Pentas Ketoprak Kolaborasi Pejabat, Seniman, dan Bankir

Reporter

Editor

Minggu, 25 April 2010 18:36 WIB

TEMPO Interaktif, Yogyakarta - Pentas ketoprak yang dimainkan kolaborasi pejabat, seniman, dan bankir itu mengundang tawa dan unik. Para pemain dari kalangan pejabat – seperti walikota, pejabat bank, dan kepala kantor pajak – yang biasanya serius dan kaku berubah menjadi lucu. Mereka memainkan lakon Pambukaning Warana di Taman Budaya Yogyakarta, pada Sabtu malam kemarin.

Alkisah, di Kademangan Singgah Arta, Ki Demang Karo Belah bersama para lurah berembug ingin mengelola keuangan secara otonom. Namun keinginan mereka didengar oleh pihak Kerajaan Mataram. Raja Mataram mengutus Adipati Pengasih bersama para tumenggung untuk mengikis keinginan Ki Demang Karo Belah.

Hanya, para tumenggung kalah. Seorang pemuda desa bernama Wahyu mengajukan diri untuk mengalahkan Demang Karo Belah dan para lurah. Wahyu menang, maka ia diangkat menjadi prajurit Mataram.

Advertising
Advertising

Suatu ketika Wahyu dirayu oleh seorang janda, Nyi Tumenggung. Tapi Wahyu menolak. Karena menolak, ia kemudian difitnah telah memperkosa Nyi Tumenggung. Ia pun diusir dan pulang ke desanya. Sampai di rumah ia mendapati istrinya sudah mempuyai anak karena telah dinikahi Indra, adiknya.

Wahyu, yang diperankan oleh Marwoto Kawer, marah dan ingin mengajak Maryam, calon istrinya tadi pergi. Mereka semua merasa bersalah sampai berniat bunuh diri. Tapi, niat mereka dicegah oleh Ki Patih yang datang untuk meminta maaf karena telah mengusir Wahyu. Ki Patih mengajak Wahyu untuk kembali jadi prajurit. Wahyu justru memilih jadi pedagang angkringan.

Wali Kota Yogyakarta Herry Zudianto, yang berperan sebagai Kang Segosegawe, selalu menjadi bahan sindiran dengan nada lucu. Dialog soal pinjam uang ke rentenir menjadi salah satu topik dalam tema ketoprak itu.

"Pesan yang ingin kami sampaikan adalah bagaimana mengelola keuangan dan jangan sampai pinjam duit ke rentenir, pinjam ya di bank yang bunganya ringan," kata Nano Asmorodono, sang sutradara.

MUH. SYAIFULLAH

Berita terkait

Siswa-siswi Binus School Simprug Gelar Pertunjukan Teater

15 hari lalu

Siswa-siswi Binus School Simprug Gelar Pertunjukan Teater

Agenda rutin yang dilaksanakan setiap tahun ini melibatkan siswa-siswi SMA, mulai dari persiapan, pemain, penulisan cerita, kostum, hingga tata cahaya

Baca Selengkapnya

Sehari 4 Kali, Teater Bandoengmooi Gelar Pertunjukan Longser Kerajaan Tikus

16 Oktober 2023

Sehari 4 Kali, Teater Bandoengmooi Gelar Pertunjukan Longser Kerajaan Tikus

Pewarisan seni longser melalui pelatihan, residensi atau pemagangan, dan pertunjukan di ruang publik dilakukan setiap tahun.

Baca Selengkapnya

Minat Anak Muda Berkurang, Bandoengmooi Gelar Seni Longser Pahlawan Kesiangan

4 September 2023

Minat Anak Muda Berkurang, Bandoengmooi Gelar Seni Longser Pahlawan Kesiangan

Longser termasuk seni pertunjukan dalam daftar warisan budaya tak benda dari Jawa Barat.

Baca Selengkapnya

Marcella Zalianty Ungkap Perbedaan Menjadi Produser Teater dan Film

30 Agustus 2023

Marcella Zalianty Ungkap Perbedaan Menjadi Produser Teater dan Film

Marcella Zalianty saat ini sedang mempersiapkan pertunjukan teater kolosal

Baca Selengkapnya

Festival Teater Jakarta 2022, tak Sekadar Pertunjukan

4 Oktober 2022

Festival Teater Jakarta 2022, tak Sekadar Pertunjukan

Puncak apresiasi FTJ diniatkan sebagai etalase yang memperlihatkan capaian pembinaan teater Jakarta pada tahun berjalan.

Baca Selengkapnya

Indonesia Kita Kembali Hibur Masyarakat Jakarta sebagai Ibadah Kebudayaan

18 Juni 2022

Indonesia Kita Kembali Hibur Masyarakat Jakarta sebagai Ibadah Kebudayaan

Direktur Kreatif Indonesia Kita, Agus Noor berharap pertunjukan Indonesia Kita ke-36 ini bisa memulihkan situasi pertunjukan seni di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Ngabuburit di Medan Sambil Nonton Teater Rumah Mata: Temukan Sahabat Sejatimu

15 April 2022

Ngabuburit di Medan Sambil Nonton Teater Rumah Mata: Temukan Sahabat Sejatimu

Teater Rumah Mata menggelar pertunjukan Shiraath untuk mengisi ngabuburit di sejumlah tempat di Kota Medan.

Baca Selengkapnya

Hari Teater Sedunia, Indonesia Punya Wayang Orang, Longser, Lenong dan Ketoprak

27 Maret 2021

Hari Teater Sedunia, Indonesia Punya Wayang Orang, Longser, Lenong dan Ketoprak

27 Maret menjadi Hari Teater Sedunia. Indonesia pun punya beragam pertunjukan teater rakyat seperti wayang orang, lenong, longser, hingga ketoprak.

Baca Selengkapnya

27 Maret Hari Teater Sedunia, 60 Tahun Sampaikan Pesan Perdamaian di Dunia

27 Maret 2021

27 Maret Hari Teater Sedunia, 60 Tahun Sampaikan Pesan Perdamaian di Dunia

Dulunya Teater merupakan hiburan paling populer di Yunani, pada 27 Maret, 60 tahun lalu Institut Teater Internasional menggagas Hari Teater Sedunia.

Baca Selengkapnya

Festival Teater Tubuh Dimeriahkan Belasan Penampil Secara Daring

18 Maret 2021

Festival Teater Tubuh Dimeriahkan Belasan Penampil Secara Daring

Festival Teater Tubuh berlangsung mulai Selasa sampai Sabtu, 16 - 20 Maret 2021. Festival ini merupakan silaturahmi tubuh kita dalam pandemi Covid-19.

Baca Selengkapnya