Film Gundala, Joko Anwar: Bagaimana Supaya Penonton Tak Bosan?

Minggu, 11 Agustus 2019 20:17 WIB

Sutrada film Gundala, Joko Anwar (paling kiri) dan sejumlah pemeran film itu saat menggelar meet and greet di Yogyakarta Sabtu, 10 Agustus 2019. TEMPO | Pribadi Wicaksono

TEMPO.CO, Yogyakarta - Film superhero Indonesia, Gundala akan tayang di bioskop tanah air mulai 29 Agustus 2019. Sutradara film Gundala, Joko Anwar, mengungkap proses kreatif dalam mengkonversi cerita tokoh komik legendaris yang diciptakan Hasmi, 50 tahun silam itu.

"Sebagai penggemar komik Gundala, cukup kompleks bagi kami menterjemahkan cerita dari komik ke film ini," ujar Joko di sela acara meet and greet Gundala di Yogyakarta, Sabtu 10 Agustus 2019. Sutradara film Pengabdi Setan itu menjelaskan kendali orang saat membaca komik, buku, atau novel berbeda ketika dihadapkan dengan film yang mengharuskan menghadap layar.

"Kalau kita baca buku, komik, atau novel, saat merasa bosan bisa ditinggal kapan saja. Beda kalau film, orang harus duduk dua jam nonton layar," ucap Joko Anwar. "Ini yang bikin saya kepikiran, bagaimana membuat film ini agar tidak membosankan."

Pada film yang pembuatannya memakan waktu selama hampir dua tahun -mulai Oktober 2017 itu, untuk penulisan naskah, Joko mengaku butuh waktu sekitar lima hingga enam bulan. "Saya akhirnya mencari tempat yang tak biasa untuk menulis, pokoknya tidak biasa. Saya ingin skenario dan jalan cerita di film ini tetap menghadirkan Gundala yang saya kenal dulu, namun bisa diterima penonton saat ini," ujarnya.

Sutradara Joko Anwar bersama sejumlah pemeran film saat menunjukkan poster film Gundala di Jakarta, 28 Mei 2019. Film Gundala merupakan film Jagoan Indonesia yang diadaptasi dari komik Gundala dengan sensibiltas jaman sekarang arahan sutradara Joko Anwar. Tempo/Nurdiansah

Advertising
Advertising

Selesai menulis naskah film, baru masuk proses syuting selama tiga bulan. Kemudian lanjut post produksi yang memakan waktu hampir sembilan bulan. Joko Anwar mengibaratkan film Gundala seperti proyek impian masa kecilnya yang baru bisa terwujud.

Joko Anwar menceritakan masa kecilnya tak bisa dilepaskan dari kehadiran Gundala lewat komik sehingga film ini ikut memberinya ikatan emosional kuat. Saat mendapat kesempatan memfilmkan Gundala ini, Joko pun tak mau karakter khas Gundala yang dibentuk Hasmi lewat komik itu lenyap dan tak dikenali pecintanya.

Dia berupaya menghadirkan karakter Gundala versi film secara utuh menyerupai aslinya. Misalnya jagoan yang tak egois, dicintai, juga sosok yang kesehariannya sedikit selengean alias tak terlalu serius. "Saya tak mau karakter Gundala yang dulu saya atau kita cintai hilang, itu susah. Gundala itu harta karun yang harus dipertahankan, saya jamin Gundala yang ada di komik ada di film ini," ujarnya.

Bahkan, Joko Anwar melanjutkan, dalam membuat film yang melibatkan total 1.800 pemain itu, dia ingin semuanya memiliki sifat seperti Gundala. Khususnya para pemerannya. Joko sedikit membocorkan, dalam film yang dibintangi Abimana Aryasatya (Sancaka), Tara Basro (Merpati), dan Muzzaki Ramdhan (Sancaka kecil) itu bakal bisa diterima segala kalangan.

Komik Gundala Putra Petir. Says.com

"Meski film ini tentang superhero, tapi tidak menonjolkan kekerasan, tidak terus-terusan ada berantemnya," ujarnya. Justru dari sosok Gundala, menurut Joko, film ini membawa pesan bahwa Indonesia bukanlah bangsa yang dipenuhi masyarakat egois, tapi sebalikanya. Masyarakat yang berpikir dan peduli sesamanya.

Film Gundala besutan Bumilangit Studios, Screenplay Films bekerja sama dengan Legacy Pictures dan Ideosource Entertainment itu berkisah tentang Sancaka telah hidup di jalanan sejak orang tuanya meninggalkannya. Menjalani kehidupan yang berat, Sancaka bertahan hidup dengan memikirkan keselamatannya sendiri.

