Hanung Bramantyo Temui Sultan HB X, Bahas Film di Masa Pandemi

Sabtu, 18 Juli 2020 07:30 WIB

Sutradara Hanung Bramantyo bersama Cristine Hakim menjelaskan kepada sejumlah media dalam konferensi pers peluncuran trailer film The Gift di XXI Cinema Setiabudi, Jakarta, 17 April 2018. Film ini diperanakan oleh Reza Rahadian, Ayushita, Dion Wiyoko dan Cristine Hakim. TEMPO/Nurdiansah

TEMPO.CO, Yogyakarta -Hanung Bramantyo menuturkan dampak pandemi Covid-19 sangat terasa bagi pekerja di dunia perfilman di tanah air. Sutradara film Perempuan Berkalung Sorban itu mengatakan, di masa wabah ini, ia harus menunda tiga judul film yang sedang dan akan syuting di Yogyakarta.

Ketiga film itu adalah Ibu karya Jihan Angga, Surga yang Tak Dirindukan 3 karya Pritagita, dan film karyanya sendiri, Gatotkaca.

Tiga film itu ditunda sutradara Ayat-Ayat Cinta itu sejak diumumkannya perpanjangan masa tanggap darurat di DIY hingga akhir Juli 2020 ini.

“Kami semua bertanya-tanya terkait dengan keputusan Gubernur DIY bahwa tanggap darurat COVID-19 diperpanjang," ujar Hanung dalam keterangannya usai bertemu Gubernur DIY Sri Sultan HB X di Kantor Gubernur Kepatihan Yogya Kamis 16 Juli 2020.

Hanung menuturkan perpanjangan tanggap darurat di DIY itu sempat memberikan persepsi kepada dirinya dan rekan-rekannya bahwa situasi COVID-19 di Jogja masih belum selesai. "Padahal sebetulnya itu hanya soal urusan administrasi saja,” ujar Hanung.

Advertising
Advertising

Hanung pun mengakui, pemahamannya soal perpanjangan status tanggap daturat itu baru terbuka jelas setelah bertemu Sultan HB langsung.

Sultan HB X, ujar sutradara Bumi Manusia itu, telah menjelaskan jika status tanggap darurat dilanjutkan hanya untuk memudahkan pendanaan dan penanganan terhadap pasien atau pihak yang terdampak, tanpa terhambat birokrasi.

“Istilah tanggap darurat sendiri sebetulnya tidak berhubungan langsung dengan kondisi perekonomian, termasuk penghentian aktivitas pariwisata maupun kebudayaan seperti syuting film,” ujar suami artis Zaskia Adya Mecca itu.Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta Sri Sultan HB X . TEMPO/Pius Erlangga

Hanung menambahkan, dari hasil pertemuan dengan Ngarsa Dalem itu, intinya para film maker telah diperbolehkan menggelar syuting selama bisa menjalankan protokol kesehatan dan bisa memberikan akses untuk tracing.

Sultan, menurut Hanung, juga menyarankan untuk tidak melakukan kegiatan yang terlalu banyak melibatkan kru atau membuat film yang harus melibatkan banyak pemain, seperti film kolosal. “Informasi ini tentu akan kami sampaikan kepada teman-teman maupun pemain. Karena selama ini kendalanya memang kata-kata tanggap darurat COVID-19 ini, seolah-olah PSBB (pembatasan sosial skala besar) diperpanjang, jadi pemain tidak mau ke Jogja, kami pun tidak bisa syuting,” ujarnya.

Hanung mengaku seharusnya sudah melakukan proses syuting film Gatotkaca sejak 18 Juli 2020 ini. Namun karena ada pemain yang tidak berkenan datang ke Jogja, syuting pun tertunda. Pada akhirnya jadwal syuting diundur Agustus 2020 mendatang. Menurutnya, ada sekitar lima film yang sudah, sedang, dan akan syuting di Jogja, harus tertunda akibat COVID-19.

“Kondisi saat ini tentu sangat mengkhawatirkan dari sisi ekonomi kami. Apalagi filmmaker independen, jelas mengalami kesusahan dari sisi ekonomi,” Hanung Bramantyo.

