TEMPO.CO, Jakarta -Aktris dan penyanyi Nikita Willy didapuk sebagai duta anti narkoba Indonesia. Ditemani ibunya, Yora Febrina dan kuasa hukumnya, Nikita datang langsung ke Mabes Polri untuk bertemu dengan Wakil Kepala Polri Komjen Gatot Eddy Pramono.
"Kemarin saya ditemani Mama @yorafebrina dan pengacara kami Bapak @dennylatief datang ke MABES POLRI untuk menghadap wakapolri Bapak Komjen Gatot Eddy Pramono," tulisnya di Instagram pada Selasa, 28 Januari 2020.
Mereka bertemu untuk berdiskusi tentang gaya hidup remaja yang saat ini rentan terjerumus ke dalam penyalahgunaan obat-obatan terlarang seperti narkoba. Tidak terkecuali teman-teman sesama artis.
"Membahas tentang lifedata-style anak muda sekarang dan bahaya narkoba di kehidupan anak muda terutama selebriti," lanjutnya.Nikita Willy bertandang ke Mabes Polri. (Instagram -@nikitawillyofficial94)
Dengan menjadi duta anti narkoba, Nikita diberi tugas untuk datang ke berbagai universitas, melakukan kampanye atau sosialisasi mengenai bahaya narkoba kepada generasi milenial.
"Beliau mempercayakan saya menjadi duta anti narkoba Indonesia dan menugaskan saya untuk campaign ke kampus-kampus. So, sampai bertemu di kampus kalian!" tutupnya.
Berdasarkan laporan dari Badan Narkotika Nasional atau BNN pada pertengahan tahun lalu 2019, terjadi peningkatan sebesar 24 hingga 28 persen remaja yang menggunakan narkotika. Sedangkan angka penyalahgunaan narkoba di kalangan pelajar di tahun 2018 mencapai 2,29 juta orang. Salah satu kelompok masyarakat yang rawan terpapar penyalahgunaan narkoba adalah mereka yang berada pada rentang usia 15-35 tahun atau generasi milenial.
