TEMPO.CO, Jakarta - Penyanyi Gisella Anastasia mengalami depresi ringan setelah sebuah tayangan video porno viral di internet. Video tersebut diduga mirip dengan Gisella, ia pun mendapatkan tekanan dari media sosial tentang soal video tersebut.

"Ada yang berniat kurang baik ke aku, ini hal yang tidak mengenakan, bukan sekedar dibully biasa. Aku sedikit terganggu secara mental, walaupun itu bukan aku, disangkutpautkan seperti itu, dengan mencemarkan nama baik, berdampak banyak buat aku," tutur Gisella dalam konferensi pers di Senayan City, Rabu, 23 Oktober 2019.

Walaupun ia yakin wanita di dalam video porno tersebut bukan dirinya, Gisella tetap merasakan dampak buruknya. Apalagi di media sosial beredar kolase foto dirinya disandingkan dengan video tersebut.

Setelah mengetahui viralnya video yang diduga mirip dengannya, Gisella langsung enggan untuk membuka media sosial. Menurutnya, hantaman cibiran para netizen lebih parah dari rundungan yang biasa ia dapatkan.

Gisella mengatakan, sebelumnya ia tidak pernah mengambil pusing perihal perundungan yang dilakukan oleh netizen. Namun, untuk kasus ini, ia akan mengambil langkah hukum untuk orang-orang yang memfitnah dirinya dengan video tersebut.

Rencananya untuk melaporkan pelaku penyebaran fitnah tersebut, berawal dari obrolannya dengan mantan suaminya Gading Marten. "Papa Gempi bilang ini ada undang-undangnya, coba bilang ke Bang Sandy Arifin," kata dia.

Gisella akan melaporkan orang-orang yang mengunggah foto dirinya bersanding dengan video tersebut. Selain itu, ia juga ingin mencari orang pertama yang menyebarkan narasi video tersebut adalah dirinya. Gisella akan melapor ke Polda Metro Jaya pada Jumat, 25 Oktober 2019.