Akibat Tsunami Jepang, Ed Force One Dialihkan ke Nagoya
Jumat, 11 Maret 2011 17:07 WIB
TEMPO Interaktif, Jakarta - Gempa berkekuatan 8,9 skala Richter yang memicu tsunami di Jepang membuat penerbangan kelompok band Iron Maiden dengan pesawat khusus Ed Force One dialihkan ke Nagoya, Jepang.
"Ed Force One was diverted to Nagoya. All safe. Thanks for all the messages," tulis Iron Maiden di akun Twitter resmi mereka @IronMaidenFC, Jumat (11/3). Artinya kira-kira, "Ed Force One dialihkan ke Nagoya. Semua selamat. Terima kasih atas semua pesan-pesannya."
Iron Maiden dijadwalkan tampil di Tokyo pada 12 Maret dan 13 Maret. Penampilan tersebut merupakan rangkaian konser tur keliling dunia bertajuk The Final Frontier World Tour 2011.
Sebelum ke Tokyo, Iron Maiden tampil di Seoul, Korea, pada 10 Maret. Setelah itu, Ed Force One dijadwalkan mendarat ke Tokyo pada hari ini. Namun, karena gempa dan tsunami yang menyebabkan beberapa bandara di Jepang ditutup, Ed Force One terpaksa dialihkan ke Nagoya, Jepang.
"We hope everyone affected is doing okay.. stay safe tweeps," tulis Iron Maiden. Artinya, "Kami berharap semua orang yang terkena dampak (gempa dan tsunami) baik-baik.. tetap selamat tweeps."
Gempa berkekuatan 8,9 skala Richter menggoyang Jepang sekitar pukul 14.46 waktu setempat. Lindu tersebut memicu tsunami dengan gelombang setinggi 10 meter. Akibat gempa tersebut jumlah korban tewas sementara dilaporkan mencapai delapan orang.
KODRAT
"Ed Force One was diverted to Nagoya. All safe. Thanks for all the messages," tulis Iron Maiden di akun Twitter resmi mereka @IronMaidenFC, Jumat (11/3). Artinya kira-kira, "Ed Force One dialihkan ke Nagoya. Semua selamat. Terima kasih atas semua pesan-pesannya."
Iron Maiden dijadwalkan tampil di Tokyo pada 12 Maret dan 13 Maret. Penampilan tersebut merupakan rangkaian konser tur keliling dunia bertajuk The Final Frontier World Tour 2011.
Sebelum ke Tokyo, Iron Maiden tampil di Seoul, Korea, pada 10 Maret. Setelah itu, Ed Force One dijadwalkan mendarat ke Tokyo pada hari ini. Namun, karena gempa dan tsunami yang menyebabkan beberapa bandara di Jepang ditutup, Ed Force One terpaksa dialihkan ke Nagoya, Jepang.
"We hope everyone affected is doing okay.. stay safe tweeps," tulis Iron Maiden. Artinya, "Kami berharap semua orang yang terkena dampak (gempa dan tsunami) baik-baik.. tetap selamat tweeps."
Gempa berkekuatan 8,9 skala Richter menggoyang Jepang sekitar pukul 14.46 waktu setempat. Lindu tersebut memicu tsunami dengan gelombang setinggi 10 meter. Akibat gempa tersebut jumlah korban tewas sementara dilaporkan mencapai delapan orang.
KODRAT
