TEMPO.CO, Jakarta - Film Siksa Kubur memfokuskan cerita tentang Sita, seorang suster panti jompo yang tidak percaya kepada agama dan tidak meyakini adanya siksa kubur. Setelah kedua orang tuanya meninggal dunia sebagai korban bom bunuh diri, Sita sejak remaja tidak menyetujui konsep hukuman siksa kubur bagi orang jahat.

Saat dewasa, Sita terobsesi ingin membuktikan kebenaran siksa kubur. Tidak sendiri, Sita meminta bantuan sang kakak, Adil yang merupakan pemandi jenazah.

Tokoh Sita dan Adil menjadi penuntun alur cerita, sejak remaja sampai dewasa. Pemeran dua tokoh ini pun dimainkan oleh orang yang berbeda ketika masa remaja dan dewasa. Untuk mengetahui pemain utama film Siksa Kubur, berikut adalah profilnya:

Faradina Mufti (Sita Dewasa)

Mengacu indonesianfilmcenter, Faradina Mufti merupakan model dan aktris yang lahir pada 1 Desember 1989 di Lumajang, Jawa Timur. Ia mengawali karier dengan menjadi finalis Gadis Sampul pada 2007 mewakili Jakarta. Lalu, pada 2011, ia mengikuti ajang Puteri Indonesia mewakili DKI Jakarta 5. Setelah itu, ia mulai terjun dalam dunia adu peran melalui FTV.

Pemeran Sita dewasa dalam Siksa Kubur ini mendapatkan peran film layar lebar pertamanya melalui Love for Sale pada 2017. Setelah itu, ia mulai membintangi film lainnya, seperti Perempuan Tanah Jahanam (2019), Quarantine Tales (2020), dan Guru-Guru Gokil (2020).

Widuri Putri (Sita Remaja)

Pemilik nama lengkap Widuri Putri Sasono ini lahir pada 14 Juni 2010 di Jakarta. Anak dari Dwi Sasono dan Widi Mulia ini memulai karier dalam dunia adu peran pada 2014 melalui Aku, Kau, & KUA. Lalu, pada 2019, ia mendapatkan peran utama pertamanya dalam film Keluarga Cemara. Melalui film tersebut, ia berhasil mendapatkan nominasi Piala Maya 2018 sebagai aktris muda terpilih dan Indonesian Movie Actors Awards 2019 sebagai pemeran anak-anak terbaik. Selain itu, ia juga membintangi film lainnya, seperti Buku Harianku (2019), Cek Toko Sebelah 2 (2022), dan Keluarga Cemara 2 (2022).

Reza Rahadian (Adil Dewasa)

Pemilik nama lengkap Reza Rahadian Matulessy ini lahir pada 5 Maret 1987 di Bogor. Ia memulai karier dalam dunia akting melalui sinetron Inikah Rasanya pada 2004. Setelah itu, pada 2009, ia bermain dalam film layar lebar Perempuan Berkalung Sorban yang membuatnya menerima Penghargaan Citra pertamanya. Setelah itu, ia mulai banyak membintangi film layar lebar lain, seperti Habibie & Ainun (2012), Imperfect (2019), dan Layangan Putus the Movie (2023).

Tak hanya dalam dunia film, Reza juga berkarier dalam dunia model. Sebelum terjun dalam dunia akting, ia pernah menerima penghargaan Top Guest dari majalah variety Indonesia Aneka, seperti dilansir Imdb. Namun, ia tidak pernah menjadi model profesional.

Muzakki Ramdhan (Adil Remaja)

Pemeran Adil remaja dalam film Siksa Kubur lahir pada 11 Agustus 2009. Sebelum membintangi film horor garapan Joko Anwar ini, Muzakki telah banyak membintangi film, seperti The Returning (2018), Ratu Ilmu Hitam (2019), Quarantine Tales (2020), Preman (2021), dan Petualangan Anak Penangkap Hantu (2023). Meskipun masih muda, tetapi ia sudah masuk beberapa nominasi dalam ajang penghargaan film. Salah satunya dalam Festival Film Indonesia 2021 sebagai Pemeran Pendukung Pria Terbaik (Piala Citra) melalui film Preman.

RACHEL FARAHDIBA R | SHARISYA KUSUMA RAHMANDA | INDRA WIJAYA

Pilihan Editor: Cerita Faradina Mufti dan Widuri Putri Soal Pendalaman Katakter Sita di Film Siksa Kubur