Dokter Pribadi Meriam Bellina Jadi Saksi

Reporter

Editor

Senin, 16 April 2012 06:02 WIB

Aktris senior Meriam Bellina (tengah) tiba di Sentra Pelayanan Kepolisian (SPK) Polda Metro Jaya, Jakarta, Jumat (30/3). ANTARA/Agus Apriyanto

TEMPO.CO , Jakarta: - Penyidik Polda Metro Jaya masih mencari keberadaan dokter pribadi aktris Meriam Bellina, dr Syahrial, yang diajukan sebagai saksi terkait dugaan penganiayaan oleh pengacara Hotman Paris Hutapea.

"(Penyidik) belum mengetahui alamat terakhir dokter pribadi dari pelapor (Meriam Bellina)," kata Juru Bicara Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Polisi Rikwanto, di Jakarta, Minggu 15 April 2012. Pemanggilan dialamatkan ke rumah sakit yang lama.




Penyidik membutuhkan kesaksian dari dokter pribadi Bellina itu, guna mengetahui rekam medis pelapor dan keterangan lainnya.

Rikwanto menyatakan penyidik telah memeriksa pembantu dari Bellina pada beberapa waktu lalu. "Kaitannya apakah pernah melihat penganiayaan atau tidak," ujar Rikwanto.

Bellina yang tercatat sebagai aktris era 90-an, mencantumkan empat orang saksi, yakni Endang, Wati, Sity Jewuskadara, dan dr Syahrial.

Bellina melaporkan Hutapea, pasangannya, berdasarkan Laporan Polisi Nomor : LP/1065/III/2012/PMJ/Dit-Reskrimum tertanggal 28 Maret 2012, dengan jeratan pasal 351 juncto pasal 335 KUHP dan pasal 29 UU Nomor 11/2008 tentang Informasi Transaksi Elektronik (ITE).

Hutapea juga diadukan telah mengirimkan pesan singkat telepon selular yang berisi penghinaan dengan kalimat yang tidak pantas.

Melalui laporan polisi, Bellina menjelaskan kejadian berawal saat pelapor dan terlapor yang tercatat sebagai teman dekat itu, bertemu usai menunaikan ibadah, 10 April 2009.

Hutapea bertemu Bellina di kediaman artis era 1990-an itu, kemudian pria berprofesi pengacara tersebut marah setelah melihat telepon selular Bellina.

Bellina juga menyebutkan Hutapea membanting badan pelapor, bahkan sempat mencekik leher, serta memukul dan menampar muka pelapor.

Akibatnya, pelapor mengalami retak pada tulang hidung, luka pada bagian leher kanan dan kiri, serta telinga kanan mengeluarkan darah.


WDA | ANT

Berita terkait

Istri Anggota TNI Ditahan usai Bongkar Dugaan Perselingkuhan Suami, Perempuan Mahardhika: Darurat Pemahaman Gender

16 hari lalu

Istri Anggota TNI Ditahan usai Bongkar Dugaan Perselingkuhan Suami, Perempuan Mahardhika: Darurat Pemahaman Gender

Perempuan Mahardhika mengatakan, polisi seharusnya melindungi perempuan seperti Anandira, korban perselingkuhan suami yang berani bersuara.

Baca Selengkapnya

Debat Capres Singgung Isu Perempuan, Perhatikan 15 Bentuk Kekerasan Seksual

7 Februari 2024

Debat Capres Singgung Isu Perempuan, Perhatikan 15 Bentuk Kekerasan Seksual

Anies Baswedan saat debat capres soroti tiga persoalan seputar isu perempuan, yakni soal catcalling, pemenuhan daycare, kekerasan terhadap perempuan.

Baca Selengkapnya

Debat Capres: Anies Baswedan Soroti Kekerasan Terhadap Perempuan, Catcalling dan Upah Setara Pria dan Wanita

6 Februari 2024

Debat Capres: Anies Baswedan Soroti Kekerasan Terhadap Perempuan, Catcalling dan Upah Setara Pria dan Wanita

Anies Baswedan soroti persoalan isu perempuan saat debat capres soal catcalling, pemenuhan daycare, kekerasan terhadap perempuan, dan upah setara

Baca Selengkapnya

KemenPPPA Minta Masyarakat Lebih Peduli jika Ada KDRT di Lingkungan

10 Desember 2023

KemenPPPA Minta Masyarakat Lebih Peduli jika Ada KDRT di Lingkungan

KemenPPPA mengatakan aspek pencegahan menjadi hulu dalam upaya penanganan kekerasan terhadap perempuan, termasuk KDRT.

Baca Selengkapnya

Bintang Ant-Man 3, Jonathan Majors Ditangkap atas Dugaan Kekerasan terhadap Perempuan

26 Maret 2023

Bintang Ant-Man 3, Jonathan Majors Ditangkap atas Dugaan Kekerasan terhadap Perempuan

Kronologi dugaan kekerasan terhadap perempuan hingga tanggapan dari Jonathan Majors yang dituduh melakukan pencekikan, penyerangan dan pelecehan.

Baca Selengkapnya

Argentina Penjarakan Dua Pembunuh Lucia Perez, Simbol Gerakan Ni Una Menos

24 Maret 2023

Argentina Penjarakan Dua Pembunuh Lucia Perez, Simbol Gerakan Ni Una Menos

Peradilan Argentina pernah bebaskan kedua pelaku dari tuduhan pemerkosaan Lopez dengan alasan tidak dapat dipastikan adanya persetujuan atau tidak.

Baca Selengkapnya

Komnas Perempuan Ungkap Kekerasan oleh Mantan Pacar Jadi Kasus Tertinggi Pada 2022

7 Maret 2023

Komnas Perempuan Ungkap Kekerasan oleh Mantan Pacar Jadi Kasus Tertinggi Pada 2022

Komnas Perempuan menyatakan bahwa mantan pacar merupakan pelaku kekerasan terhadap perempuan paling tinggi pada 2022.

Baca Selengkapnya

Sambut Hari Perempuan Internasional 2023, Komnas Perempuan Sebut Aduan Kasus Kekerasan Naik

7 Maret 2023

Sambut Hari Perempuan Internasional 2023, Komnas Perempuan Sebut Aduan Kasus Kekerasan Naik

Komnas Perempuan menyambut Hari Perempuan Internasional dengan merilis catatan tahunan.

Baca Selengkapnya

Komnas Perempuan Sebut Mahasiswi UPH Sempat Cabut Laporan Penganiayaan, Diduga Ada Korban Lain

20 Februari 2023

Komnas Perempuan Sebut Mahasiswi UPH Sempat Cabut Laporan Penganiayaan, Diduga Ada Korban Lain

Komnas Perempuan minta polisi usut kasus ini karena gradasinya tidak hanya penganiayaan fisik, tapi bisa juga ada kekerasan seksual.

Baca Selengkapnya

Kontroversi Lupercalia, Festival Pagan Romawi Kuno Cikal Bakal Hari Valentine

10 Februari 2023

Kontroversi Lupercalia, Festival Pagan Romawi Kuno Cikal Bakal Hari Valentine

Festival Pagan Lupercalia adalah salah satu festival paganisme di Eropa. Festival itu dipercaya sebagai cikal bakal hari Valentine

Baca Selengkapnya