Alena yang baru saja merilis album Seindah Diriku tertarik nilai-nilai sosial dalam ibadah puasa. "Aku kagum. Mereka (umat Islam) punya hidayah luar biasa sepanjang menjalani ibadah suci. Tidak hanya menahan lapar dan haus, tapi juga menahan hawa nafsu, kemarahan, dan hal-hal negatif menjadi energi positif," tuturnya.
Perempuan alumnus Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Pelita Harapan ini bersyukur punya peran mendukung Ramadan. Awalnya, Duta Hari Buku Internasional dan Duta Hijau Rotary Indonesia ini sempat waswas mengingat wajahnya yang beretnis Tionghoa. "Tapi aku percaya kepolosan, keluguan, dan hati bersih anak-anak. Puji syukur, saat mendongeng sambil ngabuburit, mereka bersukacita."
Di luar kegiatan itu, Alena sesekali dalam sehari penuh tidak menyantap apa pun. "Yang membedakan, puasa dalam agamaku hanya melarang menyantap menu tertentu dan pada waktu khusus," ucapnya. Di rumahnya banyak pekerja muslim. Maka, tiap hari ia menyediakan takjil berbuka puasa, seperti kolak, pacar cina, lumpia goreng, dan es shanghai.
Hadriani P
