Bantah Lecehkan Seksual Anak Denny Sakrie, Rian D'Masiv Lapor ke Polisi

Reporter

Tempo.co

Senin, 21 Juni 2021 21:37 WIB

D'Masiv. TEMPO/Hariandi Hafid

TEMPO.CO, Jakarta - Musisi, Rian D'Masiv, mendatangi Polda Metro Jaya untuk melaporkan pengelola akun Twitter mendiang Denny Sakrie pada Senin, 21 Juni 2021. Ia merasa dicemarkan nama baiknya melalui serangkaian cuitan yang dilakukan akun Twitter itu terhadapnya lantaran ia dituduh melakukan pelecehan seksual terhadap putri mendiang Denny Sakrie.

"Mereka sudah mengajak saya untuk mediasi. Awalnya saya sempat telepon juga dan sudah kenal lama dengan keluarga mereka. Harusnya ini tak perlu diperpanjang, salah paham, dan saya tidak pernah melakukan hal yang dituduhkan. Mereka minta saya bertemu di sebuah tempat yang saya merasa tak aman," kata dia usai membuat laporan itu, seperti dikutip dari Lambe Turah, Senin malam.

Dua hari lalu, pengelola akun Denny Sakrie mengungkapkan pelecehan itu. "Sebuah cerita @rianekkyp menggoda anak saya. Disuruh datang ke kamar hotelnya di Bali. Telepon pakai media inbox jam 3 pagi. Mau diselesaikan hari ini dan Rian sudah menyanggupi malah enggak datang. Ayam sayur?" cuit akun penulis dan pengamat musik itu.

Tak berhenti pada tudingan itu, akun Denny Sakrie juga mencuit ulang unggahan pengguna Twitter lainnya yang mengunggah foto tangkap layar percakapan korban dengan Rian. Ia mengunggah kembali cuitan pengguna Twitter lainnya yang juga merasa dilecehkan. "Nah ini nih yang bikin ngeri. Gua mau speak up juga tapi ragu-ragu," cuit seorang pengguna Twitter.

Rian Ekky Pradipta atau Rian DMasiv melaporkan pengelola akun Twitter Denny Sakrie yang mengungkapkan pelecehan seksual terhadap anaknya. Foto: Instagram.Rian

Advertising
Advertising

Rian mengungkapkan, saat hendak dilakukan mediasi, ia sudah meminta untuk mengajak sahabatnya tapi tidak diizinkan. "Akhirnya saya tidak datang karena menurut saya tidak aman buat saya," katanya.

Menurut pria bernama Rian Ekky Pradipta, ia mengundang keluarga Denny untuk melakukan mediasi di Polda Metro Jaya pada siang tadi pukul 14.00. "Niat saya inginnya baik-baik karena saya menghormati almarhum, teman dekat saya," katanya. "Tapi tidak ada jawaban."

Di akun Instagramnya, Rian mengunggah foto laporan kepolisian. Di laporan itu, ia melaporkan pemilik akun Twitter Denny Sakrie yang hingga saat ini masih diselidiki siapa yang mengelolanya.

"Sebenarnya saya tidak mengharapkan ini. Namun pemberitaan yang beredar tentang suatu hal yang tidak saya lakukan sudah sangat mengganggu saya dan keluarga saya,"tulisnya pada keterangan unggahan, Senin malam, 21 Juni 2021. Rian merasa perlu membuat laporan sebagai warga negara yang punya hak untuk dilindungi.

Unggahan Rian D'Masiv ini mendapatkan dukungan dari para sahabatnya, seperti Youtuber Maell Lee, manajer artis Nanda Persada, dan aktor Alfie Alfandy. "Biar kebenaran dan hukum yang bicara. Semangat ya brooo," tulis Maell Lee.

Baca juga: Jangan Menyerah, Lagu Rian D'Masiv untuk Relawan RS Wisma Atlet

Berita terkait

Kereta Cepat Jakarta-Surabaya, Kisah Komikus Jepang Sindir Indonesia Lebih Pilih Cina 6 Tahun Lalu

7 hari lalu

Kereta Cepat Jakarta-Surabaya, Kisah Komikus Jepang Sindir Indonesia Lebih Pilih Cina 6 Tahun Lalu

Jauh sebelum wacana kereta cepat Jakarta-Surabaya, ada komikus yang pernah sindir Indonesia lebih pilih Cina dari pada Jepang.

