TEMPO Interaktif, Yogyakarta- Menjalani pingitan lebih dari tiga hari sebelum temu panggih, Selasa, 18 Oktober 2011 pagi ini, putri bungsu Sultan Hamengku Buwono X, Gusti Kanjeng Ratu Bendara, mengaku kangen berat dengan suaminya.
“Kangen. Sudah tiga hari tidak ketemu,” kata GKR Bendara dengan manja dalam percakapannya dengan Tempo di Sekar Kedaton sesaat sebelum menghabiskan malam midodareni, Senin, 17 Oktober 2011 malam. "Kudu bisa ngempet (nahan,red)."
Makanya begitu Jeng Reni--begitu ia akrab dipanggil--mendapat hadiah liontin bertahta berlian dari sang calon suami, Ahmad Ubaidillah atau KPH Yudanegara, raut wajahnya berseri-seri.
Sejak kemarin, Reni telah menjalani prosesi pingitan di Sekar Kedaton. Kedua calon pengantin terpisah. Reni di kompleks Keputren, Bangsal Sekar Kedaton, sementara Ubai di Ksatriyan.
Reni mengakui komunikasi mereka melalui BlackBerry Messenger tetap dilakukan. “Cuma dia sering tidak membalas karena sibuk banget,” kata Reni.
Semalam, ayah Reni, Sri Sultan Hamengku Buwono X, memeriksa tempat putri bungsunya beristirahat di Sekar Kedaton. Mungkin karena melihat ruangan beratap rendah yang menyebabkan ruangan begitu panasnya, Sri Sultan bertanya kepada Reni. “Opo iso turu, nduk?” tanya Sultan. Reni cuma tertawa lebar.
BERNADA RURIT
Berita terkait
Aeropolis Dekat Bandara YIA, Sultan Hamengku Buwono X Minta agar Tak Ada Kawasan Kumuh
12 hari lalu
Sultan Hamengku Buwono X meminta agar Kulon Progo memilah investor agar tidak menimbulkan masalah baru seperti kawasan kumuh.
Baca SelengkapnyaSultan Hamengku Buwono X Gelar Open House setelah Absen 4 Kali Lebaran, Ada Jamuan Tradisional
20 hari lalu
Sultan Hamengku Buwono X dan Paku Alam X absen gelar open house selama empat tahun karena pandemi Covid-19.
Baca SelengkapnyaSultan Hamengku Buwono X Heran Kasus Antraks di Sleman dan Gunungkidul Muncul Kembali, Karena Tradisi Ini?
46 hari lalu
Sultan Hamengku Buwono X mengaku heran karena kembali muncul kasus antraks di Sleman dan Gunungkidul Yogyakarta. Diduga karena ini.
Baca Selengkapnya60 Event Meriahkan Hari Jadi DI Yogyakarta sampai April, Ada Gelaran Wayang dan Bazar
52 hari lalu
Penetapan Hari Jadi DI Yogyakarta merujuk rangkaian histori berdirinya Hadeging Nagari Dalem Kasultanan Mataram Ngayogyakarta Hadiningrat
Baca SelengkapnyaKeraton Yogyakarta Gelar Pameran Abhimantrana, Ungkap Makna di Balik Upacara Adat
53 hari lalu
Keraton Yogyakarta selama ini masih intens menggelar upacara adat untuk mempertahankan tradisi kebudayaan Jawa.
Baca SelengkapnyaMengenal Tradisi Ngapem Ruwahan di Yogyakarta untuk Sambut Ramadan
27 Februari 2024
Tradisi Ngapem Ruwahan di Yogyakarta mengajak saling memaafkan dan persiapan mental sebelum ibadah puasa Ramadan.
Baca SelengkapnyaSafari Politik Hadi Tjahjanto Usai Jadi Menko Polhukam: Temui Ketua Umum PBNU, Mahfud Md, dan Sultan HB X
26 Februari 2024
Usai dilantik menjadi Menko Polhukam, Hadi Tjahjanto langsung melakukan sejumlah safari politik. Temui Ketua Umum PBNU, Mahfud Md, dan Sultan HB X.
Baca SelengkapnyaMalioboro Lengang saat Pemilu, Sultan HB X Beri Pesan untuk Capres-Cawapres dan Pendukungnya
14 Februari 2024
Susana berbeda terlihat di kawasan wisata Kota Yogyakarta saat Pemilu. Kawasan yang biasanya ramai oleh wisatawan tampak lengang.
Baca SelengkapnyaIstana Bilang Jokowi Selalu Terbuka untuk Bertemu Megawati
13 Februari 2024
Koordinator Staf Khusus Presiden Ari Dwipayana mengatakan Jokowi terbuka bertemu Megawati untuk kebaikan dan kemajuan bangsa.
Baca SelengkapnyaDiwarnai Berbagai Aksi Jelang Pemilu, Sultan HB X Dorong Warga Jaga Yogyakarta Tetap Adem
12 Februari 2024
Gerakan menjaga Yogyakarta damai dalam Pemilu 2024 telah dirintis Sultan Hamengku Buwono X sejak Oktober lalu.
Baca Selengkapnya