Permintaan Maaf Diterima, Hotman Paris dan Richard Lee Sepakat Damai

Reporter

Tempo.co

Editor

Marvela

Jumat, 5 Agustus 2022 16:32 WIB

Hotman Paris bersama Richard Lee dan Kienzy Milen saat konferensi pers pada Kamis, 4 Agustus 2022. (Instagram/@dr.richardlee_official)

TEMPO.CO, Jakarta - Pengacara, Hotman Paris menerima permintaan maaf dari Richard Lee dan seleb TikTok Kienzy Mylien. Tidak melanjutkan ke jalur hukum, ketiganya bertemu langsung dan akhirnya sepakat berdamai.

Pertemuan Hotman Paris, Richard Lee, dan Kienzy Mylien dilakukan dalam konferensi pers yang mereka gelar pada Kamis, 4 Agustus 2022. Richard Lee mengawalinya dengan menjelaskan awal mula konflik mereka bertiga. Kemudian dilanjutkan dengan Hotman Paris berdasarkan sudut pandangnya.

Berawal dari Kienzy yang memiliki lebih dari 45 ribu pengikut itu menyinggung nama Hotman Paris saat melakukan siaran langsung di Instagram sambil mengiklankan produk skincare yang diproduksi Richard Lee. Kienzy berulang kali menyebut nama hingga menghina fisik pengacara kondang itu meski sudah diperingati oleh netizen.

Kienzy akhirnya meminta maaf secara langsung dan mengakui kesalahannya. "Saya akui kesalahan saya, saya minta maaf kepada Bang Hotman karena says sudah menjelek-jelekkan Bang Hotman dengan memfitnah Bang Hotman," kata Kienzy saat konferensi pers kemarin yang diunggah di kanal YouTube dr. Richard Lee, MARS.

Richard Lee juga meminta maaf kepada Hotman Paris atas nama perusahaan skincare yang meng-endorse Kienzy. Richard Lee berharap Hotman Paris dapat memaafkan Kienzy yang baru berusia 18 tahun itu. "Kienzy bukan brand ambassador hanya endorse-an di dr. Hen pada waktu itu dan jujur bang saya minta maaf juga atas nama manajemen kalau tidak kompeten untuk mendidik endorse-an, saya minta maaf, beliau ini masih kecil banget bang 18 tahun," kata Richard Lee.

Hotman Paris menerima permintaan maaf dari keduanya. Hotman Paris memaklumi tindakan Kienzy yang memang mengakui ingin panjat sosial atau pansos dengannya. "Aku sih maklum, oke, dia masih 18 tahun ingin mendapatkan rezeki ibukota itu bisa saya maklumi dan memang yang diucapkan itu belum terlalu kasar, kelihatan pansosnya," kata Hotman Paris.

Hotman Paris melayangkan somasi terbuka kepada Richard Lee dan Kienzy Mylien pada Sabtu, 16 Juli 2022. Hotman Paris tidak terima namanya digunakan tanpa izin dengan kata-kata yang bernada fitnah oleh Kienzy ketika sedang mengiklankan produk skincare milik Richard Lee di media sosial.

Hotman Paris meminta Richard Lee meminta maaf secara terbuka di media sosial terkait masalah ini. Hotman Paris mengancam jika Richard Lee tidak memenuhi permintaannya, maka ia akan menempuh jalur hukum dan akan meminta ganti rugi sebesar Rp 50 miliar. Sepekan setelahnya, Richard Lee membuat video di Instagram untuk meminta maaf sekaligus mengajak Hotman Paris bertemu untuk menyelsaikan masalah ini secara kekeluargaan.

Baca juga: Richard Lee Minta Maaf ke Hotman Paris, Tidak Digubris Minta Bertemu

Ikuti berita terkini dari Tempo.co di Google News, klik di sini.

