TEMPO, Jakarta - Legenda basket NBA dan Los Angeles Lakers Kobe Bryant meninggal akibat kecelakaan helikopter di Calabasas, California, Amerika Serikat pada Minggu, 26 Januari 2020 pagi waktu setempat. Tidak ada yang selamat dalam kecelakaan tersebut termasuk tujuh penumpang lainnya dan putri Bryant, Gianna yang berusia 13 tahun.

Dilansir dari USA Today, helikopter jatuh di Calabasas, sebuah kota sekitar 25.000 orang di Pegunungan Santa Monica sekitar 30 mil barat laut pusat kota Los Angeles. Sebelum terjatuh, helikopter yang ditumpanginya sempat berputar-putar sampai akhirnya jatuh dan terbakar.

Bryant pensiun pada 2016 sebagai juara NBA lima kali, Seleksi tim utama All-NBA 11 kali, MVP 2008, MVP Final dua kali, All-Star 18 kali dan All-Star empat kali yang menghabiskan 20 tahun.

Atas prestasinya yang begitu banyak, pria 41 tahun ini membuat sejumlah selebritas dunia berduka atas kepergian legenda NBA tersebut yang begitu mendadak. Salah satunyapenyanyi Taylor Swift.

Taylor Swift begitu kehilangan dan merasa sangat sedih ketika mendengar bahwa Bryant meninggal akibat kecelakaan helikopter. Kobe Bryant, menurut Taylor Swift, adalah sosok yang berarti untuknya dan seluruh dunia. Pebasket LA Lakers Kobe Bryant, bersama putrinya Gianna dan Natalia setelah meraih Trofi Bill Russell MVP usai timnya mengalahkan Boston Celtics di Game 7 NBA Finals 2010 di Los Angeles, California 17 Juni 2010. Kobe saat bermain di All Star 4 kali pemain terbaik pada 2002, 2007, 2009, dan 2011. REUTERS/Mike Blake/File Photo

"Hatiku hancur berkeping-keping mendengar berita tentang tragedi yang tak terbayangkan ini. Saya tidak dapat memahami apa yang sedang dialami keluarga. Kobe sangat berarti bagi saya dan bagi kita semua. Mengirimkan doaku, cinta, dan belasungkawa yang tak berkesudahan pada Vanessa dan keluarga dan siapa saja yang kehilangan seseorang dalam penerbangan itu," tulisnya di Twitter.

Penyanyi John Legend juga tak bisa berkata-kata setelah mendengar kabar duka cita tersebut. John mengatakan bahwa kepergian Bryant yang memiliki banyak kenangan, begitu mendadak.

"Saya sangat sedih dan terpana sekarang. Di Staples Arena, di mana Kobe menciptakan begitu banyak kenangan bagi kita semua, bersiap untuk memberi penghormatan kepada pria brilian lain yang kita kehilangan terlalu cepat, Nipsey Hussle. Hidup kadang bisa begitu brutal dan tidak masuk akal. Pegang orang yang Anda cintai. Kami merindukanmu, Kobe," tulisnya di Twitter.

Penyanyi asal Amerika, Dawin yang mengunggah foto Bryant dan meluapkan rasa tidak percaya dengan berita duka cita tersebut. "Saya tidak percaya seperti orang lain di dunia, rasanya tidak enak mendengar tentang kehilangan ini. Istirahat santai Kobe. Saya mengirimkan doa kepada keluarga Anda," tulis Dawin pada keterangan foto di Instagramnya.Kesedihan penggemar Lakers saat berada di Staples Center saat mengenang Kobe Bryant yang tewas dalam kecelakaan helikopter, di Los Angeles, California, 26 Januari 2020. REUTERS/Monica Almeida

Mantan Presiden Amerika Serikat, Barack Obama juga berduka atas kepergian legenda pebasket Amerika ini. Sebagai orang tua, Obama dan sang istri, Michelle bisa merasakan apa yang dirasakan oleh istri Bryant, Vanessa Laine atas kehilangan suami dan anak yang dicintainya secara berbarengan.

"Kobe adalah legenda di lapangan dan baru memulai babak kedua yang bermakna. Kehilangan Gianna bahkan lebih memilukan bagi kita sebagai orang tua. Michelle dan saya mengirimkan cinta dan doa kepada Vanessa dan seluruh keluarga Bryant pada hari yang tidak terpikirkan," tulis Barack Obama di akun Twitternya.