Tampilkan Seni Jeprut di Australia, Seniman Tisna Sanjaya Bakar Patung Ibu Bumi

Senin, 26 Juni 2023 14:01 WIB

Bagian dari pertunjukan seni jeprut dan instalasi berjudul Rakus (Greed/Gierig) karya Tisna Sanjaya di Australia. (Dok.Pribadi)

TEMPO.CO, Jakarta - Perupa Tisna Sanjaya bersama seniman tradisional menampilkan pertunjukan seni jeprut dan instalasi berjudul Rakus (Greed/Gierig) di Gedung Long House dan Galeri Contemporary Art Tasmania di Australia yang berlangsung sejak 9 Juni hingga 1 Juli 2023. Pada salah satu bagian pertunjukannya, Tisna membakar patung Ibu Bumi. “Sampai hangus jadi debu, tergerus oleh kerakusan hegemoni kekuasaan ekonomi dan politik,” katanya lewat keterangan tertulis, Senin, 26 Juni 2023.

Libatkan Penari Ronggeng Gunung dan Pengunjung

Karya yang dikuratori oleh Lisa Campbell Smith itu juga melibatkan Raspi seorang penari ronggeng gunung, pemain kecapi Ayi Ruhyat, musisi terompet Yoyon Darsono, Iyay pemain kendang, pematung Hari dan Hani Abadi, penari Nanu Munajar, dan seniman film Deny Tri Ardianto. Mereka diundang ke acara festival Dark Mofo di Kota Hobart, Tasmania.

Dalam aktivitas seni jeprut ini, kata Tisna, seniman menampilkan ekspresi dan bergotong royong melalui keindahan, nilai-nilai etik dan spiritual, serta daya seni mengenai ketamakan atau kerakusan. Juga soal manusia yang senantiasa lengah dalam bersikap terutama pada lingkungan sehingga menimbulkan kerusakan alam dan menggerus keasrian bumi. Kegelisahan itu mereka ungkapkan lewat seni pertunjukan selama 9 malam yang diiringi musik dan tarian tradisional.

Dalam pertunjukan yang disaksikan sekitar 30 ribu orang pengunjung itu, Tisna ikut membuat seni cetak tubuh pada 99 helai kain. Proses berkarya itu berlangsung interaktif dengan melibatkan pengunjung memakai bahan alam seperti serbuk kunyit kuning, cabe merah, jahe, dan arang. Pengunjung misalnya ikut mencetak tubuhnya, membantu pencetakan, menyiapkan bahan, melabur kain dengan lem organik.

Kolaborasi Seni Tradisi Sunda dan Nilai Spiritual Islam

Kolaborasi itu sambil diiringi tabuhan musik Sunda dan tarian yang atraktif sehingga menghangatkan suasana di tengah kondisi cuaca dingin. Menurut Tisna, garapan dan tema yang diangkat merupakan kolaborasi seni tradisi Sunda dengan nilai-nilai spiritual Islam yang berlandaskan semangat seni kontemporer.

Advertising
Advertising

Pada bagian lain dari sebagian dokumentasi video dan foto yang dikirimkan, Tisna terlihat memasang sebuah patung besar bersosok perempuan. Tingginya sekitar 5-6 meter yang berdiri di atas semacam perahu. Kedua tangan patung itu memegang bendera berkain putih dan hitam. Simbol Ibu Bumi itu kemudian dibakar hingga menyisakan kerangka logam di dalamnya.

Pilihan Editor: Seniman Tisna Sanjaya Berkreasi di Gedung Heritage Hancur

Berita terkait

Australia dan Selandia Baru Dukung Palestina dalam Keanggotan Penuh PBB

46 menit lalu

Australia dan Selandia Baru Dukung Palestina dalam Keanggotan Penuh PBB

Australia dan Selandia Baru pada Jumat bergabung dengan 141 negara lain untuk mendukung negara Palestina dalam pemungutan suara keanggotaan PBB

Baca Selengkapnya

Ini 3 Alasan Australia Tingkatkan Jumlah Minimum Tabungan untuk Visa Pelajar

3 hari lalu

Ini 3 Alasan Australia Tingkatkan Jumlah Minimum Tabungan untuk Visa Pelajar

Australia meningkatkan jumlah minimum tabungan untuk visa pelajar sebagai upaya menekan angka migrasi yang tinggi.

