Keunikan Tari Lengger Asal Wonosobo, Sudah Berusia Lebih dari 112 Tahun

Reporter

Tempo.co

Minggu, 13 Maret 2022 11:27 WIB

Karang taruna Perkasa bekerjasama dengan VIP Communications menggelar perhelatan akbar bertajuk Festival Wayang Pakeliran Padat dan Lengger Calung yang dilaksanakan pada 27-30 Maret 2014.

TEMPO.CO, Jakarta - Salah satu dari sekian banyak tari tradisional yang Indonesia miliki ialah Tari Lengger yang merupakan kesenian asli Banyumas. Tarian ini dimainkan oleh dua hingga empat penari pria yang berdandan menyerupai wanita dengan pakaian khas. Dalam pertunjukkannya, tari ini dimainkan dengan empat babak. Tari Lengger memiliki banyak keunikan yang membuatnya menjadi istimewa.

Dilansir dari disparbud.wonosobokab.go.id berasal dari Jawa Tengah, tari tradisional itu telah dikenal sejak lama dan sampai sekarang masih kerap dipentaskan dalam berbagai acara seperti festival tahunan. Tari Lengger dari Dusun Giyanti, Kecamatan Selomerto, Wonosobo sudah dikembangkan Gondowinangun sejak 1910. Pada tahun 1970-an, Ki Hadi Soewarna mengembangkan kembali tarian ini. Kerap disebut Tarian Wanasaban khas Jawa Tengah karena tari ini dikembangkan di Wonosobo.

Lengger mempunyai pengertian tledhek laki-laki yang berasal dari kata eling berarti ingat dan ngger artinya sebutan untuk seorang anak. Tarian Lengger berfungsi mengingatkan seorang anak pada kebesaran Tuhan -Nya. Tarian ini bertujuan memberikan pesan dan nasihat supaya setiap orang mengajak dalam membela kebenaran dan menyingkirkan keburukan. Berdasarkan sejarah, Tari Lengger mengisahkan cerita asmara Panji Asmoro Bangun dengan Galuh Candra Kirana. Tari ini juga menceritakan penyebaran agama Islam di Jawa Tengah.

Konon, Tari Lengger awalnya dikembangkan oleh Sunan Kalijaga untuk sarana mengenalkan agama Islam. Setiap tari dipentaskan, Sunan Kalijaga selalu menyelipkan nilai-nilai ajaran Islam seperti mengingatkan kepada umat Islam tidak boleh meninggalkan salat lima waktu.

Keunikan tari ini ialah dulunya dimainkan oleh penari pria yang berdandan layaknya wanita. Disebut oleh masyarakat sebagai Tari Lengger Lanang. Seiring waktu berjalan mulai ditarikan oleh pria dan wanita tanpa menunjukkan sisi transgender. Penari laki-laki sebagai gantinya akan memakai topeng untuk aksesoris tariannya.

Advertising
Advertising

Pertunjukkan Tari Lengger yang masih dihubungkan dengan hal-hal yang berbau mitos menjadi keunikan lain tarian ini. Seperti penonton dipantangkan memakai pakaian berwarna tertentu karena dapat menyebabkan penari kerasukan. Tari ini juga memiliki makna lain yaitu memperlihatkan keindahan penari wanita.

Cantiknya riasan menunjukkan kodrat keanggunan wanita Jawa dalam balutan busana tradisional Jawa Tengah. Kesenian Tari Lengger dibagi menjadi empat babak atau adegan dalam setiap pertunjukan.

Babak pertama atau kedua ialah babak Gamyongan atau babak Lenggeran, ditarikan oleh penari wanita yang bergerak bersolek atau berhias diri menjadi cantik sehingga pemuda banyak yang tertarik. Babak ketiga yaitu babak Badhutan atau Bodhoran, biasanya dibawakan oleh dua penari yang menari dengan gerakan lucu sehingga penonton terhibur. Babak terakhir adalah babak Baladewaan, menampilkan penari yang menarikan Tari Baladewaan sebagai babak terkahir Tari Lengger.

PUSPITA AMANDA SARI

Baca: Della Dartyan Main Film Tarian Lengger Maut, Belajar Menari Sampai Nyekar

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Berita terkait

BI: Inflasi di Jawa Tengah Turun setelah Idul Fitri, Berapa?

