Meisya Siregar Beri Banyak Apresiasi pada Anak, Hasilnya...

Reporter

Tempo.co

Editor

Mitra Tarigan

Jumat, 5 Maret 2021 14:30 WIB

Meisya Siregar dan Bebi Romeo bersama dengan ketiga anak mereka (Instagram/@meisya_siregar)

TEMPO.CO, Jakarta - Memberikan apresiasi kepada semua pencapaian anak sangat dianggap penting oleh aktris Meisya Siregar. Hal itu ia sering terapkan kepada anak bungsunya yang berusia 4 tahun, Muhammad Bambang Arr Ray Bach. "Aku pribadi selalu berupaya memberikan pujian sesuai dengan porsinya," katanya pada acara Dancow berjudul Gerakan Satu Juta Bunda Bangga 2 Maret 2021.

Meisya mengatakan sang anak, Bambang, sudah beberapa kali memperlihatkan kemandirian di usianya. "Perkembangan Bambang itu luar biasa, bikin bangga dan kagum. Bambang cepat belajar," kata Meisya menceritakan anaknya.

Sang anak, sudah memperlihatkan berbagai kemandirian. Bambang sudah enggan disuapin, bisa mengganti baju sendiri, sisiran sendiri, hampir semua kesehariannya dilakukan sendiri. Meisya Siregar pun bangga melihat Bambang sudah bisa berenang sendiri. Awalnya memang anaknya itu merasa tidak yakin, trauma. Tapi dengan terus menyemangati Bambang untuk terus berusaha, tiba-tiba Bambang sudah bisa menyelam sendiri.

Konferensi Pers NESTLÉ DANCOW Nutritods Ajak Bunda Apresiasi Setiap Pencapaian Milestone Si Buah Hati Melalui Gerakan Satu Juta Bunda Bangga/Nestle

Menurut Meisya, Bambang pun sudah bisa bermain sepeda roda dua sendiri. Bambang pun sudah bisa ganti baju, sisiran sendiri. Ia juga sudah bisa menuliskan namanya sendiri. "Walau belum sempurna, kami maklum dan tetap bangga. Tapi banyak sekali keterampilan hidup Bambang yang aku hargai," kata Meisya.

Bambang, kata Meisya, ingin sekali tampil sempurna, walau makan masih berantakan, atau selesai mandi, ternyata masih ada sabun yang menempel di tubuhnya. Namun Meisya selalu mengingatkan kepada buah hatinya agar tidak berkecil hati walau belum sempurna. "Dengan lakukan kesalahan, dia bisa terus belajar," katanya

Advertising
Advertising

Tidak jarang, Meisya mengajak Bambang untuk membantunya berkebun. Meisya yang sangat senang mengoleksi tanaman, selalu mengapresiasi anaknya ketika mau ikut bergabung. Biasanya Bambang menyiram tanaman, atau menggunting daun-daun yang sudah layu. "Dia pun eksplorasi sendiri. Dia perhatikan, tanaman ini disiram sepekan sekali. Dia pun jadi lebih menghargai tanaman. Dia sering bertanya soal berbagai fenomena alam yang terjadi seperti mendung, hujan.," kata Meisya.


Ia menyarankan agar para orang tua tidak terlalu berlebih-lebihan saat memberikan pujian. Hal itu pun dilakukannya. Meisya Siregar khawatir pujian yang hiperbola bisa akibatkan anaknya terlalu percaya diri. "Jadi aku berupaya banget agar anak mendapatkan pujian yang sesuai.

Pada usia 1-3 tahun alias toddler dan usia prasekolah pada 3 - 5 tahun, perkembangan fungsi kognitif, sistem imun serta pertumbuhan fisik anak terjadi secara pesat sehingga pemenuhan kebutuhan biologis dan psikososial dibutuhkan untuk mengoptimalkan pencapaian yang menjadi bekal masa depannya.

Baca: Anak Tantrum, Meisya Siregar Ajarkan Cara Kelola Emosi Tanpa Ganggu Orang Lain

Konsultan Tumbuh Kembang Anak & Magister Psikologi Perkembangan Soedjatmiko menjelaskan pentingnya memerhatikan perkembangan anak pada usia Toddler dan Prasekolah. “Usia 1 - 5 tahun adalah masa kritis dan sensitif bagi tumbuh kembang si Buah Hati. Dalam rentang usia ini, setiap milestone perkembangan dapat dicapai dengan optimal melalui dukungan nutrisi, stimulasi, proteksi dan evaluasi agar dapat membentuk si buah hati sehat, kuat, cerdas, percaya diri, kreatif, inovatif, berperilaku baik,” kata Soedjatmiko.

Pakar Gizi Medik Saptawati Bardosono mengatakan guna bantu melindungi eksplorasi si buah Hati di usia Toddler dan Prasekolah, tidak hanya dibutuhkan asupan energi dan zat gizi makro seperti karbohidrat, protein dan lemak dari makanan, namun zat gizi mikro seperti Vitamin C, D, Zat Besi, Zink, Probiotik seperti Lactobacillus Rhamnosus dan Prebiotik seperti serat pangan atau inulin berperan penting melindungi dan membantu menjaga daya tahan tubuh si buah hati, "Sehingga si buah hati bisa melanjutkan proses eksplorasinya secara maksimal dengan tubuh yang sehat," katanya.

