Kurang Gereget, Adegan Akhir Danur 2: Maddah Diambil Ulang
Reporter
Tabloid Bintang
Editor
Aisha Shaidra
Senin, 9 April 2018 10:24 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - Sutradara Danur 2: Maddah, Awi Suryadi, menceritakan beberapa kisah di balik proses syuting film horor tersebut. Ada beberapa hal menarik yang dituturkan Awi. Salah satunya kala salah satu pemain, Sophia Latjuba, tidak bisa syuting sampai larut malam. Pemeran Tante Tina di film Danur 2: Maddah itu ingin syuting selesai pukul 23.00.
Hal lain yang tak kalah menarik, setelah selesai syuting dan seluruh adegan dievaluasi, produser MD Pictures, Manoj Punjabi, menilai adegan akhirnya kurang gereget. Manoj Punjabi dan Awi Suryadi sepakat untuk syuting ulang khusus adegan terakhir. Masalahnya, jadwal libur kuliah Prilly sudah hampir habis. Awi Suryadi mengatakan adegan akhir Danur 2: Maddah diubah agar menjadi lebih seru dengan menambahkan unsur aksi.
"Karakter Risa yang diperankan Prilly dibuat terpelanting saat berhadapan dengan setan di paviliun milik Om Ahmad (Bucek). Dalam sehari kami mengeksekusi enam adegan dan berhasil. Ini tidak mudah. Selain karena jadwal kuliah Prilly, lokasi adegan harus di paviliun. Saat kami ke sana untuk syuting ulang, paviliun sudah dalam kondisi rapi," kata Awi dalam wawancara empat mata dengan tabloidbintang.com di Jakarta, pekan ini.
Awi Suryadi menambahkan, "Kami harus membuat paviliun itu berantakan lagi. Selain itu, Prilly sudah potong rambut. Kalau pakai wig, penonton akan mengkritik karena penonton film Indonesia sekarang kritis dan cerdas. Kami mengakalinya dengan hair extensions."
Danur 2: Maddah sudah mengumpulkan lebih dari satu juta penonton dalam waktu lima hari penayangan. Kini perolehan angka penonton terus menanjak dan menempatkan film yang dibintangi Prilly Latuconsina ini menduduki posisi kedua sebagai film Indonesia terlaris tahun ini.