5 Alasan Mesti Nonton Konser Coldplay di Indonesia

Rabu, 10 Mei 2023 15:33 WIB

Penyanyi grup band Coldplay, Chris Martin menghibur penonton dalam Expo 2020 di Dubai, Uni Emirat Arab, 15 Februari 2022. REUTERS/Christopher Pike

TEMPO.CO, Jakarta - Grup band asal Inggris, Coldplay, yang dipunggawai oleh Chris Martin dan kawan-kawan mengumumkan akan menggelar konser tunggal pertamanya di Indonesia pada 15 November 2023 mendatang. Konser bertajuk ‘Music of the Spheres’ tersebut direncanakan akan berlangsung di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta.

Kabar konser ini diumumkan secara resmi melalui akun media sosial Instagram PK Entertainment selaku promotor acara. Dalam unggahan tersebut, para personil Coldplay terlihat menyapa para penggemar melalui sebuat video singkat. Setelah pengumuman konser ini, nama grup asal Inggris ini pun langsung menjadi topik hangat di kalangan warganet Indonesia.

Lantas, apa alasan mesti nonton konser Coldplay di Indonesia? Simak informasi selengkapnya berikut ini..

1. Rencana Berhenti Berkarya di Dunia Musik

Alasan mesti nonton konser Coldplay di Indonesia yang pertama adalah rencana Chris Martin dan kawan-kawan untuk berhenti berkarya di dunia musik. Pada 2021 lalu, Chris Martin selaku vokalis mengungkapkan jika Coldplay akan berhenti berkarya setelah tahun 2025.

“Rekaman terakhir kami akan diluncurkan 2025 dan setelah itu saya pikir kami hanya akan menggelar tur. Mungkin kami masih melakukan kolaborasi untuk katalog Coldplay. Sepertinya akan berakhir saat itu,” ucap Chris Martin seperti disampaikan oleh NME.

2. Selalu Memiliki Tema Konser Menarik

Advertising
Advertising

Coldplay adalah salah satu grup musik yang selalu memiliki tema menarik untuk setiap karyanya. Bukan hanya menggunakan tema untuk merilis album baru, setiap pertunjukan konser Coldplay pun selalu menggunakan tema-tema berbeda yang akan disuguhkan pada para penggemarnya.

Pada konser di Jakarta nanti, Coldplay akan mengusung tema ‘Music of the Spheres’. Tema ini tentang astronomi dan antariksa, seperti matahari, bulan, planet, cakrawala, dan lain sebagainya.

3. Band yang Ramah Lingkungan

Band yang mempopulerkan lagu ‘Viva La Vida’ ini dikenal sebagai grup musik yang ramah dan peduli lingkungan. Mereka memakai panggung hasil daur ulang dan menghidupkan konser menggunakan energi matahari. Selain itu, mereka juga menggunakan lampu sorot dan layar LED berdaya rendah untuk mengurangi pemanasan global. Tak sampai disitu, mereka juga kerap meminta untuk mengkombinasikan bahan ringan, rendah karbon, dan bahan yang dapat didaur ulang untuk konsernya.

4. Pencahayaan, Kembang Api, dan Confetti Penuh Warna

Panggung pertunjukan Coldplay selalu menggunakan teknologi inovatif yang dapat menarik perhatian penonton. Mereka sering kali menggunakan properti megah seperti kembang api, laser, confetti, balon, bola, hingga api yang disiapkan untuk memanjakan penggemarnya. Meski begitu, mereka tetapi menggunakan bahan-bahan ramah lingkungan yang tidak akan memberikan dampak negatif kepada lingkungan.

Tak sampai disitu, mereka juga sering menggunakan efek cahaya untuk menyeimbangkan suasana lagu dan pertunjukan. Alhasil, penonton akan semakin larut dengan nyanyian dan iringan lagu-lagu populer Coldplay. Sedangkan untuk confetti, grup musik ini umumnya akan memakai kertas yang dapat terurai agar lebih ramah lingkungan.

5. Biasanya Terdapat Souvenir Berupa Album atau Wristband

Alasan mesti nonton konser Coldplay di Indonesia yang selanjutnya adalah adanya souvenir berupa album atau wristband. Meski memiliki harga tiket konser yang relatif mahal, namun ada banyak hal yang bisa penonton dapatkan. Selain bisa menyaksikan pertunjukan Coldplay secara langsung, penonton juga biasanya mendapatkan souvenir berupa album atau wristband.

Album yang bisa menjadi souvenir konser tersebut berupa CD yang akan berisi 9 versi live dari karya-karya mereka. Sedangkan untuk wristband, akan berupa gelang yang diprogram untuk bisa menyala dan berganti warna selama konser berlangsung.

