Tekad Bella Hadid: Bebaskan Palestina sampai Merdeka

Reporter

Dewi Retno

Minggu, 8 Agustus 2021 22:48 WIB

Bella Hadid mengunggah foto poster sikapnya menyuarakan kemerdekaan Palestina. Foto: Instagram Bella Hadid.

TEMPO.CO, Jakarta - Supermodel, Bella Hadid bertekad akan terus berbicara tentang Palestina. Sebagai anak yang memiliki ayah asli Palestina, Bella memang tidak pernah berhenti menyuarakan kemerdekaan Palestina.

Bella Hadid bersama dengan Kaia Gerber, Anok Yai, Precious Lee, Sherry Shi, Ariel Nicholson, Yumi Nu, dan Lola Leon akan menjadi Cover majalah Vogue edisi September 2021. “Gadis Palestina jadi cover Vogue. Kebahagiaan ini membuatku mengatakan aku tidak akan berhenti bicara tentang systematic oppression, kesakitan dan kemanusian yang dihadapi bangsa Palestina sehari-harinya,” tulis Bella di unggahan Instagramnya, Sabtu, 7 Agustus 2021.

Bella mengunggah sebuah foto dari ucapannya yang dijadikan poster saat berdemo. Poster tersebut bertuliskan, “Bebaskan Palestina sampai dia merdeka.” Pada demo bela Palestina di New York, Mei 2021 lalu, Bella juga ikut ambil bagian.

Ayah Bella, Mohamed Hadid adalah pebisnis asal Palestina. Serupa dengan Gigi Hadid, saudaranya, Bella selalu peduli dengan yang terjadi di Palestina. “Dengan hanya cinta di hatiku dan pikiran terbuka untuk mendidik diriku sendiri dan belajar lebih lagi setiap harinya. Tidak peduli apapun itu, aku mencintaimu,” Bella menambahkan pernyataannya.

Bella Hadid ikut aksi membela Palestina di New York, Sabtu, 15 Mei 2021 (Instagram/@mohamedhadid)

Advertising
Advertising

Unggahan Bella mendapat balasan dari ayahnya, Mohamed Hadid yang menyebutnya, ”Princess of Nazareth.” Mohamed Hadid lahir dari pasangan Anwar Mohamed Hadid dan Khairiah Daher Hadid, Putri Agung Pangeran Nazaret dan Penguasa Galilea. Nama sang nenek, Khair diiberikan kepada Bella sebagai nama tengahnya.

Bella Hadid mengungkapkan alasannya membela Palestina. Perempuan kelahiran Amerika Serikat ini menegaskan kalau konflik Palestina - Israel selama bertahun-tahun terjadi bukan lagi soal agama seperti yang diyakini sebagian besar orang.

"Ini bukan tentang agama. Ini bukan tentang menyebarkan kebencian pada salah satu pihak. Ini tentang penjajahan Israel, pembersihan etnis, pendudukan militer, dan apartheid atas rakyat Palestina yang telah berlangsung selama bertahun-tahun!" tulis Bella di Instagram, 16 Mei 2021.

Selama ini banyak yang meragukan Palestina, termasuk saat tahu Bella juga merupakan keturunan Palestina dari sang ayah, Mohamed Hadid. Ia diberitahu kalau ayahnya tidak memiliki tempat lahir jika berasal dari Palestina.

Sekali lagi Bella Hadid menegaskan kalau warga Palestina berhak merasa nyaman untuk hidup seperti yang lainnya. "Palestina sangat nyata dan rakyat Palestina ada di sini untuk tinggal dan hidup berdampingan. Seperti biasanya. Dan kami akan selalu berkumpul sebagai satu keluarga. Selalu," tulisnya.

