Pura Pakualam Yogya Gelar Dhaup Ageng, Presiden Jokowi hingga Capres-Cawapres Turut Diundang

Kamis, 4 Januari 2024 08:22 WIB

Putra Raja Puro Pakualaman Yogyakarta Paku Alam X BPH Kusumo Kuntonugroho dan calon istrinya Laily Annisa Kusumastuti. Dok. Puro Pakualaman.

TEMPO.CO, Yogyakarta - Kadipaten Pura Pakualaman Yogyakarta bersiap menggelar prosesi Dhaup Ageng. Rangkaian utama acara prosesi pernikahan ala kerajaan atau biasa dikenal dengan royal wedding ini dihelat 7 hingga 11 Januari 2024. Royal wedding ini menikahkan putra bungsu Raja Pura Pakualaman Kanjeng Gusti Pangeran Ario Adipati (KGPAA) Paku Alam X yakni Bendara Pangeran Harya (BPH) Kusumo Kuntonugroho dengan Laily Annisa Kusumastuti.

Dhaup Ageng Undang Jokowi dan Semua Capres

Sejumlah tokoh nasional turut diundang dalam prosesi ala kerajaan yang dipusatkan di Pura Pakualaman itu. Mulai dari Presiden Joko Widodo atau Jokowi, Wakil Presiden Ma'ruf Amin, hingga tiga pasang calon presiden dan wakil presiden (capres-cawapres) yang sedang berkontestasi dalam Pemilu 2024.

"Selain RI 1 dan RI 2 , kami juga mengundang semua capres dan cawapres," kata permaisuri Paku Alam X yang juga ibunda mempelai laki laki, Gusti Kanjeng Bendoro Raden Ayu Adipati (GKBRAyA) Paku Alam X, Rabu, 3 Januari 2024.

Meski demikian, ujar GKBRAyA Paku Alam, pihaknya belum bisa memastikan, apakah para tokoh nasional itu akan datang. "Hadir atau tidak (tokoh nasional) itu kami belum tahu," kata dia.

Bertepatan Royal Wedding di Brunei

Selain sejumlah tokoh nasional itu, undangan Dhaup Ageng itu juga disebar untuk perwakilan 58 kerajaan yang ada di Indonesia. Undangan juga turut diberikan kepada anggota Kerajaan Malaysia. "Untuk keluarga kerajaan (di luar negeri) kami hanya mengundang dari Malaysia, namun dari Malaysia juga masih belum bisa memastikan karena pada waktu bersamaan Kerajaan Brunei mantu," kata dia.

Advertising
Advertising

Meski acara inti Dhaup Ageng ini berlangsung 7-11 Januari 2024, namun sejak kemarin telah digelar beberapa prosesi persiapan. Adapun prosesi ijab qobul mempelai sendiri baru akan digelar pada Rabu, 10 Januari 2023 di Kagungan Dalem Masjid Agung Pakualaman Yogyakarta.

Usai ijab qobul, akan ada dua acara resepsi. Hari pertama, 10 Januari 2024 untuk sekitar 1.500 tamu undangan dan hari kedua, 11 Januari 2024 mengundang sekitar 4.000 tamu undangan.

Pilihan Editor: Penggemar Patah Hati, Pangeran Mateen akan Menikah pada 11 Januari 2024

Berita terkait

Respons KSP Ihwal Jokowi Tunjuk Grace Natalie dan Juri Ardiantoro sebagai Staf Khusus Presiden

45 detik lalu

Respons KSP Ihwal Jokowi Tunjuk Grace Natalie dan Juri Ardiantoro sebagai Staf Khusus Presiden

Tenaga Ahli Utama KSP Ali Mochtar Ngabalin belum mengetahui di bidang apa Grace Natalie dan Juri Ardiantoro akan ditugaskan.

Baca Selengkapnya

Rumah Dinas Menteri di IKN Bisa Ditambah Jika Prabowo Bentuk Kementerian Baru, Pengamat: Pemborosan Anggaran

24 menit lalu

Rumah Dinas Menteri di IKN Bisa Ditambah Jika Prabowo Bentuk Kementerian Baru, Pengamat: Pemborosan Anggaran

Satgas Pelaksana Pembangunan Infrastruktur IKN menyebut rumah dinas menteri di IKN bisa ditambah jika presiden terpilih Prabowo Subianto membentuk kementerian baru. Pengamat menilai hal ini sebagai bentuk pemborosan anggaran.

