Medali Ramon Magsaysay Gus Dur Ditemukan di Pasar Loak

Reporter

Tempo.co

Editor

Aisha Shaidra

Jumat, 28 Juni 2019 15:44 WIB

Alissa Wahid. Dok.TEMPO

TEMPO.CO, Jakarta - Di hari ulang tahunnya, Allisa Wahid menerima penghargaan Ramon Magsaysay milik Gus Dur yang sempat hilang. Medali tersebut diterimanya saat hadir di acara halal bihalal yang digelar Gusdurian Jatim di Surabaya.

Kabar tersebut diketahui dari status Facebook yang dibagikan beberapa pihak di media sosial.

Medali diberikan kepada Allisa oleh Ketua Inti (Indonesia Tionghoa) Jatim, Gatot. "Saya dapat dari teman yang membelinya dari pasar loak (barang bekas) di Surabaya," ujar Gatot dikutip dari status milik Imam Syafii di laman akun Facebooknya.

Allisa terharu melihat medali yang sempat hilang itu. Gus Dur menerima medali tersebut di Filipina pada 1991. Gus Dur menerima Ramon Magsaysay Award untuk katagori Community Leadership. Saat itu Allisa kebetulan sempat mengantar sang ayah saat menerima penghargaan itu. Allisa pun tak tahu pasti bagaimana ceritanya medali milik ayahnya itu bisa sampai di tukang loak.

Selain Penghargaan Ramon Magsaysay, Gus Dur juga pernah menerima berbagai penghargaan di antaranya Honorary Degree in Public Administration and Policy Issues from the University of Twente, tahun 2000, Gelar Doktor Kehormatan dari Universitas Jawaharlal Nehru, tahun 2000, Doctor Honoris Causa dalam bidang Philosophy In Law dari Universitas Thammasat Thaprachan Bangkok, Thailand, Mei 2000, Doctor Honoris Causa dari Universitas Paris I (Panthéon-Sorbonne) pada bidang ilmu hukum dan politik, ilmu ekonomi dan manajemen, dan ilmu humaniora, tahun 2000, Penghargaan Kepemimpinan Global (The Global Leadership Award) dari Columbia University September 2000, Doctor Honoris Causa dari Asian Institute of Technology, Thailand, tahun 2000, Ambassador for Peace, salah satu badan PBB, tahun 2001, Medals of Valor, sebuah penghargaan bagi personal yang gigih memperjuangkan pluralisme dan multikulturalisme, diberikan oleh Simon Wieshenthal Center (yayasan yang bergerak di bidang penegakan HAM dan toleransi antarumat beragama), New York, 5 Maret 2009, dan sejumlah penghargaan lainnya.

Advertising
Advertising

Baca juga: Haul Gus Dur, Alissa Wahid: Agama Bisa Jadi Alat Opresi

Berita terkait

Istilah KKB Jadi OPM, Alissa Wahid: Pemerintah Jakarta Gunakan Pendekatan Nasionalis Sempit

7 hari lalu

Istilah KKB Jadi OPM, Alissa Wahid: Pemerintah Jakarta Gunakan Pendekatan Nasionalis Sempit

Alissa Wahid menduga TNI kembali menyebut OPM itu karena sudah kewalahan mengatasi kelompok pro-kemerdekaan Papua.

Baca Selengkapnya

Beberapa Kasus Terkait Bea Cukai yang Menghebohkan Publik

7 hari lalu

Beberapa Kasus Terkait Bea Cukai yang Menghebohkan Publik

Bea cukai sedang disorot masyarakat. Ini beberapa kasus yang membuat heboh

Baca Selengkapnya

Kilas Balik 23 Tahun Lalu Presiden Gus Dur Tetapkan Hari Raya Imlek Sebagai Hari Libur

27 hari lalu

Kilas Balik 23 Tahun Lalu Presiden Gus Dur Tetapkan Hari Raya Imlek Sebagai Hari Libur

Keputusan 23 tahun lalu ini merupakan sebuah keputusan revolusioner Gus Dur mengingat di Orde Baru, perayaan Imlek di tempat-tempat umum dilarang.

Baca Selengkapnya

78 Tahun Sultan Hamengkubuwono X, Salah Seorang Tokoh Deklarasi Ciganjur 1998

33 hari lalu

78 Tahun Sultan Hamengkubuwono X, Salah Seorang Tokoh Deklarasi Ciganjur 1998

Hari ini kelahirannya, Sri Sultan Hamengkubuwono X tidak hanya sebagai figur penting dalam sejarah Yogyakarta, tetapi juga sebagai tokoh nasional yang dihormati.

Baca Selengkapnya

Pasang Surut Hubungan Indonesia-Cina dalam Rentang 74 Tahun

35 hari lalu

Pasang Surut Hubungan Indonesia-Cina dalam Rentang 74 Tahun

Prabowo Subianto, memilih Cina sebagai negara pertama yang dikunjunginya, menandai pentingnya hubungan Indonesia-Cina.

Baca Selengkapnya

Pertama Kali PPP Gagal Masuk Senayan, Ini Profil Partai dengan Tagline Rumah Besar Umat Islam

45 hari lalu

Pertama Kali PPP Gagal Masuk Senayan, Ini Profil Partai dengan Tagline Rumah Besar Umat Islam

PPP salah satu partai terlama sejak Orde Baru, selain PDIP dan Golkar. Ini profil dan perolehan suara sejak Pemilu 1999, 2004, 2009, 2014, 2019, 2024

Baca Selengkapnya

81 Tahun Ma'ruf Amin, Berikut Jalan Politiknya dan Pernah Punya Story dengan Ahok

56 hari lalu

81 Tahun Ma'ruf Amin, Berikut Jalan Politiknya dan Pernah Punya Story dengan Ahok

Ma'ruf Amin berusia 81 tahun pada 11 Maret ini. Berikut perjalanan politiknya hingga menjadi wapres, sempat pula berseteru dengan Ahok.

Baca Selengkapnya

Peran 4 Tokoh Deklarasi Ciganjur: Megawati, Gus Dur, Amien Rais, dan Sultan HB X

3 Maret 2024

Peran 4 Tokoh Deklarasi Ciganjur: Megawati, Gus Dur, Amien Rais, dan Sultan HB X

Simak peran empat tokoh Deklarasi Ciganjur Megawati, Gus Dur, Amien Rais, Sultan HB X untuk mengakhiri pemerintahan Orde Baru. Berikut 8 pemikirannya.

Baca Selengkapnya

Prabowo Berterima Kasih Atas Peran Relawan dan Muslimat NU di Pilpres, Cerita Kedekatan dengan Gus Dur

3 Maret 2024

Prabowo Berterima Kasih Atas Peran Relawan dan Muslimat NU di Pilpres, Cerita Kedekatan dengan Gus Dur

Prabowo Subianto mengungkapkan terima kasih kepada 1.600 Muslimat NU Jawa Timur dan para relawan yang telah membantunya dalam Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya

6 Presiden Indonesia yang Pernah Diselidiki DPR Melalui Hak Angket

26 Februari 2024

6 Presiden Indonesia yang Pernah Diselidiki DPR Melalui Hak Angket

Hak angket DPR tercatat pernah digunakan kepada hampir semua presiden Indonesia.

Baca Selengkapnya