Festival Menghidupkan Laskar Pelangi

Reporter

Editor

Senin, 29 November 2010 12:29 WIB

film Laskar Pelangi
TEMPO Interaktif, Belitung Timur - Sebanyak 40 sanggar seni dan sekitar 500 seniman berpastisipasi dalam Festival Laskar Pelangi 2010 yang berlangsung sebulan penuh di Desa Linggang, Gantung, Belitung Timur. Dalam acara yang berlangsung sejak 1 hingga 30 November 2010 itu, para seniman mempertunjukan beragam jenis kesenian tradisional maupun kontemporer.

Selain performing art, dalam festival yang bertema "menjunjung tinggi harkat dan martabat budaya Belitung Timur" itu juga dimeriahkan oleh kehadiran kampung wisata yang menawarkan aneka kuliner khas tradisional dan berbagai produk kerajinan rakyat. Tidak kurang dari 200 pakar dari berbagai bidang, seperti film, fotografi, musik, film, dan sastra menyediakan waktu untuk berbagi ilmu dalam aneka kegiatan workshop.

Ahad kemarin, misalnya, musisi Aminoto Kosin, yang sehari sebelumnya tampil memukau di malam puncak Festival Laskar Pelangi bersama Cindy Clementine dan Gihon Lohanda, menggelar workshop musik. Di hari yang sama, sutradara Riri Riza dan Mira Lesmana juga berbagi ilmu pembuatan film.

Advertising
Advertising

Festival Laskar Pelangi adalah sebuah festival budaya terbesar di Belitung yang terinspirasi dari novel karya Andrea Hirata: Laskar Pelangi. Rencananya, festival ini bakal digelar saban tahun. "Festival laskar pelangi merupakan bagian dari pembangunan desa Linggang sebagai desa sastra pertama di Indonesia," ujar Kepala Desa Linggang Fakhrur Rizal yang juga menjadi direktur festival.

Untuk mewujudkan desa sastra itu, pemerintah kabupaten Belitung Timur menyediakan lahan sekitar 67 hektare. Di atas lahan itu kini berdiri rumah puisi Andrea Hirata dan replika sekolah dasar Laskar Pelangi yang diresmikan Sabtu siang lalu oleh Menteri Pembangunan Daerah Tertinggal Ahmad Helmy Faishal Zaini. Rumah puisi adalah sebuah rumah mungil di tepi Sungai Linggang yang dapat dipinjam seniman dan sastrawan yang akan berkarya, secara cuma-cuma.

Festival Laskar Pelangi diharapkan mampu menarik lebih banyak wisatawan yang datang ke Belitung Timur. "Tak sekadar singgah tapi bermalam di sini," kata Bupati Belitung Timur Basuri Tjahaja Purnama. Tak hanya menikmati seluruh rangkaian acara festival, turis lokal maupun mancanegara juga bisa merasakan kehidupan desa seperti yang tergambar dalam novel ataupun film Laskar Pelangi. Termasuk menghabiskan malam di warung-warung kopi di pinggir jalan.

Selain pergelaran musik, acara puncak Festival Laskar Pelangi tahun ini dimeriahkan pawai budaya yang diikuti murid-murid sekolah di Gantung dan beberapa komunitas dari Tanjungpandan, Belitung. Mereka, antara lain, menampilkan adat pernikahan, replika rumah adat, kesenian baripat, campak darat, dan barongsai.

NUNUY NURHAYATI

Berita terkait

Gubernur Sumbar Apresiasi Festival Rakyat Muaro Padang

6 hari lalu

Gubernur Sumbar Apresiasi Festival Rakyat Muaro Padang

Festival yang menggelar beragam atraksi budaya diyakini mampu menghasilkan dampak positif untuk perekonomian.

Baca Selengkapnya

Wali Kota Padang Mensyukuri Suksesnya Festival Rakyat Muaro Padang

10 hari lalu

Wali Kota Padang Mensyukuri Suksesnya Festival Rakyat Muaro Padang

Sederet pertunjukan seni budaya dipertontonkan selama tiga hari. Diharapkan generasi muda bisa melestarikan warisan budaya.

Baca Selengkapnya

3 Festival Budaya Jepang yang Terbesar di Negeri Sakura

56 hari lalu

3 Festival Budaya Jepang yang Terbesar di Negeri Sakura

Tiga festival budaya Jepang terbesar yang dirayakan di tanah Jepang.

Baca Selengkapnya

Festival DONGDALA Budaya Desa Hadirkan Apresiasi Desa Budaya

21 Desember 2023

Festival DONGDALA Budaya Desa Hadirkan Apresiasi Desa Budaya

Festival ini menjadi langkah awal dalam menumbuhkan kepedulian terhadap budaya dan melestarikannya untuk generasi mendatang.

Baca Selengkapnya

Bupati Keerom Minta Festival Budaya Terus Berkembang

28 November 2023

Bupati Keerom Minta Festival Budaya Terus Berkembang

Pemerintah Kabupaten Keerom melaksanakan Festival Budaya Keerom Ke VIII yang dilaksanakan di Lapangan Sepak Bola Swakarsa

Baca Selengkapnya

Kaodhi'en, Festival Ketahanan Pangan Lereng Argopuro Desa Klungkung

21 November 2023

Kaodhi'en, Festival Ketahanan Pangan Lereng Argopuro Desa Klungkung

Ketahanan Pangan sebagai Modal Utama Dalam Implementasi Program Pemajuan Kebudayaan Desa" dan Galang Gerak Budaya Di Kawasan Tapal Kuda

Baca Selengkapnya

Euforia Meriah Festival Seni Budaya Kabupaten Keerom

6 November 2023

Euforia Meriah Festival Seni Budaya Kabupaten Keerom

Ribuan masyarakat Kabupaten Keerom tumpah ruah memadati Lapangan Sepakbola Swakarsa, Arso, dalam memperingati Festival Seni Budaya dan Persembahan Hasil Bumi Klasis GKI Keerom, Senin, 6 November 2023.

Baca Selengkapnya

Inilah Festival Budaya Terpanjang di Dunia, 75 Hari Nonstop

17 Oktober 2023

Inilah Festival Budaya Terpanjang di Dunia, 75 Hari Nonstop

Festival budaya Bastar Dussehra sudah berusia lebih dari 600 tahun di India Tengah, dimulai oleh keluarga kerajaan.

Baca Selengkapnya

Melihat Ritual Besoq Gong dalam Perayaan 116 Tahun Desa Wisata Bonjeruk

24 September 2023

Melihat Ritual Besoq Gong dalam Perayaan 116 Tahun Desa Wisata Bonjeruk

Tradisi Besoq Gong di Desa Wisata Bonjeruk merupakan salah satu warisan budaya Sasak yang kaya dan unik.

Baca Selengkapnya

Perayaan Korea Culture & Travel Festival 2023 Akan Hadir di 3 Kawasan Jakarta

27 Agustus 2023

Perayaan Korea Culture & Travel Festival 2023 Akan Hadir di 3 Kawasan Jakarta

Penggemar budaya Korea bisa menikmati pilihan kegiatan menarik, hingga mendapatkan harga promosi tiket wisata ke Korea di festival itu.

Baca Selengkapnya