BCL Ungkap Alasan Tolak Jadi Juri Indonesian Idol: Masih Traumatik
Reporter
Tempo.co
Editor
Istiqomatul Hayati
Sabtu, 19 Desember 2020 21:45 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - Bunga Citra Lestari atau BCL butuh waktu lama untuk menyembuhkan luka hatinya sepeninggal suaminya yang meninggal pada 18 Februari 2020. "Belum recovery sih, Bun. Menurutku, yang penting bisa bernapas saja," sahut BCL menjawab pertanyaan Maia Estianty saat mereka bereuni pada Kamis, 17 Desember 2020.
Reuni lima juri Indonesian Idol dan Daniel Mananta itu ditayangkan di kanal Youtube Maia AlElDul TV pada Sabtu malam, 19 Desember 2020 dengan judul BCL Curhat tentang Kebangkitan Setelah Ditinggal Ashraf. Reuni Mantan Juri & Host Indonesian Idol. Mereka yang hadir di pertemuan itu adalah BCL, Daniel Mananta, Maia Estianty, Ari Lasso, Anang Hermansyah, dan Judika.
Reuni itu untuk meluapkan kerinduan terhadap BCL dan perpisahan bagi Daniel Mananta sebagai host Indonesian Idol. "Ini pertama kali, kita semua bertemu Unge, sudah sepuluh bulan sejak Ashraf meninggal," kata Maia Estianty yang diluruskan oleh BCL dan Daniel bahwa pertemuan ini kedua bagi mereka berdua. Unge adalah panggilan kesayangan BCL.
BCL pun menjelaskan, penyembuhannya bertahap. "Dari bisa napas, sampai bisa ngomong, sampai ketemu orang, lama sih sekitar enam bulan."
BCL menuturkan, hanya sepuluh hari setelah Ashraf meninggal, ia sempat kembali ke Indonesian Idol dan bernyanyi di konser mini. "Sempat keluar kota dua kali malahan, karena harus menyelesaikan yang sudah ada, banyak banget, habis itu Covid acara dicancel semua, ya udah, aku pikir ini waktu untuk diriku sendiri," kata dia.
Ia juga menjelaskan alasannya menolak menjadi juri Indonesian Idol musim spesial ini. "Belum siap," katanya pendek. Terdengar suara Ari Lasso yang mengatakan ia memang belum mengizinkan BCL untuk menjadi juri. "Karena dia memang belum mau," kata Ketua Juri Indonesian Idol dan disambut gelak tawa teman-temannya.
Menurut BCL, ia ditawari untuk menjadi juri pada Juni-Juli lalu, saat ia belum sepenuhnya pulih dari luka. "Karena memang aku traumatik. Kan dari awal terapi, berkonsultasi self healing, nangis-nangis tiap hari," ujarnya. Ia mengakui, baru benar-benar bisa melangkah lagi enam bulan sejak Ashraf Sinclair meninggal. Posisi BCL sekarang digantikan oleh Rossa.