TEMPO.CO, Jakarta - Kelompok musik Slank menanggapi penunjukan tujuh stafsus Jokowi yang terdiri dari kalangan muda. Mereka yang menjadi staf khusus Presiden Joko Widodo adalah Andi Taufan Garuda Putra, CEO Amartha; Ayu Kartika Dewi, Perumus Gerakan Sabang Merauke; Adamas Belva Syah Devara, pendiri Ruang Guru; Billy Gracia Yosaphat Mambrasar, peraih beasiswa kuliah di Oxford; Putri Indahsari Tanjung, CEO dan Founder Creativepreneur; Angkie Yudistia, pendiri Thisable Enterprise; dan Aminuddin Ma'ruf, mantan Ketua PMII.

Slank mendukung penunjukan tujuh milenial itu sebagai stafsus Jokowi. Kendati tidak ada yang berlatar belakang seniman dari tujuh stafsus Jokowi tadi, Slank menilai aspirasi para seniman akan tetap tersampaikan.

"Kan sudah ada Menteri Pariwisata (Wishnutama), geng kami juga. Stafsus Jokowi yang milenial semuanya bagus-bagus," kata Bimbim Slank di FX Sudirman, Jakarta, Kamis, 28 November 2019. Menurut personel Slank, para stafsus Jokowi tadi tetap dapat mewakili banyak aspirasi masyarakat Indonesia.

Kelompok musik Slank. TEMPO | Chitra Paramaesti.

Untuk perwakilan dari seniman, menurut mereka, sudah dapat terakomodir melalui Menteri Pariwisata Wishnutama. "Pak Wishnutama kami anggap bisa mewakili, gampang juga dihubungi," ujar Bimbim Slank.

Sebelumnya, Presiden Joko Widodo atau Jokowi menjelaskan pemilihan staf khusus dari generasi muda ini demi mendapat gagasan inovatif dan mendapat cara baru yang out of the box untuk kemajuan. Menurut Jokowi, para staf khusus ini akan menjembatani dia dengan anak-anak muda Indonesia.

CHITRA PARAMAESTI | MUHAMMAD HENDARTYO