Tagihan Listrik Melonjak di Rumah Kartika Putri, Ini Kata PLN

Reporter

Tempo.co

Jumat, 10 Juli 2020 22:46 WIB

Petugas PLN mendatangi rumah Kartika Putri untuk mengecek lonjakan tagihan listrik di rumahnya, Jumat, 10 Juli 2020. Foto: Dokumentasi PLN

TEMPO.CO, Jakarta - Tagihan listrik di rumah Kartika Putri yang melonjak hingga Rp 17 juta mendapat tanggapan oleh Perusahaan Listrik Negara atau PLN. Manager Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Bulungan, Aji Lesmana mengatakan, tagihan listrik itu melonjak karena ada akumulasi dari Mei lalu yang terpaksa tidak dibaca selama tiga bulan lantaran pandemi Covid-19.

"Tagihan sebesar Rp 16.964.705 adalah tagihan rekening listrik untuk Mei dan Juni 2020 beserta biaya keterlambatan. Untuk angka stand meter pelanggan sudah sesuai dengan pembacaan petugas yang diinput di sistem,” ujar Aji dalam siaran pers yang diterima Tempo pada Jumat, 10 Juli 2020.

Sebelumnya, Kartika Putri meradang setelah mengetahui tagihan listriknya melonjak sekitar Rp 10 juta. Istri Habib Usman bin Yahya ini mengunggah foto bukti pembayaran tagihan listriknya yang mencapai Rp 16.964.705 plus biaya administrasi Rp 6.000. "Per bulan biasanya 6-7 jutaan kenapa bulan ini bisa sampe 17 jutaan yaaa. Mohon penjelasannya Bang @infopln @pln_id @pln123_official," tulisnya di atas foto itu dengan menambahkan emotikon menangis.

(Paling kanan) Kartika Putri dan suami, Habib Usman bin Yahya. Instagram.com/@kartikaputriworld

Kartika kemudian mulai menyindir PLN dengan unggahan-unggahan bergambar yang sarat akan pesan menohok. Foto pertama adalah lampu petromaks. "Mulai beralih ke," tulisnya dengan menggunakan emotikon jari telunjuk ke gambar petromaks.

Advertising
Advertising

Aji mengakui, PLN telah menerima keluhan terkait tagihan listrik Kartika Putri yang diunggah pada fitur Instagram Stories akun @kartikaputriworld. Menurut dia, Contact Center PLN 123 melalui akun Instagram @pln123_official langsung menghubungi Kartika Putri melalui direct message (DM) Instagram dan mendatangi Rumah Pelanggan.

Setelah dilakukan pengecekan, perusahaan setrum ini mengetahui penyebab lonjakan tagihan itu. Aji menuturkan, jika pembayaran tagihan rekening listrik melewati tanggal jatuh tempo yaitu tanggal 20 setiap bulannya, namun tagihan rekening bulan berikutnya telah terbit, maka otomatis tagihan yang belum dibayar akan terakumulasi.

Agar kejadian seperti yang dialami Kartika Putri tidak terjadi ke pelanggan lain, Aji menyarankan agar membayar tagihan mulai awal bulan setelah rekening listrik bulanan terbit hingga batas akhir pembayarannya di tanggal 20.

Berita terkait

Kawasan Mandalika Terlistriki Energi Hijau, Beli REC dari PLN

22 jam lalu

Kawasan Mandalika Terlistriki Energi Hijau, Beli REC dari PLN

PLN NTB meneken Perjanjian Jual Beli Sertifikat Energi Terbarukan dengan Kawasan Ekonomi Khusus Mandalika.

Baca Selengkapnya

ITPLN Perpanjang Waktu Penerimaan Calon Mahasiswa

1 hari lalu

ITPLN Perpanjang Waktu Penerimaan Calon Mahasiswa

Institut Teknologi PLN (ITPLN) mengumumkan perpanjangan masa penerimaan mahasiswa baru tahun akademik 2024/2025 hingga 29 April 2024.

Baca Selengkapnya

PLN Pulihkan Pasokan Listrik Pascaerupsi Gunung Ruang

1 hari lalu

PLN Pulihkan Pasokan Listrik Pascaerupsi Gunung Ruang

PT PLN (Persero) berhasil memulihkan pasokan listrik Pulau Tagulandang yang terdampak erupsi Gunung Ruang di Kabupaten Sitaro Sulawesi Utara

Baca Selengkapnya

Tiket Proliga Bisa Dibeli di PLN Mobile

2 hari lalu

Tiket Proliga Bisa Dibeli di PLN Mobile

Kompetisi profesional kasta tertinggi di Indonesia yaitu PLN Mobile Proliga 2024 siap digelar mulai 25 April 2024. Untuk memudahkan pecinta voli yang ingin menonton langsung gelaran ini di lokasi pertandingan, tiket pertandingan dapat dibeli melalui aplikasi PLN Mobile.

Baca Selengkapnya

PLN akan Tambah 2 Ribu SPKLU untuk Kendaraan Listrik

4 hari lalu

PLN akan Tambah 2 Ribu SPKLU untuk Kendaraan Listrik

PT PLN (Persero) akan menambah 2 ribu SPKLU untuk kendaraan listrik tahun ini.

Baca Selengkapnya

PLN Dukung Pengembangan Voli di Indonesia Lewat PLN Mobile Proliga 2024

4 hari lalu

PLN Dukung Pengembangan Voli di Indonesia Lewat PLN Mobile Proliga 2024

Perseroan berharap pelaksanaan liga voli profesional tersebut akan mampu mencetak atlet-atlet voli Indonesia berkelas dunia.

Baca Selengkapnya

Nonton Liga Voli PLN Bisa Dapat Voucher Token Listrik

4 hari lalu

Nonton Liga Voli PLN Bisa Dapat Voucher Token Listrik

PT PLN (Persero) mendukung ajang kompetisi voli PLN Mobile Proliga 2024. Penonton bisa dapat voucher token listrik.

Baca Selengkapnya

Perkuat Kolaborasi Kembangkan Ekosistem Kendaraan Listrik, PLN Dukung PEVS

4 hari lalu

Perkuat Kolaborasi Kembangkan Ekosistem Kendaraan Listrik, PLN Dukung PEVS

Guna memperkuat kolaborasi dalam mengembangkan ekosistem kendaraan listrik di tanah air, PT PLN (Persero) mendukung penyelenggaraan Periklindo Electric Vehicle Show (PEVS) 2024.

Baca Selengkapnya

Ada 11.377 Pengecasan Mobil di SPKLU Sepanjang Periode Lebaran, Naik Lima Kali Lipat

5 hari lalu

Ada 11.377 Pengecasan Mobil di SPKLU Sepanjang Periode Lebaran, Naik Lima Kali Lipat

Kenaikan transaksi di SPKLU tersebut tercatat hingga H+7 Lebaran.

Baca Selengkapnya

Terkini: Bandara Sam Ratulangi Masih Ditutup hingga Senin, Sri Mulyani Siapkan Strategi Jaga Rupiah

6 hari lalu

Terkini: Bandara Sam Ratulangi Masih Ditutup hingga Senin, Sri Mulyani Siapkan Strategi Jaga Rupiah

Penutupan Bandara Internasional Sam Ratulangi Manado, Sulawesi Utara diperpanjang hingga Senin, 22 April 2024 akibat erupsi Gunung Ruang.

Baca Selengkapnya