
Baca SelengkapnyaMasyarakat Kesenian Jakarta Minta Rencana Acara Musyawarah Versi DKJ Dihentikan
27 Oktober 2022
Masyarakat Kesenian Jakarta (MKJ) menilai musyawarah yang akan dilakukan Dewan Kesenian Jakarta (DKJ) tidak sesuai dengan Pergub DKI
Baca Selengkapnya