DJ Butterfly Melahirkan Bayi Perempuan, Netizen: Halo Mbah Mijan
Reporter
Tempo.co
Editor
Istiqomatul Hayati
Rabu, 24 April 2019 19:02 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - DJ Butterfly, disc jockey asal Thailand telah melahirkan anak perempuan di RS Grand Family Pantai Indah Kapuk, Jakarta Utara, Rabu, 24 April 2019. Pemilik nama asli Kattareeya Poltee ini mengabarkan kelahiran bayi perempuan yang diberikan nama Katharine Tanu Wijaya ini melalui akun Instagramnya, @dj_butterfly36.
Istri seorang pengusaha bernama Andri Tanu Wijaya ini sebelumnya mengunggah foto saat ia bersiap melakukan operasi caesar. Ia berfoto dengan suami dan dokter yang akan mengoperasinya. “God bless me and my daughter Amiiiiinnn,” ucapnya tiga jam sebelum kelahiran putrinya.
Baca: Pernah Gemuk, DJ Butterfly Pamer Foto Transformasi Tubuhnya
Unggahan berikutnya adalah wajah putrinya yang digedong dengan kain hijau sekitar satu jam lalu. “Hi semuanya, helo the world my name is Katharine Tanu Wijaya, ibu saya suka makan sayur mentah,” tulis DJ Butterfly dalam keterangan foto putrinya ini.
Tonton: Diterpa Rumor Transgender, DJ Butterfly Melahirkan Anak Perempuan
Unggahan ini sudah disukai oleh lebih dari 150 ribu netizen dan mendapatkan lebih dari 6.000 komentar. Sebagian besar mengucapkan selamat atas kelahiran putrinya. “Selamat ya Ndut. Alhamdulillah ibu dan bayi sehat. Semoga cepat kembali pulih dan segera pulang Ndut dan kepompong,” ucap seorang netizen. Ndut adalah panggilan yang suka dituliskan DJ Butterfly sendiri dalam unggahan-unggahan di akun Instagramnya.
Sebagian netizen memanfaatkan kolom komentar unggahan itu untuk menyindir Mbah Mijan, paranormal yang pernah meledek DJ Butterfly hamil palsu. “Bentar lagi Mbah Mijan halu minta tes DNA, wakakaka. Selamat Ndut,” ucap seorang netizen. Mereka juga mencolek Mbah Mijan untuk kelahiran putri DJ Butterfly ini.
Kelahiran putri DJ Butterfly ini menggugurkan rumor bahwa dia transgender. Rumor itu sampai membuat DJ Butterfly menunjukkan paspor Thailandnya yang tertulis perempuan. Menurut dia, peraturan di Thailand, sekalipun sudah melakukan operasi ganti kelamin, tak gampang mengubah identitas. Ia harus menggunakan identitas lamanya.
