TEMPO Interaktif, Kuala Lumpur - Untuk pertama kalinya Agnes Monica kembali tampil di Malaysia setelah lagunya "Allah Peduli" menjadi polemik dan dilarang beredar oleh Majelis Agama Islam Selangor (MAIS) Maret 2009 lalu. Jabatan agama Islam Selangor bahkan menjatuhkan denda RM1000 karena menggunakan nama Allah untuk penganut non muslim. Sebab, di Malaysia, non muslim dilarang menggunakan kata Allah sebagai pengganti Tuhan.

Dalam konser solonya yang di gelar di Matrade, Kuala Lumpur, mulai 28 hingga 29 April ini ratusan fansnya yang menyesaki ruang indoor di gedung itu menyambut histeris Agnes.

"Halo Malaysia apa kabar?" teriak Agnes begitu muncul di panggung yang langsung disambut tepukan gemuruh dan histeris para sekretaris dari berbagai perusahaan swasta dan instansi pemerintah Malaysia, Kamis (29/04).

Kontan sebagian para penonton maju ke depan panggung untuk mengambil foto Agnes yang seakan tak mau kalah dengan para wartawan.

Penampilan Agnes kali ini terkesan mengikuti norma kepatutan di Malaysia. Sebab walaupun menggunakan celana pendek tapi masih dilapisi bodyswit hitam yang menutupi semua badannya kecuali muka. Tak seperti biasanya ketika menyanyi dimana Agnes biasanya bergaya ala Britney Spears. Kali ini, karena tampil di hadapan para sekretaris Malaysia yang mayoritas menggunakan jilbab, Agnes tampil dengan gaya kalem.

Dalam kesempatan ini ia membawakan beberapa lagu hitsnya. Diantaranya "Matahariku", ”Tanpa Kekasihku”, ”Tak Ada Logika”, dan ”Cinta Di Ujung Jalan". Lagu=lagu yang dibawakan itu seakan memukau ribuan penonton yang menyesaki tempat pertunjukkan itu.

Pada tahun 2008, Agnes juga pernah tampil dalam konser tunggal di stadion negara Kuala Lumpur, 23 Juni 2007.

MASRUR