Ketika keadaan kota makin buruk dan ketidakadilan berkecamuk di berbagai sudut, Sancaka harus memutuskan, apakah dia terus hidup menjaga dirinya sendiri atau bangkit menjadi pahlawan mereka yang tertindas.

Berita terkait

Penonton Siksa Kubur Salip Badarawuhi di Desa Penari, Manoj Punjabi: Kompetisi Makin Sehat

23 jam lalu

Penonton Siksa Kubur Salip Badarawuhi di Desa Penari, Manoj Punjabi: Kompetisi Makin Sehat

Produser MD Entertainment Manoj Punjabi Badarawuhi di Desa Penari, mengucapkan selamat atas capaian Siksa Kubur.

Baca Selengkapnya

Glenn Fredly The Movie: Momentum Setelah Opname hingga Pengisi Vokal dalam Film

1 hari lalu

Glenn Fredly The Movie: Momentum Setelah Opname hingga Pengisi Vokal dalam Film

Film drama biopik Glenn Fredly The Movie mulai tayang di seluruh bioskop Indonesia pada Kamis, 25 April 2024

Baca Selengkapnya

Sinopsis The Fall Guy yang Dibintangi Ryan Gosling

2 hari lalu

Sinopsis The Fall Guy yang Dibintangi Ryan Gosling

The Fall Guy film aksi stuntman produksi Universal Pictures yang tayang di bioskop Indonesia, pada Rabu, 24 April 2024

Baca Selengkapnya

Bamsoet Dukung FKPPI Produksi Film Anak Kolong

3 hari lalu

Bamsoet Dukung FKPPI Produksi Film Anak Kolong

Bambang Soesatyo mengungkapkan, keluarga besar FKPPI akan segera memproduksi atau syuting film "Anak Kolong".

Baca Selengkapnya

Ini Arti Nepo Baby, Sebutan yang Baru-Baru Ini Banyak Dibicarakan

4 hari lalu

Ini Arti Nepo Baby, Sebutan yang Baru-Baru Ini Banyak Dibicarakan

Sebutan nepo baby belakangan ini diarahkan kepada salah satu pemeran film Siksa Kubur

Baca Selengkapnya

Joko Anwar Umumkan Jadwal Tayang Serial Nightmares and Daydreams dan 65 Pemainnya

5 hari lalu

Joko Anwar Umumkan Jadwal Tayang Serial Nightmares and Daydreams dan 65 Pemainnya

Serial kolaborasi pertama Netflix dengan Joko Anwar, Nightmares and Daydreams akan dibintangi oleh 65 aktor dengan total 7 episode.

Baca Selengkapnya

Widuri Puteri Disebut Nepo Baby, Joko Anwar Bantah dengan Bagikan Proses Casting Siksa Kubur

5 hari lalu

Widuri Puteri Disebut Nepo Baby, Joko Anwar Bantah dengan Bagikan Proses Casting Siksa Kubur

Sutradara Joko Anwar ungkap kekagumannya terhadap kemampuan akting Widuri Puteri yang langsung diterima saat casting film Siksa Kubur.

Baca Selengkapnya

Film Ratu Ilmu Hitam Ramai di Medsos, Pernah Sabet Penghargaan Internasional

6 hari lalu

Film Ratu Ilmu Hitam Ramai di Medsos, Pernah Sabet Penghargaan Internasional

Film Ratu Ilmu Hitam (2019) garapan Kimo Stamboel dan Joko Anwar kembali ramai dibicarakan usai perilisan Siksa Kubur dan Badarawuhi di Desa Penari.

Baca Selengkapnya

Tembus 2,5 Juta Penonton di Hari ke-9, Siksa Kubur Akan Tayang di 7 Negara

7 hari lalu

Tembus 2,5 Juta Penonton di Hari ke-9, Siksa Kubur Akan Tayang di 7 Negara

Film Siksa Kubur juga direncanakan akan tayang di tujuh negara di Asia dan Luar Asia.

Baca Selengkapnya

Akting Apik Widuri Putri Sasono di Film Siksa Kubur, Ini Filmografinya

7 hari lalu

Akting Apik Widuri Putri Sasono di Film Siksa Kubur, Ini Filmografinya

Widuri Putri tunjukan akting apik dalam perannya sebagai Sita remaja di film Siksa Kubur besutan Sutradara Tanah Air Joko Anwar

Baca Selengkapnya