DEWI RETNO

Baca juga: Bella Hadid Ungkap Alasan Bela Palestina: Ini tentang Penjajahan Israel

Berita terkait

Israel Resmi Menutup Operasional Al Jazeera

1 jam lalu

Israel Resmi Menutup Operasional Al Jazeera

Lewat pemungutan oleh anggota parlemen Israel, operasional Al Jazeera di Israel resmi ditutup karena dianggap menjadi ancaman keamanan

Baca Selengkapnya

Pengakuan Palestina sebagai Negara Berdaulat akan Jadi Pukulan Telak bagi Israel

7 jam lalu

Pengakuan Palestina sebagai Negara Berdaulat akan Jadi Pukulan Telak bagi Israel

Menteri Luar Negeri Turkiye sangat yakin pengakuan banyak negara terhadap Palestina sebagai sebuah negara akan menjadi pukulan telak bagi Israel

Baca Selengkapnya

Lagi, Warga Israel Unjuk Rasa Menuntut Sandera yang Ditahan Hamas Dibebaskan

8 jam lalu

Lagi, Warga Israel Unjuk Rasa Menuntut Sandera yang Ditahan Hamas Dibebaskan

Ribuan warga Israel berunjuk rasa di Tel Aviv menuntut Benjamin Netanyahu menerima proposal gencatan senjata Hamas demi dibebaskannya sandera

Baca Selengkapnya

Retno Marsudi Singgung Isu Palestina di KTT OKI

10 jam lalu

Retno Marsudi Singgung Isu Palestina di KTT OKI

Retno Marsudi mengingatkan seluruh negara anggota OKI berutang kemerdekaan kepada rakyat Palestina.

Baca Selengkapnya

Pembicaraan Damai Hamas dan Israel Dimulai Lagi

11 jam lalu

Pembicaraan Damai Hamas dan Israel Dimulai Lagi

Hamas tak berharap banyak pada pembicaraan damai kali ini karena Israel masih bersikukuh pada sikapnya yang tak mau mengakhiri perang Gaza.

Baca Selengkapnya

Top 3 Tekno: Kenaikan UKT, Proyek Google untuk Israel, Polusi Udara dan Cina

13 jam lalu

Top 3 Tekno: Kenaikan UKT, Proyek Google untuk Israel, Polusi Udara dan Cina

Berita tentang kenaikan UKT di ITB masih mengisi Top 3 Tekno Berita Terkini.

Baca Selengkapnya

Mahasiswa Irlandia Berkemah di Trinity College Dublin untuk Protes Pro-Palestina

14 jam lalu

Mahasiswa Irlandia Berkemah di Trinity College Dublin untuk Protes Pro-Palestina

Mahasiswa Irlandia mendirikan perkemahan di Trinity College Dublin untuk memprotes serangan Israel di Gaza.

Baca Selengkapnya

Top 3 Dunia: India Tak Terima Tuduhan Xenofobia Biden Hingga Gencatan Senjata Gaza

16 jam lalu

Top 3 Dunia: India Tak Terima Tuduhan Xenofobia Biden Hingga Gencatan Senjata Gaza

Berita Top 3 Dunia pada Sabtu 4 Mei 2024 diawali penolakan India soal tudingan xenofobia oleh Presiden AS Joe Biden

Baca Selengkapnya

Cara Kerja Teknologi Pengintai Asal Israel yang Masuk Indonesia: Palsukan Situs Berita

1 hari lalu

Cara Kerja Teknologi Pengintai Asal Israel yang Masuk Indonesia: Palsukan Situs Berita

Sejumlah perusahaan asal Israel diduga menjual teknologi pengintaian atau spyware ke Indonesia. Terungkap dalam investigasi gabungan Tempo dkk

Baca Selengkapnya

AS: Israel Belum Sampaikan Rencana Komprehensif Soal Invasi Rafah

1 hari lalu

AS: Israel Belum Sampaikan Rencana Komprehensif Soal Invasi Rafah

Israel belum menyampaikan kepada pemerintahan Presiden Amerika Serikat Joe Biden ihwal "rencana komprehensif" untuk melakukan invasi terhadap Rafah.

Baca Selengkapnya