Terinspirasi Kiamat, Kidung Sufi Digelar di Bandung

Reporter

Rabu, 12 Desember 2012 21:13 WIB

mengunduh musik dari Internet. Ilustrasi

TEMPO.CO, BANDUNG- Para musisi Bandung punya cara sendiri menafsir perbincangan ramai tentang hari kiamat pada Desember 2012. Sebuah konser musik bertajuk religi Kidung Sufi Sangkakala Djiwa digelar Rabu malam ini, 12 Desember 2012, di gedung Sasana Budaya Ganesha, Bandung.


Pertunjukannya dirancang dengan konsep teatrikal yang memadukan musik, puisi, tari, dan permainan multimedia, juga penampilan band-band cadas Bandung seperti Koil dan Burger Kill.



Kidung Sufi ini digagas oleh Candra Malik yang juga mengajak kelompok Sufi Penari Berputar dari Thariqat Naqsabandiy Haqqani serta penjaga tradisi Sunda. "Kalau saya percaya kiamat, panitia kiamat akan membatalkan acaranya pada tanggal tersebut," ujarnya kepada Tempo, Selasa, 11 Desember 2012.

Lelaki kelahiran Solo, Jawa Tengah, pada 25 Maret 1978, tersebut mengatakan konsernya ingin berkisah tentang kiamat kecil, yaitu kematian. Pertunjukan selama 2 jam akan digarap dengan konsep cerita kelahiran, masalah hidup, hingga kematian manusia. Lagu-lagu dan penampilnya diatur mengikuti alur itu. "Lagunya dari yang pelan, keras, lalu menurun temponya di akhir konser," ujar mantan wartawan itu.

Modal utama konser tunggal Candra itu berasal dari album perdananya yang berjudul Kidung Sufi Samudera Cinta. Diluncurkan pada 17 Juli 2012 lalu, album berisi selusin lagu itu digarap bersama 13 orang atau kelompok.

Mereka yaitu, Wakil Ketua Syuriah PBNU KH Ahmad Mustafa Bisri alias Gus Mus, Emha Ainun Nadjib, Idris Sardi, Addie MS dan Twilite Orchestra, Dewa Budjana, Tohpati, Trie Utami, Sujiwo Tejo, Hendri Lamiri, dan Dik Doank serta Komunitas Kandank Jurank Doank. Juga mantan gitaris band Boomerang John Paul Ivan, Marzuki Mohamad Kill The DJ dari Jogjakarta Hip Hop Foundation, serta Heru Wahyono vokalis Shaggydog. Jadinya lagu keagamaannya tak senafas dengan irama padang pasir.

Konser album itu sebelumnya pernah keliling di Jakarta, Yogyakarta, Solo, dan Surabaya. Beberapa orang yang pernah dibawanya ikut naik pentas yaitu Trie Utami, Marzuki Mohamad, dan John Paul. Tempat konsernya beragam, dari gedung pertunjukan hingga gereja katedral di Surabaya.

Khusus di Bandung kali ini, Candra banyak mengajak musisi dan band lokal underground. Selain membawakan lagu dari albumnya dengan gubahan sesuai corak musik penampilnya, Candra memberi mereka kesempatan untuk memainkan beberapa lagunya sendiri. "Mereka sebelumnya tidak berpengalaman membawakan lagu orang, saya perlu silaturahmi yang intens dengan mereka," ujarnya.

ANWAR SISWADI

Berita terkait

Partai Narendra Modi Bagikan Video Hasutan tentang Oposisi dan Komunitas Muslim India

1 jam lalu

Partai Narendra Modi Bagikan Video Hasutan tentang Oposisi dan Komunitas Muslim India

Video animasi yang dibagikan oleh partai Perdana Menteri Narendra Modi menargetkan partai Kongres sebagai oposisi dan komunitas Muslim.

Baca Selengkapnya

WHO: Hampir 10 Persen Makanan di Indonesia Tinggi Lemak Trans

1 jam lalu

WHO: Hampir 10 Persen Makanan di Indonesia Tinggi Lemak Trans

Ada banyak dampak buruk konsumsi lemak trans dalam kadar yang berlebih. Salah satu dampak buruknya adalah tingginya penyakit kardiovaskular.

Baca Selengkapnya

KPK Terima Konfirmasi Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Bakal Hadiri Pemeriksaan Hari Ini

2 jam lalu

KPK Terima Konfirmasi Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Bakal Hadiri Pemeriksaan Hari Ini

Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor sudah 2 kali mangkir dalam pemeriksaan KPK sebelumnya dan tengah mengajukan praperadilan.

Baca Selengkapnya

Pengeroyokan Mahasiswa Katolik Universitas Pamulang Saat Doa Rosario, Polisi Tangkap Beberapa Orang

2 jam lalu

Pengeroyokan Mahasiswa Katolik Universitas Pamulang Saat Doa Rosario, Polisi Tangkap Beberapa Orang

Akibat pengeroyokan itu, dua mahasiswa Universitas Pamulang mengalami luka, satu di antaranya adalah penghuni kos lain yang berusaha melerai.

Baca Selengkapnya

Profil Eko Patrio yang Disiapkan PAN Jadi Menteri did Kabinet Prabowo

3 jam lalu

Profil Eko Patrio yang Disiapkan PAN Jadi Menteri did Kabinet Prabowo

Nama komedian Eko Patrio disebut oleh Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan atau Zulhas pada Ahad, 5 Mei 2024 lalu.

Baca Selengkapnya

Kecelakaan Mobil Polisi Tabrak Mikrobus di Tol MBZ, Pengemudi Diduga Mengantuk

3 jam lalu

Kecelakaan Mobil Polisi Tabrak Mikrobus di Tol MBZ, Pengemudi Diduga Mengantuk

Kedua kendaraan yang terlibat kecelakaan di Tol MBZ itu langsung diamankan di Induk PJR Jakarta-Cikampek.

Baca Selengkapnya

Skema Pemeringkatan Universitas Versi Times Diubah, UI Masih Bisa Naikkan Peringkat

3 jam lalu

Skema Pemeringkatan Universitas Versi Times Diubah, UI Masih Bisa Naikkan Peringkat

Universitas Indonesia atau UI masih menjaga posisi bergengsi dalam pemeringkatan kampus versi Times Higher Education. Berikut hasilnya pada 2024.

Baca Selengkapnya

Saran Dokter untuk Jaga Kesehatan Kulit saat Cuaca Panas

4 jam lalu

Saran Dokter untuk Jaga Kesehatan Kulit saat Cuaca Panas

Berikut saran spesialis kulit untuk menjaga kesehatan kulit di tengah cuaca panas seperti belakangan ini.

Baca Selengkapnya

Gerindra Jajaki Koalisi dengan Parpol Lain di Pilkada Jawa Tengah, Ini Alasannya

4 jam lalu

Gerindra Jajaki Koalisi dengan Parpol Lain di Pilkada Jawa Tengah, Ini Alasannya

Gerindra sebelumnya sudah berkomunikasi dengan Demokrat untuk Pilkada Jawa Tengah.

Baca Selengkapnya

Jadwal dan Tahapan Sidang Sengketa Pileg 2024 Hingga Juni Nanti

4 jam lalu

Jadwal dan Tahapan Sidang Sengketa Pileg 2024 Hingga Juni Nanti

MK akan memutus Perkara PHPU atau sengketa Pileg: anggota DPR, DPD, dan DPRD dalam tenggang waktu paling lama 30 hari kerja sejak permohonan dicatat.

Baca Selengkapnya