PRIBADI WICAKSONO

Berita terkait

Glenn Fredly The Movie: Momentum Setelah Opname hingga Pengisi Vokal dalam Film

3 hari lalu

Glenn Fredly The Movie: Momentum Setelah Opname hingga Pengisi Vokal dalam Film

Film drama biopik Glenn Fredly The Movie mulai tayang di seluruh bioskop Indonesia pada Kamis, 25 April 2024

Baca Selengkapnya

Sinopsis The Fall Guy yang Dibintangi Ryan Gosling

4 hari lalu

Sinopsis The Fall Guy yang Dibintangi Ryan Gosling

The Fall Guy film aksi stuntman produksi Universal Pictures yang tayang di bioskop Indonesia, pada Rabu, 24 April 2024

Baca Selengkapnya

Bamsoet Dukung FKPPI Produksi Film Anak Kolong

5 hari lalu

Bamsoet Dukung FKPPI Produksi Film Anak Kolong

Bambang Soesatyo mengungkapkan, keluarga besar FKPPI akan segera memproduksi atau syuting film "Anak Kolong".

Baca Selengkapnya

Angkat Isu Pelecehan, Film Tuhan, Izinkan Aku Berdosa Segera Tayang di Bioskop

6 hari lalu

Angkat Isu Pelecehan, Film Tuhan, Izinkan Aku Berdosa Segera Tayang di Bioskop

Hanung Bramantyo sebelumnya bimbang hendak ditayangkan di mana film Tuhan, Izinkan Aku Berdosa lantaran mengangkat isu sensitif.

Baca Selengkapnya

Peluncuran Ulang Film The Beatles 'Let it Be' Didahului Perilisan Buku 'All You Need Is Love'

11 hari lalu

Peluncuran Ulang Film The Beatles 'Let it Be' Didahului Perilisan Buku 'All You Need Is Love'

Buku tentang The Beatles diluncurkan menjelang rilis ulang film Let It Be

Baca Selengkapnya

Begini Antusiasme Ribuan Warga Ikuti Open House Sultan Hamengku Buwono X

11 hari lalu

Begini Antusiasme Ribuan Warga Ikuti Open House Sultan Hamengku Buwono X

Sekda DIY Beny Suharsono menyatakan open house Syawalan digelar Sultan HB X ini yang pertama kali diselenggarakan setelah 4 tahun absen gegara pandemi

Baca Selengkapnya

Next Stop Paris, Film Romantis Hasil Kecanggihan AI

12 hari lalu

Next Stop Paris, Film Romantis Hasil Kecanggihan AI

Produsen TV asal Cina, TCL, mengembangkan film romantis berbasis AI generatif.

Baca Selengkapnya

Ribuan Warga Mengantre dari Pagi Demi Bisa Salami Sultan HB X Saat Open House

13 hari lalu

Ribuan Warga Mengantre dari Pagi Demi Bisa Salami Sultan HB X Saat Open House

Ribuan warga tampak berbaris mengular untuk bertemu Sultan HB X untuk open house sejak pagi hingga jelang tengah hari, Selasa 16 April 2024

Baca Selengkapnya

7 Rekomendasi Film Fantasi yang Terinspirasi dari Cerita Legenda dan Dongeng

14 hari lalu

7 Rekomendasi Film Fantasi yang Terinspirasi dari Cerita Legenda dan Dongeng

Film fantasi yang terinspirasi dari cerita legenda dan dongeng, ada The Green Knight.

Baca Selengkapnya

Tradisi Grebeg Syawal Keraton Yogyakarta, Tahun Ini Tak Ada Rebutan Gunungan, Abdi Dalem Membagikan

15 hari lalu

Tradisi Grebeg Syawal Keraton Yogyakarta, Tahun Ini Tak Ada Rebutan Gunungan, Abdi Dalem Membagikan

Tahun ini, tradisi Grebeg Syawal tidak lagi diperebutkan tapi dibagikan oleh pihak Keraton Yogyakarta. Bagaimana sejarah Grebeg Syawal?

Baca Selengkapnya