TEMPO.CO, Bandung - Label rekaman musik independen di Bandung, Grimloc, menyiapkan peluncuran 30 album sepanjang 2021. Beberapa di antaranya seperti dari band Koil, Homicide, dan Pure Saturday dalam bentuk vinyl atau piringan hitam.

"Kami sedang menegosiasikan Pure Saturday dua album," kata Herry Sutresna alias Ucok dari Grimloc Records. Mantan vokalis grup hip hop Homicide ini mengatakan, rilisan yang sedang disiapkan dari band Koil dengan format vinyl 7 inch. "Isinya remix lagu Hujan."

Ada pula yang masih dalam proses negosiasi dengan eks-band Pure Saturday, yaitu album ketiga dan keempat mereka dalam format vinyl 12 inch.

Eks grup hip hop Homicide juga berencana meluncurkan vinyl 7 inch yang memuat tembang State of Hate. Beberapa album terbaru lain yang telah meluncur, misalkan dari band Forgotten, Domesticrust, dan Mesin Tempur.

Baca juga:
Awal 2021, Grimloc Rilis Dua Album Band Punk dan Metal Bandung

Mantan grup musik hiphop Bandung Homicide. (Dok.Grimlock Records)

Ucok melanjutkan, biasanya dalam setahun mereka meluncurkan empat sampai lima album dari rata-rata kondisi ideal tujuh sampai delapan album. Belakangan, hampir setiap bulan mereka bisa meluncurkan satu hingga dua album.

Pada tahun ini diperkirakan total bisa meluncur sedikitnya 15 dari 30 album. Peningkatan jumlah rilisan itu seiring kondisi keuangan yang lebih stabil dan grafik penjualan yang naik. "Ketika grafik naik, ada pandemi,” ujarnya saat ditemui 31 Maret 2021.

Akibatnya hanya 5 album yang meluncur pada 2020. Selebihnya masuk jadwal tahun ini yang antreannya mencapai 30 album. Grimloc fokus pada karya band-band Bandung dengan aliran musik seperti metal, hardcore, punk, hip hop dan alternatif. "Prinsipnya kami rilis album karena senang dengan lagunya," kata Ucok.

Rilisan album Grimloc ada yang merupakan karya baru, album lama yang diluncurkan kembali dengan format berbeda, atau kompilasi band. Wujudnya dalam bentuk kaset, compact disc, maupun piringan hitam atau vinyl ukuran 7 atau 12 inch.