Renny Djajoesman Tawarkan Konser Spektakuler

Reporter

Editor

Kamis, 19 Juli 2012 15:49 WIB

Renny Jayusman. ANTARA/Eric Ireng

TEMPO.CO, Jakarta - Sebuah konser bertajuk Pergelaran Multimedia Tembang Harmoni akan digelar di Hall D2 Convention Jakarta International Expo-Kemayoran, Jakarta, 11 dan 12 September 2012 mendatang. Pertunjukan ini dibuat untuk menghidupkan kembali panggung artis, penyanyi, dan musisi Tanah Air di negeri sendiri.

Melalui wadah bernama Renny Djajoesman Enterprise (RDE), rocker lawas Renny Djajoesman bersama seniman musik lainnya berharap konser tersebut bisa membangkitkan roh musik karya anak negeri.

Renny melihat dominasi konser musisi asing di Indonesia sudah memberi dampak negatif. Bahkan, kata dia, banyak generasi muda di Indonesia tak mengenal musisi-musisi besar negerinya sendiri. "Karena belakangan ini sudah tenggelam oleh derasnya arus pertunjukan musisi asing," ujar Renny dalam rilis yang diterima Tempo, Kamis, 19 Juli 2012.

Menurut Renny, konser tersebut setara dengan konser mancanegara yang dikemas spektakuler. Kata dia, terlihat dari konsep panggung seperti perpaduan mulitimedia, audio, dan visual. Sederet seniman musik lokal dipastikan mengisi konser itu, seperti Sandhy Sandoro, Harvey Malaiholo, Fariz RM, Vidi Aldiano, Cici Paramida, Dira Sugandhi, Joy Tobing, Rafika Duri, Dharma Oratmangun, Andi "Rif", Addie MS, Yockie Suryo Prayogo, Andi Riyanto, dan Oni Krisnerwito.

Lagu-lagu yang akan dilantunkan asli buatan anak negeri sendiri, seperti karya Koes Plus, Gombloh, Eros Djarot, Yockie Suryo Prayogo, termasuk beberapa lagu ciptaan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono.

YAZIR FAROUK

Berita Terpopuler:
Super Junior, Boyband Terkaya di Korea
Harvey Malaiholo Siap Bawakan Lagu SBY
Bimbo Ikut Bagikan Gitar untuk Narapidana
Regina Idol Mengaku Fans Berat David Cook


Berita terkait

Bamsoet Dorong Peningkatan Peran Politik Perempuan

1 menit lalu

Bamsoet Dorong Peningkatan Peran Politik Perempuan

Ketua MPR RI, Bambang Soesatyo atau Bamsoet, bekerjasama dengan Kaukus Perempuan Politik Indonesia (KPPI) untuk meningkatkan edukasi politik bagi perempuan.

Baca Selengkapnya

PAN Punya 2 Alasan Akan Sodorkan Eko Patrio Jadi Kandidat Menteri Kabinet Prabowo

7 menit lalu

PAN Punya 2 Alasan Akan Sodorkan Eko Patrio Jadi Kandidat Menteri Kabinet Prabowo

Politikus PAN Eko Hendro Purnomo atau beken sebagai komedian Eko Patrio tengah disiapkan partainya untuk membantu kabinet Prabowo Subianto. Alasannya?

Baca Selengkapnya

Mengenal Metode TEVAR EVAR untuk Atasi Gangguan Pembuluh Darah Aorta

15 menit lalu

Mengenal Metode TEVAR EVAR untuk Atasi Gangguan Pembuluh Darah Aorta

Tak perlu operasi, berikut tindakan yang bisa diterapkan untuk mengatasi pembesaran aorta atau pembuluh darah utama.

Baca Selengkapnya

Respon PHRI DIY Pasca Bandara YIA Jadi Satu-Satunya Bandara Internasional DIY-Jateng

19 menit lalu

Respon PHRI DIY Pasca Bandara YIA Jadi Satu-Satunya Bandara Internasional DIY-Jateng

PHRI DIY merespon soal penetapan Bandara YIA sebagai bandara internasional satu-satunya di Daerah Istimewa Yogyakarta dan Jawa Tengah.

Baca Selengkapnya

Darwin Nunez Hapus Foto Liverpool di Instagram, Kode Hengkang Akhir Musim?

21 menit lalu

Darwin Nunez Hapus Foto Liverpool di Instagram, Kode Hengkang Akhir Musim?

Penyerang Liverpool Darwin Nunez diisukan masuk dalam radar Barcelona untuk menggantikan Robert Lewandowski musim depan.

Baca Selengkapnya

PNM Mekaar Mendukung Penuh Karir dan Bakat Pegawainya

25 menit lalu

PNM Mekaar Mendukung Penuh Karir dan Bakat Pegawainya

PNM Mekaar beri dukungan pengembangan karir dan bakat bagi semua insan PNM.

Baca Selengkapnya

Alasan Muhaimin Sebut PKB Tunggu hingga 20 Oktober Soal Peluang Gabung Koalisi Prabowo

27 menit lalu

Alasan Muhaimin Sebut PKB Tunggu hingga 20 Oktober Soal Peluang Gabung Koalisi Prabowo

Muhaimin Iskandar mengatakan Prabowo menerima masukan dari PKB untuk menjadi agenda nasional.

Baca Selengkapnya

India Sangkal Pernyataan Xenophobia Joe Biden, Ini Sebabnya

32 menit lalu

India Sangkal Pernyataan Xenophobia Joe Biden, Ini Sebabnya

Joe Biden mengatakan xenophobia di Cina, Jepang dan India menghambat pertumbuhan di masing-masing negara, sementara migrasi berefek baik bagi ekonomi.

Baca Selengkapnya

Mendag Zulhas Tegaskan Pelaku Usaha Jastip Wajib Ikut Aturan soal Barang Bawaan Impor

36 menit lalu

Mendag Zulhas Tegaskan Pelaku Usaha Jastip Wajib Ikut Aturan soal Barang Bawaan Impor

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan alias Zulhas mengatakan bakal menegakkan aturan soal pelaku usaha jasa titip atau jastip yang berbelanja barang titipan orang lain dari luar negeri. Ia meminta agar Bea Cukai menertibkan pelaku usaha jastip yang masih bandel terhadap aturan.

Baca Selengkapnya

Reaksi Dunia atas Pengusiran Warga Palestina dari Rafah oleh Israel

39 menit lalu

Reaksi Dunia atas Pengusiran Warga Palestina dari Rafah oleh Israel

Israel telah meminta warga Palestina untuk mengosongkan bagian-bagian kota Rafahit di Gaza untuk persiapan serangan terhdap Hamas.

Baca Selengkapnya