TEMPO Interaktif, Jakarta - Presenter kocak Omesh, 23 tahun, merasa bingung. Pasalnya film perdananya Heart-Break.com ditarik dari peredaran. Desember tahun lalu. Film ini sebenarnya sudah dirilis. Tapi baru beberapa hari tayang di bioskop, Heart-Break.com ditarik dari peredaran. Alasannya karena kelemahan faktor kemasan dan produksi.’
’Aku juga bingung tuh. Sampai sekarang juga nggak ngerti kenapa ditarik. Padahal belum juga keluargaku pada nonton, eh sudah nggak ada filmnya,’’ ucapnya saat ditemui di Menteng, Rabu (5/5).
Bersyukur, presenter acara Indonesia Mencari Bakat ini dipercaya untuk main film lagi. Uniknya dia memainkan karakter yang sama dengan film pertamanya.’’Aku main jadi Wawan lagi. Sama seperti film kemarin,’’ ucapnya.
Hanya saja, ceritanya berbeda. Kalau di film Heart-Break.Com ceritanya lebih berkutat pada masalah percintaan dan persahabatan, di film Aku atau Dia nanti ceritanya lebih
kepada percintaan dan keluarga. ’’Mungkin karena aku yang memiliki benang merah sama film yang pertama, makanya aku diajak lagi,’’ imbuhnya.
Dengan memainkan peran yang sama, harusnya Omesh tidak perlu merasa kesulitan berperan. Tapi dia bilang malah lebih berat. ’’Karena karakternya sama itulah akhirnya malah berat. Kan harus melanjutkan emosi yang kemarin. Padahal karakter Wawan dulu seperti apa saya sudah lupa,’’ ucapnya lantas tertawa.
Untungnya, yang berperan jadi keluarganya nanti adalah orang-orang yang sudah dia kenal. Mereka di antaranya TJ Extravaganza dan Ringgo Agus Rahman. Bermain di film yang juga disutradarai oleh sutradara yang sama juga membuatnya lebih mudah. Karena sutradaranya sudah mengenal karakter dan pribadinya.
’’Mas Fandi (Affandi Abdul Rachman) itu sutradara terbaik yang aku kenal. Dia
tahu gimana cara mentreatment pemain-pemainnya,’’ katanya.
Omesh mengaku dia adalah tipe pemain yang tidak bisa dikasi tahu saat main. ’’Kalau lagi take, terus aku kurang. Jangan dikasih tahu di lokasi. Soalnya aku pasti langsung drop. Dan butuh beberapa menit untuk jadi normal lagi. Abis dibentak pasti langsung blank,’’
lanjutnya.
Nah, Fandi tahu tentang hal itu. Jadi dia pun menerapkan cara berbeda
untuk Omesh.
PRIH PRAWESTI FEBRIANI