Curhat Lucinta Luna Keluar Bui: Harta Habis Dijual untuk Kebutuhan di Dalam

Reporter

Tempo.co

Rabu, 17 Maret 2021 07:19 WIB

Lucinta Luna. Instagram

TEMPO.CO, Jakarta - Selebritas, Lucinta Luna mengungkapkan kebahagiaannya akhirnya bisa menghirup udara bebas. Ia masih merasa seperti mimpi bisa keluar dari penjara setelah mendapatkan asimilasi usai menjalani hukuman di Rumah Tahanan Pondok Bambu Jakarta Timur mulai Kamis, 11 Februari 2021.

Menurut Lucinta Luna, selama setahun menjalani hukuman di balik terali besi karena kasus narkoba, ia banyak merenungkan perjalanan hidupnya. "Setiap hari bengong di jeruji besi meratapi hidupku kok begini, dulu aku yang war-wer banget kok di dalam gue begini," katanya kepada Boy William dalam program #DrinksWithBoy yang ditayangkan di kanal Youtubenya pada Selasa, 16 Maret 2021.

Mantan pacar Abash ini menjelaskan, ia mendapatkan pelajaran berharga dari peristiwa itu. Ia yang dulu berfoya-foya dan memiliki harta banyak, seketika habis setelah terbentur masalah.

"Ini pelajaran buat aku, di saat aku lagi tenar-tenarnya, aku tenar 2018, aku boros banget. Enggak bisa menyimpan uang. Tapi pas aku lagi kena kasus begini, wus, benar-benar habis, enggak punya apa-apa. Aku bingung enggak tahu harus gimana. Semua yang aku punya habis, aku jual-jualin buat kebutuhan aku di dalam, buat semuanya," katanya dan mulai menangis.

Baca juga: Gebby Selalu Ingatkan Lucinta Luna agar Stop Konsumsi Narkoba

Advertising
Advertising

Lucinta Luna saat menjadi tamu di kanal Youtube Boy William. Foto: Youtube Boy William.

Secara pelan, ia belajar memperbaiki diri. "Dalam karantina, itu pertama kali dalam hidupku. Suasana kayak aku lagi di dalam tempat pengungsian tapi di situ aku beradaptasi, lebih banyak diam di sana, kalem. Aku ikut pengajian. Sebelum kena kasus, aku jarang ibadah. Di sana alhamdulillah banget aku ikut pengajian, senam. sampai aku jadi pemandu senam," katanya.

Boy William kemudian menanyakan awal mula ia tertangkap membawa narkoba. Lucinta menuturkan, saat itu ia baru saja tiba dari berlibur di Bali. Setibanya di apartemen di kawasan Kebon Sirih, Jakarta Pusat pada 11 Februari 2020 dinihari, digedor oleh petugas keamanan. "Ada polisi di belakang sekuriti. Katanya mau periksa, dapatlah obat aku yang ada di tas," ujarnya.

Polisi menemukan Tramadol dan Riklona di dalam tasnya. Menurut polisi, dua obat itu merupakan obat penenang dan masuk golongan psikotropika. Selain itu, polisi juga menemukan tiga butir narkoba jenis ekstasi di keranjang sampah, yang di persidangan dibantah kepemilikannya oleh Lucinta.

Lucinta Luna menjelaskan, aku memakainya karena depresi. "Aku ketakutan, enggak punya rasa percaya diri, susah tidur. Pokoknya aku sedih, merasa kesepian, banyak yang menjelekkan aku, sampai aku putus asa dan ingin mengakhiri hidup aku. Salahku enggak pakai resep dokter," tuturnya.

Berita terkait

Bareskrim Polri Bongkar Pabrik Narkoba di Bali, 3 WNA Ditangkap

5 jam lalu

Bareskrim Polri Bongkar Pabrik Narkoba di Bali, 3 WNA Ditangkap

Polisi kembali membongkar pabrik narkoba.

