Zayn Malik Hadapi Dakwaan Pelecehan terhadap Yolanda Hadid dan Gigi Hadid
Reporter
Tempo.co
Editor
Istiqomatul Hayati
Sabtu, 30 Oktober 2021 07:07 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - Setelah dikabarkan putus, Zayn Malik menghadapi dakwaan lantaran melecehkan Yolanda Hadid dan kekasihnya, Gigi Hadid. Menurut dokumen yang diajukan di pengadilan Pennsylvania, mantan personel One Direction itu didakwa dengan empat tuduhan pelecehan yang dilakukannya terhadap Yolanda Hadid.
Seperti dilansir dari E!News pada Jumat, 29 Oktober 2021, di laporan itu tertulis tuduhan bahwa Zayn Malik bertindak dengan niat untuk melecehkan, mengganggu, atau menakut-nakuti Yolanda dan Gigi. Selain itu, laporan itu menyebutkan Zayn berbicara dengan nada mengancam kepada ibu dari pasangannya dengan kata-kata cabul dan mesum.
Laporan itu menyebutkan, pada 29 September 2021, Zayn tiba di rumahnya di Pennsylvania yang ditinggali bersama Gigi, lalu bertengkar dengan Yolanda. "Zayn secara kasar menyebut Yolanda pelacur Belanda dan menyuruhnya agar menjauhi Khai, putri kesayanganya, batita berusia 13 bulan dan terus-terusan mengutuknya," demikian yang tertulis di laporan itu.
Di laporan itu juga mencatat, pria Inggris itu juga mencengkeram leher dan mendorong Yolanda ke lemari yang membuat perempuan asal Belanda itu mengalami sakit fisik dan traumatis. Menurut laporan itu, Zayn juga mengancam Gigi dengan kalimat melecehkan. "Pertahankan pasanganmu, usir ibu pelacurmu dari rumahku," tulis laporan itu.
Dilansir dari TMZ, seorang sumber yang mengetahui langsung kejadian itu menuturkan, saat penyerangan terhadap Yolanda, Gigi tengah berada di Paris, Prancis. Zayn mengeluarkan umpatan kepada Gigi melalui telepon.
Dari laporan ke polisi itu juga diketahui, Zayn Malik tidak hanya menyerang Yolanda tapi juga mencoba beradu jotos dengan John McMahon, penjaga keamanan di sekitar rumah itu saat keributan terjadi. Zayn menyurun McMahon agar mengusir Yolanda dari rumahnya dan terus mengumpat tapi justru penjaga keamanan itu melindungi ibunda Gigi, Bella Hadid, dan Anwar Hadid itu.
Dari dokumen pengadilan, mencantumkan permintaan kepada polisi untuk melakukan pengawasan dengan percobaan atau pembebasan bersyarat khusus. Zayn menghadapi 90 hari masa percobaan dari total 360 hari untuk menyelesaikan bagaimana dia mengelola manajemen kemarahan dan tidak melakukan kekerasan dalam rumah tangga.
Dia juga diperintahkan tak boleh melakukan kontak dengan Yolanda atau penjaga keamanan. Jika tidak ada pelanggaran dan semua persyaratan terpenuhi setelah enam bulan, hakim dapat mengakhiri masa percobaan.
Pada Oktober 28, TMZ yang mengutip penjelasan sumber yang mengetahui kejadian itu melaporkan Zayn telah memukul Yolanda. Tuduhan itu sudah dibantahnya. Ia berharap Yolanda mempertimbangkan kembali tuduhan yang disebutnya palsu dan menyelesaikan masalah keluarga itu secara pribadi.
Di Twitter, Zayn Malik mengunggah pernyataannya. "Seperti yang Anda semua tahu, saya adalah orang yang tertutup dan sangat ingin menciptakan tempat yang aman dan privat bagi putri saya untuk tumbuh kembangnya," tulisnya.
Zayn Malik tak ingin putrinya dipertontonkan ke luar. “Dalam usaha melindungi ruang bagi putriku, aku setuju untuk tidak melawan klaim yang timbul dari perdebatan yang terjadi antara aku dan seorang anggota keluarga dari pasanganku, yang memasuki rumah kami saat pasanganku pergi beberapa minggu lalu. Ini harusnya tetap menjadi masalah pribadi tapi kelihatannya sekarang ada perpecahan dan terlepas usahaku untuk mengembalikan kami ke lingkungan keluarga yang damai, yang membuatku bisa menjaga anak perempuanku dengan cara yang dia layak dapatkan, (kasus) ini telah ‘bocor’ ke media," tulisnya.
E!NEWS | NBC | TMZ
Baca juga: Bantah Memukul Yolanda Hadid, Zayn Malik Dikabarkan Putus dengan Gigi Hadid
