Ikrar Ki Manteb Sudarsono Mendalang Sampai Mati yang Terpenuhi

Reporter

Tempo.co

Minggu, 4 Juli 2021 17:51 WIB

Melalui akun Twitternya, Sudjiwo Tedjo mengabarkan bahwa dalang Ki Manteb Sudarsono meninggal. Dalam cuitannya pada Jumat, 2 Juli 2021, Sudjiwo Tedjo menulis, "Breaking News: Dalang Senior Ki Manteb Sudardono wafat". TEMPO/Nurdiansah

TEMPO.CO, Jakarta - Pedalang kondang Indonesia Ki Manteb Sudarsono meninggal dunia pada Jumat, 2 Juli 2021 di usianya yang ke-73 tahun. Sebagai bentuk kecintaan almarhum kepada wayang kulit yang ditekuninya semenjak usia anak-anak, Ki Manteb Sudarsono pernah berujar akan mendalang sampai akhir hayat.

Bahkan saat prosesi pemakaman pada Jumat siang, yang dilakukan dengan protokol kesehatan, sejumlah anak wayang milik Ki Manteb Sudarsono juga turut menyertai, dibawa dari rumah almarhum sampai ke tempat pemakaman tersebut. Dilansir dari laman Teras.id, kecintaan Ki Manteb Sudharsono terhadap seni wayang kulit tak dapat dinilai dengan apa pun.

“Sampai mati saya mau jadi dalang, sak bosene wong sing nyawang, (sampai orang bosan menonton)” ujar Ki Manteb semasa hidupnya seperti dilansir dari Joglosemarnews.com partner Teras.ID.

Tekad Ki Manteb Sudharsono menjadi dalang sampai mati benar-benar terpenuhi. Beberapa hari sebelum meninggal dunia, menurut sejumlah kerabatnya, Ki Manteb Sudharsono masih sempat mendalang. Sahabat Ki Manteb Sudarsono yang pernah menemaninya mendalang di Eropa, Begog D Winarso mengatakan belum lama ini mendiang sempat mendalang di pendopo miliknya pada Minggu, 27 Juni 2021.

“Jadi menjelang akhir hayatnya, beliau masih mendalang dengan penuh semangat seperti biasanya. Beliau tak bisa tidur nyenyak kalau lama tidak mendalang. Dan menjelang wafat, beliau tetap setia mendalang,” tutur Begog.

Advertising
Advertising

Semasa hidupnya, Ki Manteb pernah bercerita, semenjak usia dini dirinya memang telah disiapkan sebagai calon dalang oleh orang tuanya yang memang dari keluarga pedalang. Darah dalang memang mengalir di tubuh keluarga Ki Manteb Sudharsono, bahkan ilmu dalang tersebut telah diwariskan secara turun-temurun dari sang kakek.

Kakeknya, Dalang Tus dan ayahnya, Ki Hardjo Brahim Hardjowijoyo, merupakan dua dalang yang cukup terpandang di masanya. Sementara ibu Ki Manteb Sudharsono juga merupakan pesinden dan pengrawit yang berpengalaman.

Mendalang bukan lagi sebuah profesi bagi sosok yang ikonik dengan jargon “Pancen oye!”, bagi Ki Manteb Sudharsono, mendalang sudah menjadi bagian dari jati dirinya. Bahkan selain mendalang, Ki Manteb Sudharsono juga mahir menabuh gamelan, menari, dan bermain peran, meski begitu ia tetap mengaku jati dirinya sebagai pedalang. “Saya berusaha bisa dalam segala hal, tapi tetap jati diri saya adalah dalang,” ucap Ki Manteb Sudharsono.

Demi mewariskan ilmu serta kemampuan memainkan wayang, semasa hidupnya Ki Manteb Sudarsono mengajar seni pedalangan di Institut Seni Indonesia atau ISI di Surakarta. Dengan mengajar pedalangan tersebut, Ki Manteb Sudarsono berharap dapat memberikan andil dalam mewariskan kelestarian seni pewayangan di tanah air.

HENDRIK KHOIRUL MUHID

Baca juga: Mengapa Ki Manteb Sudarsono Berjuluk Dalang Setan?