Berita terkait

Polisi Tangkap Eks Manajer Restoran Hotman Paris yang Bawa Kabur Uang Rp172 Juta

2 hari lalu

Polisi Tangkap Eks Manajer Restoran Hotman Paris yang Bawa Kabur Uang Rp172 Juta

Tersangka berinisial FA diduga membawa kabur uang di restoran Hotmen milik pengacara Hotman Paris

Baca Selengkapnya

Timothy Ronald, Pemegang Saham Termuda Holywings Group

3 hari lalu

Timothy Ronald, Pemegang Saham Termuda Holywings Group

Bisnis dari Holywings Group tidak hanya mencakup beach club terbesar di dunia (Atlas) dan di Asia (H Club), tapi juga klub dan bar

Baca Selengkapnya

Seleb TikTok Galih Loss Tampak Gundul Setelah Jadi Tahanan, Adakah Aturan Menggunduli Tahanan?

5 hari lalu

Seleb TikTok Galih Loss Tampak Gundul Setelah Jadi Tahanan, Adakah Aturan Menggunduli Tahanan?

Setelah ditangkap karena kasus penistaan agama, seleb TikTok Galih Loss tampak tampil gundul. Bagaimana aturan menggunduli tahanan?

Baca Selengkapnya

Hotman Ungkap Ada Pihak yang Adu Domba Prabowo dan Jokowi

10 hari lalu

Hotman Ungkap Ada Pihak yang Adu Domba Prabowo dan Jokowi

Pada pertemuan tim hukum Prabowo-Gibran hari ini di rumah dinasnya, Prabowo Subianto berpesan soal isu adu domba dia dengan Jokowi.

Baca Selengkapnya

Hotman Paris Sebut Sejak Awal Curiga Dua Hakim MK Bakal Beri Dissenting Opinion

11 hari lalu

Hotman Paris Sebut Sejak Awal Curiga Dua Hakim MK Bakal Beri Dissenting Opinion

Anggota Tim Pembela Prabowo-Gibran, Hotman Paris Hutapea, telah curiga sejak awal bahwa Saldi Isra dan Enny Nurbaningsih akan memberikan dissenting opinion.

Baca Selengkapnya

Hotman Paris Tantang Rocky Gerung Adu Jotos di Ring, Begini Awal Gaduhnya

13 hari lalu

Hotman Paris Tantang Rocky Gerung Adu Jotos di Ring, Begini Awal Gaduhnya

Pengacara kondang sekaligus anggota Tim Pembela Prabowo-Gibran Hotman Paris tampaknya berseteru sengit dengan pengamat politik Rocky Gerung.

Baca Selengkapnya

Soroti Tim Anies dan Ganjar, Hotman Paris: Refly Tak Pernah Bersidang, Todung Cuma Konsultan

16 hari lalu

Soroti Tim Anies dan Ganjar, Hotman Paris: Refly Tak Pernah Bersidang, Todung Cuma Konsultan

Hotman Paris mengatakan, pengacara yang tergabung di dalam Tim Pembela Prabowo-Gibran sudah puluhan tahun berperkara.

Baca Selengkapnya

Kena Tegur Hakim MK, Ini Daftar Kasus Besar yang Pernah Ditangani Hotman Paris

28 hari lalu

Kena Tegur Hakim MK, Ini Daftar Kasus Besar yang Pernah Ditangani Hotman Paris

Hotman Paris menjadi sorotan dalam sidang lanjutan PHPU Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya

Saldi Isra di Sidang PHPU MK: Cecar Ahli 02 soal 'Calon Dukungan Pemerintah', Candai Margarito Kamis, Tegur Hotman Paris

29 hari lalu

Saldi Isra di Sidang PHPU MK: Cecar Ahli 02 soal 'Calon Dukungan Pemerintah', Candai Margarito Kamis, Tegur Hotman Paris

Hakim Konstitusi Saldi Isra mencecar ahli yang dihadirkan kubu Prabowo-Gibran, Halilul Khairi, ihwal frasa calon dukungan pemerintah.

Baca Selengkapnya

Saat Hotman Paris Doakan Yusril Jadi Jaksa Agung

29 hari lalu

Saat Hotman Paris Doakan Yusril Jadi Jaksa Agung

Hotman Paris melihat permohonan dari pemohon lemah karena hanya berfokus pada isu keterlibatan Presiden Jokowi dan sejumlah menteri.

Baca Selengkapnya