TEMPO.CO, Jakarta - Rohimah, istri pertama komedian, Kiwil akhirnya bertemu dengan Venti Figianti, yang disebut baru saja dinikahi suaminya di Bandung, Jawa Barat. Ia mengunggah foto saat bertemu madunya itu di akun Instagramnya, Senin, 26 Oktober 2020. Ada dua foto yang diunggahnya memperlihatkan akurnya sesama istri komedian tersebut. Pada foto kedua, terlihat Kiwil ikut menemani pertemuan itu.

"Alhamdulillah pertemuan yang memang harus bertemu dan meng-clearkan semua masalah ... semoga ke depannya tidak ada lagi hal-hal yang saling berburuk sangka ...," tulisnya melengkapi unggahannya itu.

Rohimah tidak membenarkan atau menyangkal isu yang beredar bahwa suaminya sudah menikahi Venti, setelah kabar perceraiannya dengan Meggy Wulandari tersiar. Ia hanya menyatakan manusia akan selalu berhadapan dengan masalah.

Rohimah, istri pertama Kiwil bertemu dengan Ventie Figiantie, yang disebut istri ketiga suaminya. Foto: IG Rohimah Alli.

"Kehidupan memang terkadang harus dihadapkan dengan masalah tapi masalah itu mau kita bawa ke mana hanya diri kita sendirilah yang bisa membawa dan menanganinya dengan sikap saling baik dan memang harus baik ... kesempurnaan hanyalah milik ALLAH SWT ..." tulisnya menambahkan.

Unggahan satu jam lalu itu memancing banyak pertanyaan netizen yang ingin mendapatkan kepastian apakah Venti benar-benar sudah dinikahi Kiwil atau belum. "Istrinya atau bukan Bun? Soalnya captionnya muter-muter," tulis @zidannissahermawan. "Maaf Bunda itu istrinya Bang Kiwil apa bener apa gosip, maaf ya Bun," tanya @riski86761.

Netizen pun memuji kesabaran Rohimah. "Captionnya Bunda Rohimah masih belum ada kejelasan. Semoga aja itu hanya isu, jikalau benar semoga Allah memberikan kesabaran dan keikhlasan untuk Bunda Rohimah bidadari surga," tulis @hani_miranti.

Dikutip dari kanal Youtube KH Infotainment, seorang pria bernama Khoirul Huda membenarkan sudah menikahi keponakannya bernama Venti Figianti pada Rabu, 21 Oktober 2020. "Benar, nikah secara agama, jadi istri kedua kan yang kedua kemarin sudah diceraikan," kata Khoirul.