Berita terkait

Diperiksa Komnas HAM soal Kematian Munir, Usman Hamid Berharap Dalang Pembunuhan Segera Diungkap

43 hari lalu

Diperiksa Komnas HAM soal Kematian Munir, Usman Hamid Berharap Dalang Pembunuhan Segera Diungkap

Menurut Usman Hamid, hasil penyelidikan tim pencari fakta sudah lengkap sehingga ia berharap Komnas HAM segera mengumumkan dalang pembunuhan Munir.

Baca Selengkapnya

Top 3 Metro: Beda Pendapat Warga Jakarta Ibu Kota Pindah ke IKN, Depok Open Space Becek, Nonton Wayang Semalam Suntuk di TMII

2 Januari 2024

Top 3 Metro: Beda Pendapat Warga Jakarta Ibu Kota Pindah ke IKN, Depok Open Space Becek, Nonton Wayang Semalam Suntuk di TMII

Sejumlah warga Jakarta dan sekitarnya angkat bicara soal pemindahan ibu kota ke IKN pada tahun 2024 ini.

Baca Selengkapnya

Wayang Natal Motif Betawi-Dayak Jadi Ikon di Gereja Katedral

24 Desember 2023

Wayang Natal Motif Betawi-Dayak Jadi Ikon di Gereja Katedral

Gereja Katedral Jakarta memamerkan Wayang Natal Nusantara dengan motif Betawi dan Batak yang dipajang di Plaza Maria

Baca Selengkapnya

Guru Besar UNS Soroti Konflik Palestina Israel Lewat Pementasan Wayang

30 November 2023

Guru Besar UNS Soroti Konflik Palestina Israel Lewat Pementasan Wayang

Gubes UNS Agus Purwantoro, menyoroti konflik yang terjadi di Palestina melalui pementasan Wayang Godhong.

Baca Selengkapnya

Dalang Wayang Kulit Ki Anom Suroto Menjadi Co-captain Timnas Anies-Cak Imin

17 November 2023

Dalang Wayang Kulit Ki Anom Suroto Menjadi Co-captain Timnas Anies-Cak Imin

Tim Pemenangan Nasional Anies-Cak Imin (Timnas AMIN ) diperkuat dalang wayang kulit Ki Anom Suroto. Simak profilnya berikut ini.

Baca Selengkapnya

Maestro Dalang Ki Anom Suroto Perkuat Timnas Amin, di Bawah Pimpinan M. Syaugi

14 November 2023

Maestro Dalang Ki Anom Suroto Perkuat Timnas Amin, di Bawah Pimpinan M. Syaugi

Maestro dalang Ki Anom Suroto, memperkuat Tim Nasional Pemenangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (Timnas Amin)

Baca Selengkapnya

Hari Pahlawan, Wisatawan di Malioboro Bisa Nonton Gelaran Wayang Kulit Semalam Suntuk

10 November 2023

Hari Pahlawan, Wisatawan di Malioboro Bisa Nonton Gelaran Wayang Kulit Semalam Suntuk

Bertepatan dengan Hari Pahlawan, Jumat 10 November 2023, wisawatan bisa menonton wayang kulit gratis di Malioboro, Yogyakrta

Baca Selengkapnya

Rayakan Hari Wayang Nasional, Banyuwangi Gelar Festival Wayang Kulit selama Tiga Hari

8 November 2023

Rayakan Hari Wayang Nasional, Banyuwangi Gelar Festival Wayang Kulit selama Tiga Hari

Tiga dalang asal Banyuwangi tampil secara parade dalam Festival Wayang Kulit.

Baca Selengkapnya

Asal-usul Hari Wayang Nasional Diperingati setiap 7 November

7 November 2023

Asal-usul Hari Wayang Nasional Diperingati setiap 7 November

Hari Wayang Nasional diperingati setiap tahun pada 7 November

Baca Selengkapnya

Libur Akhir Pekan di Yogyakarta, Ada Jazz Rasa Wayang Orang di Konser More Than Jazz Art

25 Oktober 2023

Libur Akhir Pekan di Yogyakarta, Ada Jazz Rasa Wayang Orang di Konser More Than Jazz Art

Ada kolaborasi antara musik jazz dan seni peran wayang orang yang bakal digelar dalam perhelatan konser More Than Jazz Art Yogyakarta akhir pekan ini.

Baca Selengkapnya