Cuplikan foto grup band Seventeen dalam film Kemarin versi director's cut
TEMPO.CO, Jakarta -Film Kemarinakan hadir dalam versi terbaru alias director’s cut. Upie Guava yang sudah kenal lama dengan Seventeen sekaligus sutradara merasa versi terbaru kali ini akan lebih emosional.
"Ini adalah angle yang menurut saya paling ideal secara storytelling. Makanya saya merasa versi ini bertutur lebih baik, lebih efisien namun impact-nya lebih emosional. Porsi mengenai band, tragedi, sama post-tragedipun juga lebih berasa seimbang," kata Upie dalam konferensi pers virtual pada Kamis, 18 Maret 2021.
Film ini mengisahkan perjalanan panjang band Seventeen dari awal mereka terbentuk hingga sebuah tragedi tsunami menimpa mereka. Konsep dokumenter drama dipilih karena ingin memperlihatkan kepada penonton video dokumentasi pribadi dari para anggota Seventeen sejak awal mula mereka terbentuk hingga beberapa jam sebelum tragedi tsunami terjadi pada 22 Desember 2018.
Upie Guava, sutradara film Kemarin dalam konferensi pers virtual pada Kamis,18 Maret 2021.
Ini tantangan dan pengalaman baru bagi Upie untuk membuat film bergenre dokumenter drama. Butuh waktu satu tahun hingga akhirnya film ini selesai. Film Kemarin melibatkan 50 narasumber untuk mengumpulkan berbagai cerita tentang Seventeen dari berbagai sudut pandang yang kemudian dirangkai menjadi sebuah cerita utuh.
Ifan Seventeen mengaku versi terbaru ini jauh lebih baik dan lebih sedih dari versi yang sempat tayang di bioskop sebelumnya. Secara khusus film ini dipersembahkan untuk keluarga Seventeen dan seluruh keluarga korban bencana tsunami Selat Sunda. Ini juga ini juga hadiah untuk para fans Seventeen dan pecinta musik Indonesia.
Gupta Gautama selaku Head of Content dari Bioskop Online merasa bahagia bisa menjadi yang pertama memutarkan film yang melibatkan band besar Tanah Air yang sudah berkarya selama 20 tahun. "Buat kami film ini sangat personal bercerita tentang perjalanan dan perjuangan Seventeen sebagai sebuah band hingga sebuah tragedi tsunami menimpa mereka. Peristiwa ini menjadi yang pertama terjadi dan menarik simpati publik di seluruh dunia. Kisah ini menjadi penting sebagai sebuah catatan dari salah satu band besar di Indonesia”, kata Gupta.
Film Kemarin yang berdurasi selama 97 menit ini akan tayang perdana dan eksklusif di layanan streaming Bioskop Online selama tiga hari, mulai 19 – 21 Maret 2021.