Baca Selengkapnya

PM Australia Sebut Elon Musk Miliarder Sombong Gara-gara Tolak Hapus Unggahan di X

10 hari lalu

PM Australia Sebut Elon Musk Miliarder Sombong Gara-gara Tolak Hapus Unggahan di X

Perdana Menteri Australia Anthony Albanese menyebut Elon Musk sebagai miliarder sombong karena tak mau menghapus unggahan di media sosial X.

Baca Selengkapnya

Ketua KPU Hasyim Asy'ari Dilaporkan untuk Dugaan Asusila, Apa yang Masuk Kategori Pelecahan Seksual?

11 hari lalu

Ketua KPU Hasyim Asy'ari Dilaporkan untuk Dugaan Asusila, Apa yang Masuk Kategori Pelecahan Seksual?

Ketua KPU Hasyim Asy'ari telah dilaporkan ke DKPP atas dugaan asusila terhadap seorang perempuan anggota PPLN. Ini aturan pidana pelecehan seksual.

Baca Selengkapnya

Ketua KPU Dilaporkan untuk Dugaan Asusila, Berikut Sejumlah Kontroversi Hasyim Asy'ari

13 hari lalu

Ketua KPU Dilaporkan untuk Dugaan Asusila, Berikut Sejumlah Kontroversi Hasyim Asy'ari

Kontroversi Ketua KPU Hasyim Asy'ari, dari pencalonan Gibran sebagai cawapres hingga skandal wanita emas. terakhir dugaan asusila terhadap PPLN

Baca Selengkapnya

Tanggapan Korban atas Vonis 15 Tahun Kiai Gadungan Pemerkosa Santri

15 hari lalu

Tanggapan Korban atas Vonis 15 Tahun Kiai Gadungan Pemerkosa Santri

Terdakwa melalui kuasa hukumnya telah memutuskan untuk mengajukan banding atas vonis hakim. Akui pemerkosaan terhadap tiga santri dan jamaah.

Baca Selengkapnya

Elon Musk Usulkan Biaya Langgan bagi Pengguna X Baru, Ini Alasannya

18 hari lalu

Elon Musk Usulkan Biaya Langgan bagi Pengguna X Baru, Ini Alasannya

Elon Musk, CEO platform media sosial X, pada Senin mengusulkan biaya langganan bagi pengguna baru

Baca Selengkapnya

Babe Cabita Meninggal, Raditya Dika hingga Indra Jegel Ungkap Duka Mendalam

24 hari lalu

Babe Cabita Meninggal, Raditya Dika hingga Indra Jegel Ungkap Duka Mendalam

Kepergian Babe Cabita membuat para sahabatnya sangat kehilangan. Seminggu sebelum meninggal, dia sempat bertemu dengan Raditya Dika.

Baca Selengkapnya

Jung Joon Young Bebas Penjara 5 Tahun, Berikut Kilas Balik Kasus yang Menyeretnya

44 hari lalu

Jung Joon Young Bebas Penjara 5 Tahun, Berikut Kilas Balik Kasus yang Menyeretnya

Penyanyi K-Pop Jung Joon Young yang dihukum 5 tahun penjara telah bebas. Apa kasus yang menjeratnya?

Baca Selengkapnya

Cara Melihat Password Twitter atau X Secara Mudah

45 hari lalu

Cara Melihat Password Twitter atau X Secara Mudah

Berikut cara melihat password Twitter atau X karena lupa dan cara mengubahnya secara mudah. Bisa melalui email atau SMS.

Baca Selengkapnya

Fakultas Filsafat UGM Dalami Dugaan Kekerasan Seksual Mahasiswa dengan Korban 8 Orang

46 hari lalu

Fakultas Filsafat UGM Dalami Dugaan Kekerasan Seksual Mahasiswa dengan Korban 8 Orang

Fakultas Filsafat UGM menunggu laporan dari para korban untuk penanganan yang lebih tepat dan cepat.

Baca Selengkapnya