Para Sutradara Dunia Berlomba Bikin Film Porno 3D Pertama
Senin, 16 Agustus 2010 08:35 WIB
TEMPO Interaktif, London - Para pembuat film di Eropa, Asia, dan Amerika Serikat tengah berlomba memproduksi film porno tiga dimensi (3 D) pertama di dunia.
Sutradara asal Hong Kong, Christopher Sun, saat ini tengah memproduksi film senilai US$ 3,2 juta bertajuk 3-D Sex and Zen: Extreme Ecstasy. Film tersebut rencananya dirilis Mei 2011.
Sementara, sutradara asal Italia Tinto Brass mengumumkan akan memproduksi film daur ulang dari film erotis terkenalnya pada 1979, Caligula.
Meski Cina dipastikan akan melarang penayangan film porno 3 D, film yang tengah dibuat Christopher Sun telah memicu minat dari pasar Asia termasuk Jepang, Korea Selatan, begitu juga dengan Eropa dan Amerika Serikat.
Produser Stephen Shiu mengatakan, “Ini merupakan masa depan bisnis film. Naluri manusia memang ingin melihat hal-hal secara 3D.”
Sementara itu, perusahaan Amerika Hustler kini tengah menggarap film parodi Avatar dalam bentuk pornografi 3D. Avatar sendiri dinilai sebagai film yang menandai dimulainya demam film 3D.
TELEGRAPH| KODRAT SETIAWAN
Sutradara asal Hong Kong, Christopher Sun, saat ini tengah memproduksi film senilai US$ 3,2 juta bertajuk 3-D Sex and Zen: Extreme Ecstasy. Film tersebut rencananya dirilis Mei 2011.
Sementara, sutradara asal Italia Tinto Brass mengumumkan akan memproduksi film daur ulang dari film erotis terkenalnya pada 1979, Caligula.
Meski Cina dipastikan akan melarang penayangan film porno 3 D, film yang tengah dibuat Christopher Sun telah memicu minat dari pasar Asia termasuk Jepang, Korea Selatan, begitu juga dengan Eropa dan Amerika Serikat.
Produser Stephen Shiu mengatakan, “Ini merupakan masa depan bisnis film. Naluri manusia memang ingin melihat hal-hal secara 3D.”
Sementara itu, perusahaan Amerika Hustler kini tengah menggarap film parodi Avatar dalam bentuk pornografi 3D. Avatar sendiri dinilai sebagai film yang menandai dimulainya demam film 3D.
TELEGRAPH| KODRAT SETIAWAN
