Alasan Lidya Pratiwi Ganti Nama Jadi Maria Eleanor Usai Bebas dari Penjara

Reporter

Bisnis.com

Sabtu, 3 Oktober 2020 11:09 WIB

Lidya Pratiwi. ANTARA/Muhammad Deffa

TEMPO.CO, Jakarta - Pesinetron Lidya Pratiwi sempat menjadi perbincangan hangat di masyarakat Indonesia. Pemeran Jinny dalam sinetron Untung Ada Jinny terlibat dalam kasus pembunuhan berencana terhadap kekasihnya, Naek Gonggom Hutagalung.

Naek Gonggom dibunuh di penginapan Putri Duyung, kawasan Ancol, Jakarta Utara, yakni pada 28 April 2006. Saat itu, otak pembunuhan tersebut adalah ibu dan paman Lidya, Vince Yusuf dan Tony Yusuf, serta seorang kenalan bernama Sukardi. Lidya Pratiwi secara hukum dinyatakan terlibat dalam kasus ini, sebab dia mengetahui rencana pembunuhan tetapi tidak mencegah aksi kejahatan tersebut.

Menjalani hukuman selama beberapa tahun, pada 2013 Lidya Pratiwi telah bebas bersyarat. Untuk memasuki babak baru kehidupan, Lidya mengganti nama menjadi Maria Eleanor.

Nama itu, kata Lidya, punya arti bagus. Maria adalah sosok seorang perempuan yang sangat keibuan dan Eleanor artinya cahaya. "Saya harap ke depannya semua bisa terang," katanya seperti dikutip dari siaran TV di iNews, Kamis, 1 Oktober 2020.

Perempuan 33 tahun ini mengungkapkan bahwa nama yang dimiliki cukup berat, sebab dia harus menanggung beban yang tidak seharusnya ditanggung. Dia juga merasa tidak cocok dengan nama Lidya Pratiwi. "Ganti nama, karena merasa berat dengan nama. Ada beban yang harusnya tidak aku pikul yang aku pikul," ujarnya.

Usai keluar dari penjara, Lidya memiliki aktivitas yang tidak padat. Dia mengaku lebih memilih olahraga, meskipun tidak teratur setiap hari, bersilaturahmi dengan kawan-kawan lama, dan beradaptasi dengan orang-orang dekat.Lidya Pratiwi. (Instagram - @lidyapratiwi709)

Advertising
Advertising

Lidya juga mengaku sempat tidak percaya diri dan merasa canggung untuk bertemu dengan orang-orang terdekatnya usai keluar dari bui. Apalagi di dibui atas kasus pembunuhan dan perampokan. Proses adaptasi dengan orang-orang terdekatnya dilakukan untuk mengatasi rasa canggungnya.

Saat berada di program Call me Mel di iNews, Lidya mengungkapkan rasa canggung dan ketakutan muncul dari pemikiran orang-orang yang mengonsumsi berita. "Ya mau gimana juga ya, kita gak bisa mengubah pola pikir mereka dan aku harapkan itu bisa timbul dari hati masyarakat,"katanya.

Di tengah pandemi virus corona (Covid-19), dia berencana untuk melakukan silaturahmi dengan kawan-kawan lama. Aktivitas lain yang dilakukan yakni olahraga untuk menjaga kebugaran tubuh.

Berita terkait

Kanada Tuntut Tiga Tersangka Pembunuhan Pemimpin Sikh, Diduga Terkait India

19 menit lalu

Kanada Tuntut Tiga Tersangka Pembunuhan Pemimpin Sikh, Diduga Terkait India

Polisi Kanada pada Jumat menangkap dan mendakwa tiga pria India atas pembunuhan pemimpin separatis Sikh Hardeep Singh Nijjar tahun lalu.

Baca Selengkapnya

Mayat Perempuan dalam Koper, Pelaku Pembunuhan dan Korban Telah Dua Kali Berhubungan Intim

14 jam lalu

Mayat Perempuan dalam Koper, Pelaku Pembunuhan dan Korban Telah Dua Kali Berhubungan Intim

Pelaku pembunuhan dan korban telah dua kali berhubungan intim. Permintaan korban untuk segera dinikahi membuat pelaku marah.

Baca Selengkapnya

Kasus Mayat dalam Koper, Pelaku dan Korban Sempat Bertemu di Kantor Sebelum ke Hotel

14 jam lalu

Kasus Mayat dalam Koper, Pelaku dan Korban Sempat Bertemu di Kantor Sebelum ke Hotel

Polisi menyatakan kronologi kasus mayat dalam koper bermula ketika pelaku bertemu korban di kantor.

Baca Selengkapnya

Suami Mutilasi Istri di Ciamis, Potongan Tubuh Dikumpulkan di Depan Rumah Warga

15 jam lalu

Suami Mutilasi Istri di Ciamis, Potongan Tubuh Dikumpulkan di Depan Rumah Warga

Seorang suami memutilasi istrinya. Pelaku diduga mengalami gangguan jiwa.

Baca Selengkapnya

Kasus Mayat dalam Koper, Pelaku Pakai Uang Kantor Sebesar Rp 7 Juta

17 jam lalu

Kasus Mayat dalam Koper, Pelaku Pakai Uang Kantor Sebesar Rp 7 Juta

Pelaku kasus mayat dalam koper gunakan uang kantornya sebesar Rp 7 juta untuk kabur.

Baca Selengkapnya

Kasus Mayat dalam Koper, Polisi Sebut Korban Sempat Minta Dinikahi Pelaku

18 jam lalu

Kasus Mayat dalam Koper, Polisi Sebut Korban Sempat Minta Dinikahi Pelaku

Polisi mengungkap motif pembunuhan kasus mayat dalam koper.

Baca Selengkapnya

Pembunuhan Wanita Mayat dalam Koper di Bekasi, Polisi Ungkap Peran Adik Kandung Pelaku

19 jam lalu

Pembunuhan Wanita Mayat dalam Koper di Bekasi, Polisi Ungkap Peran Adik Kandung Pelaku

Adik tersangka pembunuhan wanita di kasus mayat dalam koper itu sempat melarikan diri usai membantu kakaknya.

Baca Selengkapnya

Pelaku Pembunuhan di Bandung Beli Koper Dua Kali, Pertama Kekecilan Tak Bisa Memuat Tubuh Korban

20 jam lalu

Pelaku Pembunuhan di Bandung Beli Koper Dua Kali, Pertama Kekecilan Tak Bisa Memuat Tubuh Korban

Pelaku pembunuhan perempuan di Bandung yang mayatnya dimasukkan dalam koper membeli koper usai menghabisi nyawa korban.

Baca Selengkapnya

Altaf Pembunuh Mahasiswa UI Divonis Penjara Seumur Hidup, Jaksa Ajukan Banding

1 hari lalu

Altaf Pembunuh Mahasiswa UI Divonis Penjara Seumur Hidup, Jaksa Ajukan Banding

JPU akan banding setelah majelis hakim menjatuhkan vonis seumur hidup terhadap Altaf terdakwa pembunuhan mahasiswa UI Muhammad Naufal Zidan.

Baca Selengkapnya

Pembunuh Mayat dalam Koper Diduga Tak Sendirian Membunuh Korban

1 hari lalu

Pembunuh Mayat dalam Koper Diduga Tak Sendirian Membunuh Korban

Polisi saat ini masih mendalami keterlibatan orang-orang yang diduga membantu pelaku pembunuhan korban yang mayatnya ditemukan dalam koper.

Baca Selengkapnya