Cerita Elly Sugigi Mencari Anaknya yang Diserahkan ke Orang Lain
Reporter
Tabloid Bintang
Editor
Nunuy Nurhayati
Jumat, 12 Oktober 2018 10:24 WIB
TEMPO.CO, Jakarta -Elly Sugigi sempat menutup rapat kehidupan masa lalumya yamg selama ini tak diketahui orang lain. Hingga akhirnya Elly Sugigi membongkar cerita masa lalunya saat ditanya anak indigo tentang rahasia terbesar hidupnya di sebuah acara.
Elly Sugigi mengaku pernah menitipkan anak dari pernikahan pertamanya dengan Arifin, kepada pedagang sayur. Peristiwa itu terjadi pada 1994.
"Saya tidak jual anak saya, saya titipkan dia. Waktu hamil 8 bulan, dia mulai kasih saya sayuran, ibunya kan tukang sayur keliling di kompleks dekat saya ngontrak. Saya dikasih tiap hari tuh bayam, daging biar anaknya sehat. Pas saya lahiran dia pun membiayakan lahiran," sambungnya.
Sebenarnya Elly Sugigi berjanji merahasiakan peristiwa ini. Namun tanpa sengaja Elly bertemu dengan anaknya yang diketahui bernama Fitri. Elly menjadi bertanya-tanya karena saat ibu angkat anaknya justru terkesan menutup akses agar Elly tak lagi berhubungan dengan Fitri.
"Ibunya saya WhatsApp tidak bales lagi, apa maksudnya? Kok mau lepas hubungan tiba-tiba udah ketemu. Saya enggak boleh ketemu anak saya sndiri, itu darah daging saya sendiri loh," kata Elly Sugigi di Kawasan Tendean, Jakarta Selatan, pekan lalu.
Elly Sugigi mengaku sempat mencari tahu keberadaan anak itu. Bemodalkan alamat seadanya, Elly Sugigi bersama Irfan Sbaztian mencari anak itu di daerah Kahuripan.
"Pas kita cari tiga jam kesana akhirnya ketemu rumahnya feeling, mungkin feeling ibu kuat ya. Ketemu alamatnya, tapi orangnya enggak ada. Saya juga enggak menyangka kok bisa ketemu," kata Elly Sugigi
Elly Sugigi senang mengetahui anaknya bahagia hidup dengan orang tua asuhnya. Apalagi si anak tumbuh menjadi perempuan yang cantik dan juga pintar. Hal itu diketahui karena anak Elly Sugigi mengenyam pendidikan kuliah hingga S-2.
"Dulu selama saya besarkan Ulfi dan Yoga sengsara banget. Lihat dia bahagia saya senang banget, saya bahagia melihat anak saya tumbuh cantik, dewasa, pintar dan sudah S-2," ungkap Elly Sugigi.
Elly Sugigi memaklumi kekecewaan sang anak terhadap dirinya. Namun tak ada sedikit pun niat Elly Sugigi membuang anaknya yang diketahui bernama Fitri. Hal itu dilakukan karena dulu kondisi ekonominya belum seperti sekarang.
Dulu Elly harus berjuang sebagai asisten rumah tangga dan pedagang sayuran demi mencukupi kebutuahn keluarga. "Karena kalau dia ikut saya bakal susah, Aifin kerjaannya masih pengamen, tukang roti keliling di komplek. Saya kan enggak mau dia susah, sengsara," kata Elly Sugigi.
Dilanjutkan Elly, kala itu si tukang sayur berjanji bahwa Elly boleh menemui anaknya saat sudah dewasa. Ia pun meminta agar diperbolehkan menyusui putrinya, paling tidak untuk 15 hari ke depan. Tahu akan berpisah dari anaknya, Elly mengaku hanya bisa menangis.
Baca: Elly Sugigi Akui Pernah Serahkan Anaknya ke Tukang Sayur
"Saya nangis tiap malam. Bapaknya Ulfi bantuin, saya bangun tengah malam terjaga, 'mana anak saya, mana anak saya?'. 'Kan anak lu diambil orang, udah dikasihin ke tukang sayur'," cerita Elly Sugigi.
