Video Pamit Guncang Mental Ria Ricis, Sampai Niat Bunuh Diri
Reporter
Chitra Paramaesti
Editor
Rini Kustiani
Kamis, 15 Agustus 2019 18:04 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - Youtuber Ria Ricis blak-blakan masalah yang terjadi pada dirinya. Terutama ketika video pamit yang dia buat menuai banyak komentar negatif dari masyarakat.
Reaksi penduduk dunia maya membuat Ricis tertekan dan ingin mengakhiri hidupnya. "Itu bodoh banget. Alatnya enggak banget, enggak bisa langsung mati. Yang ada nyusahin orang," ujar Ricis dalam saluran Youtube Denny Cagur, Kamis, 15 Agustus 2019.
Ria Ricis menjelaskan, ketika itu dia mengalami kekalutan yang begitu dalam sehingga mengeluarkan video yang menyatakan dirinya pamit dari Youtube. Alih-alih mendapatkan dukungan, tiga orang dari tim Youtube Ricis mengundurkan diri lantaran turut dirisak oleh banyak orang.
Ricis menonaktifkan kolom komentar karena tidak kuat dengan segala perisakan yang dilontarkan kepadanya. Terlebih, keadaan mentalnya saat itu juga sedang tidak stabil akibat berbagai tekanan yang dia hadapi pada waktu bersamaan.
Besarnya tekanan yang dihadapi sempat membuat Ria Ricis berniat mengakhiri hidupnya. "Kemudian aku sadar. Ini bodoh banget. Alatnya aku lemper sekuat tenaga. Mungkin lagi ada setan di mana-mana, aku langsung panggil anak-anak untuk ke masjid," tutur Ricis.
Ricis mengaku tindakan menghilangkan nyawa adalah percobaan terbodoh yang pernah dia lakukan. Ria Ricis langsung menenangkan diri dan mendekatkan diri kepada Allah. Ricis berujar, perisakan yang dilakukan netizen bisa berdampak buruk bagi siapapun, termasuk dirinya.
Sebelumnya, Ricis mengatakan kerap menyuarakan stop bullying dalam motivasinya ke anak muda. Ternyata, ketika ia merasakan dalam posisi dirisak, efeknya begitu besar kepada dirinya. Menurut dia, dampak dari bullying itu tidak main-main untuk kesehatan mental.
Setelah menenangkan diri, Ria Ricis pun mulai dapat menerima keadaan. Video pamit yang dia unggah ternyata berdampak buruk untuk saluruannya. "Kalau ada yang bilang itu buat menaikkan subscriber, itu salah. Malah turun gara-gara video itu," tutur dia.