TEMPO Interaktif, Jakarta - Mari Makinami (Maaya Sakamoto) bertarung hebat melawan Third Angel. Meski sempat mengalami kesulitan di awal pertarungan, Makinami akhirnya sukses mengalahkan Third Angel. Tapi Makinami terpaksa menghancurkan robot Unit-05 yang ditungganginya sendiri. Tindakannya menekan tombol eject untuk menyelamatkan diri dibenarkan oleh markas besar.
Begitulah para pilot muda kembali bertarung menggebrak Negeri Sakura pada akhir 2009. Lewat anime terkenal Jepang, Evangelion: 2.0 You Can (Not) Advance, penggila animasi atau manga bakal terpuaskan dengan kehadiran kembali para pilot Mecha (Evangelion) yang bertugas memproteksi dunia dari serangan alien. Film ini sudah bisa disaksikan di bioskop Blitz Megaplex di sejumlah kota di Indonesia.
Bagi penggemar anime, film ini tentu bukan barang baru. Setelah seri pertama, Evangelion:1.0 You Are (Not) Alone tenar di Jepang, kini sekuelnya muncul. Dalam seri pertama dikisahkan penyerangan alien terhadap bumi, 15 tahun silam. Serangan besar-besaran itu mengakibatkan setengah penduduk bumi tewas. Angel adalah sebutan para penduduk New Tokyo 3 untuk makhluk misterius yang datang dari luar bumi dan bertugas membumihanguskan planet ini.
Pemerintah Jepang, lewat agen rahasia bernama NERV, melancarkan misi pertahanan dengan mengoperasikan robot supercanggih bernama Evangelion. Dua robot yang beropersi selayaknya manusia ini dikendalikan oleh dua pilot cilik yang masih duduk di bangku SMP, Ayanami Rei dan Ikari Shinji.
Lewat film ini, penonton kembali diajak menikmati pertarungan sengit. Selain itu, hubungan asmara, latar belakang kehidupan para pilot, intrik politik, dan jalinan pertemanan menjadi jalinan cerita yang menarik di antara pertempuran sengit. Keseharian Shinji (Megumi Ogata), Asuka (Yuko Miyamura), Misato (Kotono Mitsuishi), dan Mikami disuguhkan dengan wajar.
Penonton juga disuguhi sajian pelbagai ragam robot Evangelion, termasuk produk terbaru bernama Mark.06. Pertarungan yang terjadi selama Evangelion 2.0 ini tentunya bukan akhir dari generasi robot supercanggih itu. Rencananya, kelanjutan cerita itu akan digarap dengan total episode sebanyak 26 bagian, yang telah dipersiapkan sang sineas Hideako Anno.
Evangelion 2.0 dinilai para kiritikus film Jepang maupun Amerika sebagai film anime yang jauh lebih baik dibandingkan seri pertamanya. Pada pekan pertama pemutarannya di Jepang, film berdurasi sekitar 98 menit itu berhasil meraup keuntungan 2 miliar yen dan DVD-nya terjual tak kurang dari 600 ribu kopi.
Film ini juga berhasil meraih Winner Best Director TIAF (Tokyo International Anime Fair) Awards 2008 dan Winner Harayasa Toukaimura Awards dalam 7th Annual Japanese Otaku Awards 2007. "Otaku" adalah istilah di Jepang yang identik dengan penggemar berat anime atau manga.
Aguslia Hidayah
Evangelion 2.0 You Can (Not) Advance
Sutradara: Hideaki Anno
Pengisi Suara: Megumi Hayashibara, Maaya Sakamoto, Koichi Yamadera, Megumi Ogata, Takehito Koyasu, Kotono Mitsuishi
Distributor: Pratama Film
Begitulah para pilot muda kembali bertarung menggebrak Negeri Sakura pada akhir 2009. Lewat anime terkenal Jepang, Evangelion: 2.0 You Can (Not) Advance, penggila animasi atau manga bakal terpuaskan dengan kehadiran kembali para pilot Mecha (Evangelion) yang bertugas memproteksi dunia dari serangan alien. Film ini sudah bisa disaksikan di bioskop Blitz Megaplex di sejumlah kota di Indonesia.
Bagi penggemar anime, film ini tentu bukan barang baru. Setelah seri pertama, Evangelion:1.0 You Are (Not) Alone tenar di Jepang, kini sekuelnya muncul. Dalam seri pertama dikisahkan penyerangan alien terhadap bumi, 15 tahun silam. Serangan besar-besaran itu mengakibatkan setengah penduduk bumi tewas. Angel adalah sebutan para penduduk New Tokyo 3 untuk makhluk misterius yang datang dari luar bumi dan bertugas membumihanguskan planet ini.
Pemerintah Jepang, lewat agen rahasia bernama NERV, melancarkan misi pertahanan dengan mengoperasikan robot supercanggih bernama Evangelion. Dua robot yang beropersi selayaknya manusia ini dikendalikan oleh dua pilot cilik yang masih duduk di bangku SMP, Ayanami Rei dan Ikari Shinji.
Lewat film ini, penonton kembali diajak menikmati pertarungan sengit. Selain itu, hubungan asmara, latar belakang kehidupan para pilot, intrik politik, dan jalinan pertemanan menjadi jalinan cerita yang menarik di antara pertempuran sengit. Keseharian Shinji (Megumi Ogata), Asuka (Yuko Miyamura), Misato (Kotono Mitsuishi), dan Mikami disuguhkan dengan wajar.
Penonton juga disuguhi sajian pelbagai ragam robot Evangelion, termasuk produk terbaru bernama Mark.06. Pertarungan yang terjadi selama Evangelion 2.0 ini tentunya bukan akhir dari generasi robot supercanggih itu. Rencananya, kelanjutan cerita itu akan digarap dengan total episode sebanyak 26 bagian, yang telah dipersiapkan sang sineas Hideako Anno.
Evangelion 2.0 dinilai para kiritikus film Jepang maupun Amerika sebagai film anime yang jauh lebih baik dibandingkan seri pertamanya. Pada pekan pertama pemutarannya di Jepang, film berdurasi sekitar 98 menit itu berhasil meraup keuntungan 2 miliar yen dan DVD-nya terjual tak kurang dari 600 ribu kopi.
Film ini juga berhasil meraih Winner Best Director TIAF (Tokyo International Anime Fair) Awards 2008 dan Winner Harayasa Toukaimura Awards dalam 7th Annual Japanese Otaku Awards 2007. "Otaku" adalah istilah di Jepang yang identik dengan penggemar berat anime atau manga.
Aguslia Hidayah
Evangelion 2.0 You Can (Not) Advance
Sutradara: Hideaki Anno
Pengisi Suara: Megumi Hayashibara, Maaya Sakamoto, Koichi Yamadera, Megumi Ogata, Takehito Koyasu, Kotono Mitsuishi
Distributor: Pratama Film