Psikiater Anak Tjhin Wiguna mengatakan asupan stimulasi psikososial dibutuhkan oleh anak di periode yang krusial ini agar mampu menghadapi berbagai tantangan dalam periode perkembangan selanjutnya. "Penting bagi ayah-bunda untuk memahami dan memenuhi kebutuhan afeksi si buah hati dalam mendukung pertumbuhan serta perkembangan emosi, perilaku, kognitif, moral, spiritual, dan kecerdasan emosional. Ekspresi bangga, apresiasi dan kritik positif yang sesuai dengan karakter dan kebutuhan si buah hati akan menciptakan perasaan nyaman dan tenang,” kata Tjhin Wiguna.

Psikolog Klinis Ratih Ibrahim mengatakan anak akan memiliki kualitas interaksi dengan bunda yang lebih baik, mengembangkan harga diri positif, lebih fokus dan gigih, serta percaya diri untuk melanjutkan langkah eksplorasinya. "Dengan ini si buah hati dapat memiliki karakter anak Indonesia unggul yang berani, kompeten, kreatif, berempati tinggi dan berjiwa kepemimpinan. Selain itu, Bunda juga akan semakin yakin bahwa dirinya mampu terus mendampingi buah hatinya,” kata Ratih Ibrahim.

Apakah Anda juga kerap memuji anak Anda seperti Meisya Siregar?

Berita terkait

Anak Pemimpin Sudan Tewas dalam Kecelakaan di Turki

2 hari lalu

Anak Pemimpin Sudan Tewas dalam Kecelakaan di Turki

Anak panglima militer dan pemimpin de facto Sudan meninggal di rumah sakit setelah kecelakaan lalu lintas di Turki.

Baca Selengkapnya

Mengapa Bayi Harus Diimunisasi?

2 hari lalu

Mengapa Bayi Harus Diimunisasi?

Bayi harus menjalani imunisasi karena beberapa alasan tertentu yang akan dibahas dalam artikel ini.

Baca Selengkapnya

10.000 Warga Palestina Hilang di Gaza, 210 Hari Sejak Serangan Israel Dimulai

2 hari lalu

10.000 Warga Palestina Hilang di Gaza, 210 Hari Sejak Serangan Israel Dimulai

Sejauh ini, 30 anak telah meninggal karena kelaparan dan kehausan di Gaza akibat blokade total bantuan kemanusiaan oleh Israel

Baca Selengkapnya

6 Bahaya Bayi yang Tidak Diimunisasi

2 hari lalu

6 Bahaya Bayi yang Tidak Diimunisasi

Bayi penting untuk melakukan imunisasi secara rutin agar terhindar dari bahaya kesehatan mendatang. Lantas, apa saja bahaya bagi bayi yang tidak melakukan imunisasi?

Baca Selengkapnya

Perlunya Contoh Orang Tua dan Guru dalam Pendidikan Karakter Anak

3 hari lalu

Perlunya Contoh Orang Tua dan Guru dalam Pendidikan Karakter Anak

Psikolog menyebut pendidikan karakter perlu contoh nyata dari orang tua dan guru kepada anak karena beguna dalam kehidupan sehari-hari.

Baca Selengkapnya

Saran Psikolog agar Anak Berkembang di Bidang Seni

3 hari lalu

Saran Psikolog agar Anak Berkembang di Bidang Seni

Orang tua perlu memberikan kesempatan kepada anak untuk bereksplorasi di berbagai bidang, baik seni maupun bidang lain.

Baca Selengkapnya

Pertamina Indonesian GM Tournament 2024: Pecatur Aditya Bagus Arfan dan Novendra Priasmoro Juara

4 hari lalu

Pertamina Indonesian GM Tournament 2024: Pecatur Aditya Bagus Arfan dan Novendra Priasmoro Juara

IM Aditya Bagus Arfan dan GM Novendra Priasmoro juara di pertandingan catur Pertamina Indonesian GM Tournament 2024.

Baca Selengkapnya

Uang Kementan untuk Keluarga Syahrul Yasin Limpo: dari Tagihan Parfum, Skincare, Kafe, hingga Sunatan

6 hari lalu

Uang Kementan untuk Keluarga Syahrul Yasin Limpo: dari Tagihan Parfum, Skincare, Kafe, hingga Sunatan

Dalam sidang terungkap bekas Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo alias SYL acapkali menggunakan uang Kementan untuk keperluan pribadi.

Baca Selengkapnya

Saran Psikolog buat Pasangan yang akan Menikah, Perhatikan Hal Ini

7 hari lalu

Saran Psikolog buat Pasangan yang akan Menikah, Perhatikan Hal Ini

Perhatikan hal ini sebelum menikah mengingat penyebab perceraian dalam masyarakat biasanya multifaktor.

Baca Selengkapnya

Gejala dan Penyebab Narsistik yang Perlu Diketahui

9 hari lalu

Gejala dan Penyebab Narsistik yang Perlu Diketahui

Gangguan kepribadian narsistik rentan menyebabkan banyak masalah jika tak dikendalikan.

Baca Selengkapnya