Baca Selengkapnya

Polisi Masih Buru Penyuplai Narkoba Rio Reifan

1 hari lalu

Polisi Masih Buru Penyuplai Narkoba Rio Reifan

Polisi telah memasukkan BB penyuplai narkoba ke Rio Reifan sebagai DPO.

Baca Selengkapnya

Rio Reifan Tidak Dapat Rehabilitasi karena Terjerat Kasus Narkoba 5 Kali

1 hari lalu

Rio Reifan Tidak Dapat Rehabilitasi karena Terjerat Kasus Narkoba 5 Kali

Polisi tak akan melepas Rio Reifan untuk menjalani rehabilitasi karena sudah lima kali terjerat kasus narkoba.

Baca Selengkapnya

Kurir Pabrik Ganja Sintetis Pinaca Mengaku Dijanjikan akan Dibayar Rp 80-Rp 100 Juta

2 hari lalu

Kurir Pabrik Ganja Sintetis Pinaca Mengaku Dijanjikan akan Dibayar Rp 80-Rp 100 Juta

GBH, kurir tempat produksi ganja sintetis di Sentul, Babakan Madang, Kabupaten Bogor, mengaku dijanjikan oleh pengendali imbalan Rp 80-100 juta.

Baca Selengkapnya

Polisi Ungkap Tempat Produksi Ganja Sintetis 'Pinaca' di Sentul, Bahan Baku Dibeli dari Cina Pakai Crypto

2 hari lalu

Polisi Ungkap Tempat Produksi Ganja Sintetis 'Pinaca' di Sentul, Bahan Baku Dibeli dari Cina Pakai Crypto

Polda Metro Jaya mengungkap laboratorium terselubung narkoba jenis cannabinoid/MDMB-4en-Pinaca atau ganja sintetis di Sentul, Bogor.

Baca Selengkapnya

Ibu Hamil Konsumsi Paracetamol, Apa yang Perlu Jadi Perhatian?

3 hari lalu

Ibu Hamil Konsumsi Paracetamol, Apa yang Perlu Jadi Perhatian?

Ibu hamil mengonsumsi paracetamol perlu baca artikel ini. Apa saja yang harus diperhatikan?

Baca Selengkapnya

Bahaya Konsumsi Paracetamol Sembarangan, Perlu Perhatikan Dosis yang Tepat

3 hari lalu

Bahaya Konsumsi Paracetamol Sembarangan, Perlu Perhatikan Dosis yang Tepat

Paracetamol tidak dapat dikonsumsi sembarangan karena memiliki efek dan bahaya bagi kesehatan. Perhatikan dosis yang disarankan.

Baca Selengkapnya

Perkokoh Kesehatan Mental dengan 4 Tips Berikut

3 hari lalu

Perkokoh Kesehatan Mental dengan 4 Tips Berikut

Psikolog menyarankan empat praktik untuk menjaga kesehatan mental dan meningkatkan kekuatan mental, baik di tempat kerja maupun di rumah.

Baca Selengkapnya

Polda Metro Jaya Gelar Olah TKP Industri Rumahan Narkoba di Sentul Hari Ini

5 hari lalu

Polda Metro Jaya Gelar Olah TKP Industri Rumahan Narkoba di Sentul Hari Ini

Rumah yang menjadi tempat industri narkoba ini terdiri atas dua lantai, dengan cat berwarna kuning keemasan.

Baca Selengkapnya

Polisi Tangkap Rio Reifan 5 Kali karena Narkoba, Sederet Bahaya Konsumsi Sabu

5 hari lalu

Polisi Tangkap Rio Reifan 5 Kali karena Narkoba, Sederet Bahaya Konsumsi Sabu

Artis Rio Reifan kelima kali ditangkap polisi karena kasus narkoba. Apa itu sabu dan bahaya menggunakannya?

Baca Selengkapnya