Baca Selengkapnya

Kritik PDIP Tak Undang Jokowi ke Rakernas, Noel Kutip Puisi Soekarno

1 jam lalu

Kritik PDIP Tak Undang Jokowi ke Rakernas, Noel Kutip Puisi Soekarno

Noel mengutip puisi karya Presiden Pertama RI Soekarno, untuk mengkritik PDIP yang tidak mengundang Jokowi di Rakernas

Baca Selengkapnya

Terkini: Jokowi Sampai Pimpin Rapat Khusus Sebelum Revisi Permendag 36/2023 Terbit, Pabrik Smelter Nikel Meledak Lagi Kali Ini Milik PT KFI

5 jam lalu

Terkini: Jokowi Sampai Pimpin Rapat Khusus Sebelum Revisi Permendag 36/2023 Terbit, Pabrik Smelter Nikel Meledak Lagi Kali Ini Milik PT KFI

Presiden Jokowi sampai memimpin rapat khusus sebelum diterbitkannya revisi ketiga Peraturan Menteri Perdagangan atau Permendag 36/2023.

Baca Selengkapnya

9 Mantan Komisioner KPK Kirim Surat ke Jokowi soal Kriteria Pansel KPK

6 jam lalu

9 Mantan Komisioner KPK Kirim Surat ke Jokowi soal Kriteria Pansel KPK

Pemilihan Pansel KPK patut menjadi perhatian karena mereka bertugas mencari figur-figur komisioner dan Dewan Pengawas KPK mendatang.

Baca Selengkapnya

Pansel KPK Tuai Perhatian dari Sejumlah Kalangan, Istana dan DPR Beri Respons

7 jam lalu

Pansel KPK Tuai Perhatian dari Sejumlah Kalangan, Istana dan DPR Beri Respons

Pembentukan Pansel Capim KPK menuai perhatian dari sejumlah kalangan. Pihak Istana dan DPR beri respons ini.

Baca Selengkapnya

Jokowi Sampai Pimpin Rapat Revisi Ketiga Permendag 36/2023, Ada Apa?

7 jam lalu

Jokowi Sampai Pimpin Rapat Revisi Ketiga Permendag 36/2023, Ada Apa?

Presiden Jokowi memimpin rapat khusus sebelum diterbitkannya revisi ketiga Permendag 36/2023tentang larangan pembatasan barang impor.

Baca Selengkapnya

Jokowi Tak Diundang ke Rakernas PDIP, Pengamat Sebut Hukuman Politik

12 jam lalu

Jokowi Tak Diundang ke Rakernas PDIP, Pengamat Sebut Hukuman Politik

Djarot mengatakan Jokowi dan Ma'ruf tidak diundang ke Rakernas PDIP lantaran keduanya sedang sibuk dan menyibukkan diri.

Baca Selengkapnya

Jokowi Revisi Aturan Impor agar Ribuan Kontainer Barang Tak Menumpuk di Pelabuhan, Ini Poin-poin Ketentuannya

12 jam lalu

Jokowi Revisi Aturan Impor agar Ribuan Kontainer Barang Tak Menumpuk di Pelabuhan, Ini Poin-poin Ketentuannya

Menteri Airlangga mengatakan ada beberapa poin dalam Peraturan Menteri Perdagangan Nomor 8 Tahun 2024 yang direvisi oleh Peresiden Jokowi. Apa saja?

Baca Selengkapnya

Bos BPJS Kesehatan soal Penerapan Perbedaan Kelas Saat Ini: Mau-maunya Rumah Sakit Sendiri

13 jam lalu

Bos BPJS Kesehatan soal Penerapan Perbedaan Kelas Saat Ini: Mau-maunya Rumah Sakit Sendiri

Dirut BPJS Kesehatan Ali Ghufron Mukti menjelaskan empat pengertian dari KRIS yang masih dibahas bersama dengan DPR dan lembaga terkait.

Baca Selengkapnya