2 hari lalu

BI: Inflasi di Jawa Tengah Turun setelah Idul Fitri, Berapa?

Daerah dengan catatan inflasi terendah di Jawa Tengah adalah Kabupaten Rembang yaitu 0,02 persen.

Baca Selengkapnya

10 Makanan Khas Kota Semarang yang Wajib Dicoba: Yang Manis Hingga Asin

3 hari lalu

10 Makanan Khas Kota Semarang yang Wajib Dicoba: Yang Manis Hingga Asin

Wingko babat merupakan makanan tradisional dari area Kota Semarang. Kudapan dari parutan kelapa, tepung beras ketan dan gula ini cocok buat ngeteh.

Baca Selengkapnya

Respons Ketua DPW PSI Jawa Tengah soal Mosi Tidak Percaya dari 25 DPD

5 hari lalu

Respons Ketua DPW PSI Jawa Tengah soal Mosi Tidak Percaya dari 25 DPD

Disebutkan 25 DPD PSI di Jawa Tengah melayangkan mosi tidak percaya kepada DPW PSI Jawa Tengah. Begini respons ketua DPW PSI.

Baca Selengkapnya

25 DPD PSI di Jawa Tengah Layangkan Mosi Tidak Percaya, Desak DPP Copot Ketua DPW

5 hari lalu

25 DPD PSI di Jawa Tengah Layangkan Mosi Tidak Percaya, Desak DPP Copot Ketua DPW

25 DPD Partai Solidaritas Indonesia (PSI) dari sejumlah kota/kabupaten di Jawa Tengah melayangkan mosi tidak percaya terhadap DPW PSI Jawa Tengah

Baca Selengkapnya

BMKG Imbau Masyarakat Jawa Tengah Waspadai Banjir Meski Jelang Kemarau

10 hari lalu

BMKG Imbau Masyarakat Jawa Tengah Waspadai Banjir Meski Jelang Kemarau

BMKG imbau masyarakat Jawa Tengah mewaspadai potensi banjir dan longsor. Jawa Tengah diperkirakan mulai masuk kemarau bulan April ini.

Baca Selengkapnya

Rekomendasi 7 destinasi Wisata di Bumi RA Kartini Jepara

12 hari lalu

Rekomendasi 7 destinasi Wisata di Bumi RA Kartini Jepara

Jepara asal RA Kartini memiliki beragam potensi destinasi wisata menarik, salah satunya adalah Taman Nasional Karimunjawa.

Baca Selengkapnya

10 Hari Digelar, Festival Balon Udara Wonosobo 2024 Didatangi Ratusan Ribu Pengunjung

14 hari lalu

10 Hari Digelar, Festival Balon Udara Wonosobo 2024 Didatangi Ratusan Ribu Pengunjung

Wisatawan tidak saja datang dari Wonosobo, tetapi dari berbagai daerah dari luar Wonosobo, bahkan ada juga wisatawan mancanegara.

Baca Selengkapnya

2 Cara Masak Tahu Petis, Kudapan Asal Jawa Tengah

17 hari lalu

2 Cara Masak Tahu Petis, Kudapan Asal Jawa Tengah

Tahu petis adalah kudapan asli dari Jawa Tengah, paduan antara tahu goreng dengan sambal petis

Baca Selengkapnya

Digelar Tujuh Hari, Tradisi Seblang Olehsari di Banyuwangi Dipadati Pengunjung

18 hari lalu

Digelar Tujuh Hari, Tradisi Seblang Olehsari di Banyuwangi Dipadati Pengunjung

Seblang merupakan salah satu tradisi adat suku Osing di Banyuwangi dalam mengejawantahkan rasa syukurnya.

Baca Selengkapnya

BMKG Peringatkan Potensi Ombak 2,5 Meter di Pantai Selatan Jawa Barat-Jawa Tengah-Yogyakarta

23 hari lalu

BMKG Peringatkan Potensi Ombak 2,5 Meter di Pantai Selatan Jawa Barat-Jawa Tengah-Yogyakarta

BMKG memperingatkan potensi ombak tinggi hingga 2,5 meter di Pantai Selatan Jawa Barat, Jawa Tengah dan Yogyakarta.

Baca Selengkapnya