Pilihan editor: Coldplay Bakal Manggung di Jakarta, Berikut Tips Terhindar dari Penipuan saat Berburu Tiket Konser

RADEN PUTRI

Berita terkait

Divonis 3 Tahun Penjara, Penipu Tiket Konser Coldplay Ghisca Masih Pikir-pikir Ajukan Banding

23 hari lalu

Divonis 3 Tahun Penjara, Penipu Tiket Konser Coldplay Ghisca Masih Pikir-pikir Ajukan Banding

Pengadilan Negeri Jakarta Pusat menjatuhkan vonis 3 tahun penjara kepada Ghisca Debora Aritonang, terdakwa penipuan tiket konser Coldplay.

Baca Selengkapnya

Terdakwa Penipuan Tiket Coldplay Ghisca Debora Aritonang Divonis 3 Tahun Penjara

24 hari lalu

Terdakwa Penipuan Tiket Coldplay Ghisca Debora Aritonang Divonis 3 Tahun Penjara

Majelis Hakim Pengadilan Negeri Jakarta Pusat memvonis Ghisca Debora Aritonang tiga tahun penjara, lebih rendah setahun dari tuntutan jaksa.

Baca Selengkapnya

Mahasiswi 22 Tahun Tersangka Penipuan Tiket Coldplay, Mengaku Anak Agen Perjalanan

31 hari lalu

Mahasiswi 22 Tahun Tersangka Penipuan Tiket Coldplay, Mengaku Anak Agen Perjalanan

Sebagai anak dari seorang yang bekerja di agen perjalanan, mahasiswi tersangka penipuan tiket Coldplay itu mengaku punya jatah 310 tiket.

Baca Selengkapnya

Mahasiswi Ditangkap karena Penipuan Tiket Coldplay, Polisi: Tersangka Tunggal

31 hari lalu

Mahasiswi Ditangkap karena Penipuan Tiket Coldplay, Polisi: Tersangka Tunggal

Dalam kasus penipuan tiket Coldplay ini, korban melakukan 30 kali transaksi pemesanan tiket kepada DA sejak April hingga November 2023,.

Baca Selengkapnya

Mengenal Glastonbury Festival, Seventeen Grup K-Pop yang Ikut Tampil

39 hari lalu

Mengenal Glastonbury Festival, Seventeen Grup K-Pop yang Ikut Tampil

Seventeen menjadi grup K-Pop pertama yang akan tampil di Pyramid Stage acara Glastonbury

Baca Selengkapnya

Terkini: Dampak Ekonomi Konser Taylor Swift dan Coldplay di Singapura Tembus Rp 11 Triliun, Harga Tiket Promo AirAsia Rute Internasional Mulai Rp 990 Ribuan

40 hari lalu

Terkini: Dampak Ekonomi Konser Taylor Swift dan Coldplay di Singapura Tembus Rp 11 Triliun, Harga Tiket Promo AirAsia Rute Internasional Mulai Rp 990 Ribuan

LPM FEB UI meneliti dampak ekonomi dari konser Taylor Swift dan Coldplay di Singapura. Perhelatan konser dua bintang dunia tersebut tembus Rp 11 T.

Baca Selengkapnya

LPEM UI Bandingkan Dampak Ekonomi Konser Coldplay di Indonesia dan Singapura, Mana yang Lebih Cuan?

40 hari lalu

LPEM UI Bandingkan Dampak Ekonomi Konser Coldplay di Indonesia dan Singapura, Mana yang Lebih Cuan?

Pemerintah Singapura lebih mampu melihat peluang konser Coldplay untuk menciptakan dampak ekonomi bagi negaranya ketimbang Indonesia.

Baca Selengkapnya

Dampak Ekonomi Konser Taylor Swift dan Coldplay di Singapura Disebut Tembus Rp 11 Triliun

40 hari lalu

Dampak Ekonomi Konser Taylor Swift dan Coldplay di Singapura Disebut Tembus Rp 11 Triliun

LPEM Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia (UI) meneliti dampak ekonomi dari konser Taylor Swift dan Coldplay di Singapura.

Baca Selengkapnya

Sandiaga soal Dampak Ekonomi Konser Dunia Digelar di RI: Bukan Mustahil Mencapai Rp 1 Triliun

43 hari lalu

Sandiaga soal Dampak Ekonomi Konser Dunia Digelar di RI: Bukan Mustahil Mencapai Rp 1 Triliun

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno yakin Indonesia bisa memperoleh keuntungan seperti Singapura saat menggelar konser kelas dunia.

Baca Selengkapnya

Jadi Ibu Sambung Anak-anak Chris Martin, Dakota Johnson : Saya Mencintai Sepenuh Hati

52 hari lalu

Jadi Ibu Sambung Anak-anak Chris Martin, Dakota Johnson : Saya Mencintai Sepenuh Hati

Tujuh tahun menjalin hubungan dengan Chris Martin, Dakota Johnson berbicara tentang anak-anak sambungnya

Baca Selengkapnya