Siapakah Mark David Chapman Penembak John Lennon?

Reporter

Tempo.co

Kamis, 9 Desember 2021 07:07 WIB

Mark David Chapman. AP/Greg Lyuan

TEMPO.CO, Jakarta - Pada malam 8 Desember 1980, musisi Inggris John Lennon, mantan vokalis The Beatles menghembuskan nafas terakhir setelah ditembak oleh fans fanatiknya di Gerbang The Dakota, kediaman John di New York City. Pembunuh John adalah Mark David Chapman, fans fanatik yang marah dengan gaya hidup mewah dan pernyataan Lennon pada 1966 yang mengatakan The Beatles "lebih populer dari pada Yesus."

Siapa Mark David Chapman?
Mengutip Biography di situs biography.com, Chapman merupakan pria yang lahir pada 10 Mei 1955, di Fort Worth, Texas, dengan ayah seorang sersan Angkatan Udara AS dan ibu seorang perawat. Setelah masa kanak-kanak yang bermasalah dan eksperimen awal dengan penggunaan narkoba, Ia menjadi orang Kristen yang dilahirkan kembali pada usia 16 tahun.

Setelah pindah ke Hawaii pada tahun 1977, Chapman mencoba bunuh diri. Ia kemudian mendapatkan pekerjaan sebagai satpam, dan pada 1979 menikah dengan seorang agen perjalanan bernama Gloria Abe.

Mengapa Mark David Chapman membunuh John Lennon?
Melansir The Scotsman di alamat scotsman.com, Mark Chapman merupakan pria sangat religus sekaligus penggemar berat The Beatles dan John Lennon. Namun, ia menjadi kesal akibat komentar Lennon pada 1966 yang mengatakan The Beatles "lebih populer dari pada Yesus."

Di persidangan, Chapman tidak memberi pembelaan apapun atas tindakan yang ia lakukan, dia hanya mengatakan membunuh Lennon untuk "kemuliaan diri sendiri."

Advertising
Advertising

Chapman saat ini masih menjalani hukuman penjara seumur hidup di Fasilitas Pemasyarakatan Wende di Alden, New York. Di penjara ia menjadi juru tulis dan portir dalam blok penjara yang dibatasi untuk menjaga keselamatannya dari penyerangan narapidana lain.

Sebenarnya, Mark David Chapman sudah berulang kali mengajukan pembebasan bersyarat, namun selalu ditolak. Terhitung pada Agustus 2020, ia kembali mengajukan pembebasan bersyarat yang ke-11, namun kembali ditolak.

DELFI ANA HARAHAP

Baca: Hari ini 41 Tahun Lalu, Mark Chapman Tembak Tokoh idolanya, John Lennon

Berita terkait

Polisi Philadelphia Tolak Permintaan Kampus UPenn untuk Serbu Demo Dukung Palestina

1 hari lalu

Polisi Philadelphia Tolak Permintaan Kampus UPenn untuk Serbu Demo Dukung Palestina

Kepolisian Philadelphia menolak permintaan Universitas Pennsylvania untuk membubarkan paksa perkemahan mahasiswa pendukung demo Palestina

Baca Selengkapnya

300 Demonstran pro-Palestina di Universitas Colombo Ditahan

2 hari lalu

300 Demonstran pro-Palestina di Universitas Colombo Ditahan

Sekitar 300 demonstran pro-Palestina di Universitas Colombia ditahan polisi setelah unjuk rasa mulai mengganggu proses belajar-mengajar.

Baca Selengkapnya

Donald Trump Memuji Penggerebekan Unjuk Rasa Pro-Palestina oleh Polisi New York

2 hari lalu

Donald Trump Memuji Penggerebekan Unjuk Rasa Pro-Palestina oleh Polisi New York

Donald Trump memuji polisi New York yang menggerebek unjuk rasa pro-Palestina di Universitas Columbia.

Baca Selengkapnya

AS Kembalikan Barang Antik dan Artefak ke Indonesia, Berikut Pengertian Artefak

4 hari lalu

AS Kembalikan Barang Antik dan Artefak ke Indonesia, Berikut Pengertian Artefak

Artefak dan barang antik yang dicuri oleh beberapa orang dan dibawa ke Amerika Serikat telah dikembalikan ke Indonesia. Apa itu artefak?

Baca Selengkapnya

6 Kampus Bersejarah Lokasi Demo Bela Palestina di Amerika

5 hari lalu

6 Kampus Bersejarah Lokasi Demo Bela Palestina di Amerika

Demo bela Palestina terjadi di sejumlah kampus Amerika. Polisi negara sekutu Israel itu bertindak represif.

Baca Selengkapnya

Protes Pro-Palestina Meluas di Kampus Amerika Serikat, Hampir 900 Orang Ditangkap Sejak 18 April

6 hari lalu

Protes Pro-Palestina Meluas di Kampus Amerika Serikat, Hampir 900 Orang Ditangkap Sejak 18 April

Hampir 900 orang telah ditangkap di kampus-kampus Amerika Serikat karena demo pro-Palestina

Baca Selengkapnya

Pesawat Khusus Anjing Bakal Terbang dari New York Mulai Bulan Depan

6 hari lalu

Pesawat Khusus Anjing Bakal Terbang dari New York Mulai Bulan Depan

Bark Air merupakan layanan perjalanan udara pertama yang memungkinkan anjing menikmati penerbangan kelas satu.

Baca Selengkapnya

Begini Taylor Swift Kalahkan The Beatles dalam Perolehan Album Nomor Satu ke-12 di Inggris

6 hari lalu

Begini Taylor Swift Kalahkan The Beatles dalam Perolehan Album Nomor Satu ke-12 di Inggris

Taylor Swift menggemparkan tangga lagu Inggris dengan albumnya The Tortured Poets Department, mengungguli 10 lainnya dan melampaui The Beatles.

Baca Selengkapnya

Polisi AS Lakukan Tindakan Represif Terhadap Demonstran Pro-Palestina, Mahasiswa Tak Cuma Ditangkap

7 hari lalu

Polisi AS Lakukan Tindakan Represif Terhadap Demonstran Pro-Palestina, Mahasiswa Tak Cuma Ditangkap

Puluhan kampus di Amerika Serikat gelar aksi pro-Palestina. Apa saja tindakan represif aparat terhadap demonstran?

Baca Selengkapnya

AS Kembalikan Barang Antik yang Dicuri dari Indonesia dan Kamboja

7 hari lalu

AS Kembalikan Barang Antik yang Dicuri dari Indonesia dan Kamboja

Jaksa wilayah New York AS menuduh dua pedagang seni terkemuka melakukan perdagangan ilegal barang antik dari Indonesia dan Cina senilai US$3 juta.

Baca Selengkapnya