ISI Beri Penghargaan kepada Ki Timbul Hadiprayitno

Reporter

Editor

Rabu, 25 Mei 2011 17:44 WIB

TEMPO Interaktif, Bantul - Institut Seni Indonesia Yogyakarta menggelar serangkaian acara dalam memperingati dies natalis ke-27. Berbagai acara seni dan diskusi akan digelar selama sembilan hari, dari 27 Mei hingga 4 Juni mendatang. Pertunjukan seni yang digelar pun dipilih dari seni tradisional yang sudah mengakar di masyarakat.

Selain itu, "Kami juga akan memberi penghargaan kepada dalang kondang dari Bantul yang telah wafat, yaitu Ki Timbul Hadiprayitno," kata AG Hartono, Ketua Panitia Dies Natalis ISI, pada Rabu, 15 Mei 2011.

Sekitar 130 mahasiswa dari berbagai jurusan akan menyajikan berbagai acara, seperti pertunjukan wayang "Banjaran Abiyoso" oleh dalang Ki Radyo Harsono dan Ki Udreka, kesenian hadrah Ibnu Jabal dan Kubro Siswo dari Desa Tunggul Arum Sleman, peragaan busana, musik dan teater. Ada pula seminar nasional "Pendidikan Seni Abad ke-21" dengan pembicara Profesor Syafii Maarif, Profesor Mudji Sutrisno, Jendral Purnawirawan Tyasno Sudarto dan Profesor Sumandiyo Hadi.

"Kami mementaskan wayang dan juga kesenian daerah untuk menimbulkan rasa cita cinta seni tradisional yang ada," kata Ki Udreka, yang akan mementaskan wayang sebagai bagian dari penghargaan untuk Ki Timbul Hadiprayitno.

MUH SYAIFULLAH

Berita terkait

Cerita Wayang Kulit Indonesia yang Digemari di Luar Negeri

20 November 2021

Cerita Wayang Kulit Indonesia yang Digemari di Luar Negeri

Wayang kulit merupakan salah satu karya adiluhung Indonesia telah diakui oleh UNESCO melalui penetapan resmi pada 2003.

Baca Selengkapnya

Jadi Hiburan, Wayang Potehi pun Digelar dengan Guyonan ala Jawa

21 Januari 2019

Jadi Hiburan, Wayang Potehi pun Digelar dengan Guyonan ala Jawa

Wayang potehi dipentaskan pada 20-21 Januari dalam perayaan ulang tahun Hok Tek Ceng Sin, atau Dewa Bumi untuk kemakmuran dan jasa.

Baca Selengkapnya

Pesan di Balik Cerita Wayang Kulit pada Ulang Tahun ke-7 NasDem

11 November 2018

Pesan di Balik Cerita Wayang Kulit pada Ulang Tahun ke-7 NasDem

Pertunjukan wayang kulit semalam suntuk ini digelar pada hari ke-2 perayaan ulang tahun NasDem di Karanganyar, Jawa Tengah.

Baca Selengkapnya

Ulang Tahun NasDem ke-7 Diwarnai Pertunjukan Wayang Kulit

11 November 2018

Ulang Tahun NasDem ke-7 Diwarnai Pertunjukan Wayang Kulit

Acara ulang tahun NasDem di Karanganyar, Jawa Tengah, akan ditutup dengan pembekalan calon legislatif partai di wilayah Jawa Tengah dan Yogyakarta.

Baca Selengkapnya

Dalang Favorit Jokowi Meriahkan Pagelaran Wayang di Ultah PDIP

27 Januari 2018

Dalang Favorit Jokowi Meriahkan Pagelaran Wayang di Ultah PDIP

Menurut panitia acara pagelaran wayang, Ki Purwo Asmoro yang tampil di acara ulang tahun PDIP ini adalah dalang favorit Presiden Jokowi.

Baca Selengkapnya

Megawati Soekarnoputri Hadiri Pagelaran Wayang di Tugu Proklamasi

27 Januari 2018

Megawati Soekarnoputri Hadiri Pagelaran Wayang di Tugu Proklamasi

Megawati mulai menyukai wayang sejak kecil karena ayahnya, Presiden RI ke-1 Soekarno kerap menggelar pertunjukan wayang di Istana.

Baca Selengkapnya

Wayang Kulit Ambil Bagian dalam Festival Europalia di Belgia

11 November 2017

Wayang Kulit Ambil Bagian dalam Festival Europalia di Belgia

Wayang kulit menjadi salah satu benda seni yang dipamerkan dalam rangkaian Festival Europalia Indonesia di museum Kota Binche.

Baca Selengkapnya

Ada Wayang Kulit dalam Star Trek: Discovery, Karakter Siapa?

26 September 2017

Ada Wayang Kulit dalam Star Trek: Discovery, Karakter Siapa?

Ada wayang kulit dalam serial televisi Star Trek: Discovery episode terbaru yang tayang pada akhir pekan lalu.

Baca Selengkapnya

PT KAI Sumbang Wayang Orang Sriwedari Solo Uang Rp 223 Juta

7 Juli 2017

PT KAI Sumbang Wayang Orang Sriwedari Solo Uang Rp 223 Juta

Pada Maret lalu, PT KAI juga menyerahkan bantuan senilai Rp 150 juta untuk gedung kesenian itu.

Baca Selengkapnya

Opera Ramayana: Murka Rahwana di Hari Raya

3 Juli 2017

Opera Ramayana: Murka Rahwana di Hari Raya

Lakon Rama Tambak dalam Opera Ranayana ini tak hanya menyuguhkan konflik antar-kerajaan, tapi juga menyelipkan pesan-pesan lingkungan.



Baca Selengkapnya