Baca Selengkapnya

75 Tahun Hubungan Diplomatik, Kedutaan Besar Australia Roadshow ke ITB

3 hari lalu

75 Tahun Hubungan Diplomatik, Kedutaan Besar Australia Roadshow ke ITB

Dalam rangka memperingati 75 Tahun Hubungan Diplomatik, Kedutaan Besar Australia mengadakan acara acara "#AussieBanget University Roadshow" di ITB

Baca Selengkapnya

Migrasi ke Australia Kian Sulit, Batas Minimum Tabungan Visa Pelajar Dinaikkan Jadi Rp 313 Juta

3 hari lalu

Migrasi ke Australia Kian Sulit, Batas Minimum Tabungan Visa Pelajar Dinaikkan Jadi Rp 313 Juta

Australia memperketat migrasi dengan menaikkan batas tabungan untuk pelajar internasional.

Baca Selengkapnya

Luhut Buka Kemungkinan Kewarganegaraan Ganda di Indonesia, Ini 5 Negara yang Sudah Menerapkannya

4 hari lalu

Luhut Buka Kemungkinan Kewarganegaraan Ganda di Indonesia, Ini 5 Negara yang Sudah Menerapkannya

Luhut bicara soal kemungkinan diaspora memperoleh kewarganegaraan ganda. Negara mana saja yang sudah menerapkannya?

Baca Selengkapnya

5 Daftar Negara Tersantai di Dunia, Indonesia Peringkat 1

4 hari lalu

5 Daftar Negara Tersantai di Dunia, Indonesia Peringkat 1

Beberapa negara ini dijuluki negara tersantai di dunia. Hal ini dinilai berdasarkan tingkat kenyamanan hingga suhu udara. Ini daftarnya.

Baca Selengkapnya

Gerakan Mahasiswa Pro-Palestina Meluas ke Australia dan Prancis

5 hari lalu

Gerakan Mahasiswa Pro-Palestina Meluas ke Australia dan Prancis

Gejolak demo mahasiswa Pro-Palestina merembet ke Australia dan Prancis, apa yang terjadi?

Baca Selengkapnya

Kepolisian Australia Menembak Mati Remaja Laki-laki karena Penikaman

5 hari lalu

Kepolisian Australia Menembak Mati Remaja Laki-laki karena Penikaman

Kepolisian Australia mengkonfirmasi telah menembak mati seorang remaja laki-laki, 16 tahun, karena penikaman dan tindakan bisa dikategorikan terorisme

Baca Selengkapnya

Menyusuri Kota Perth Australia pada Malam Hari, Singgah ke His Majesty's Theatre yang Ikonik

7 hari lalu

Menyusuri Kota Perth Australia pada Malam Hari, Singgah ke His Majesty's Theatre yang Ikonik

Banyak bar dan pub di Kota Perth buka sampai tengah malam, ramai dikunjungi wisatawan dan warga lokal tapi tertib dan bebas asap rokok.

Baca Selengkapnya

Mengenal Tanaman Herbal Suku Aborigin Bersama Dale Tilbrook di Perkebunan Anggur Tertua Australia Barat

7 hari lalu

Mengenal Tanaman Herbal Suku Aborigin Bersama Dale Tilbrook di Perkebunan Anggur Tertua Australia Barat

Salah satu warisan budaya Aborigin adalah pengetahuan tentang tanaman herbal dan penggunaannya dalam pengobatan tradisional.

Baca Selengkapnya