Tanggapan Kepala Balai Bahasa Soal Puisi Esai Denny JA

Jumat, 2 Februari 2018 12:25 WIB

Denny Januar Ali (Denny JA). dok.TEMPO

TEMPO.CO, Bandung - Kepala Balai Bahasa Jawa Barat Sutejo mengikuti perkembangan polemik terkait dengan gerakan puisi esai. Dia mengatakan puisi esai versi tokoh survei politik, Denny JA, merupakan sastra populer atau pop. "Saya kira tidak akan lama dan berkembang, hilang dengan sendirinya," katanya.

Baca: Penyair Jawa Barat Tolak Gerakan Puisi Esai Nasional Denny JA

Genre puisi esai menurut Sutejo tidak menjadi masalah. Persoalannya ketika ada iming-iming uang Rp 5 juta bagi sastrawan yang bersedia membuat puisi esai. "Dalam konteks uang itu ada masalah. Dia akan dibayar kalau mau menulis," kata Sutejo seusai pertemuan dengan duta aktivis sastra Jawa Barat yang memprotes gerakan puisi esai nasional, Rabu, 31 Januari 2018.

Sutejo pun menilai puisi esai belum bisa dikenalkan dan dipelajari siswa sekolah. "Tidak layak masuk ke sekolah karena masih kontroversial," ujarnya.

Seorang penyair di Bandung, Matdon, menunjukkan perbincangan lewat pesan teks mengenai ajakan membuat puisi esai. Dia menyebut, jika bersedia, dia akan diberi imbalan honor Rp 5 juta per puisi. "Temanya soal sosial di Jawa Barat."

Advertising
Advertising

Ajakan itu Matdon terima pada September-Oktober 2017 dari seseorang. Saat itu, kata dia, puisi esai versi Denny JA sudah menjadi buah bibir. Matdon lantas menolaknya.

Sastrawan, pengamat, dan aktivis sastra dan seni di Jawa Barat menyerukan penolakan proyek penulisan puisi esai. Mereka pun meminta Denny JA menghentikan gerakan puisi esai karena bisa menimbulkan suasana perpecahan di kalangan sastrawan Indonesia. Selain itu, mereka meminta pemerintah mencegah buku puisi esai sebagai bahan ajar di sekolah se-Indonesia.

Berita terkait

Denny JA Bilang PSI Berharap Jokowi's Effect dengan Jadikan Kaesang Ketua Umum

26 September 2023

Denny JA Bilang PSI Berharap Jokowi's Effect dengan Jadikan Kaesang Ketua Umum

"Kaesang belum tiga hari menjadi kader PSI, belum ada jabatan publik yang ia pernah duduki dan belum ada jabatan teras partai politik," kata Denny JA.

Baca Selengkapnya

Mengenal Satupena, Organisasi Penulis yang Kini Mengalami Dualisme Kepemimpinan

18 Agustus 2021

Mengenal Satupena, Organisasi Penulis yang Kini Mengalami Dualisme Kepemimpinan

Organisasi Persatuan Penulis Indonesia atau Satupena punya cita-cita meningkatkan kesejahteraan penulis, kapasitas, dan penguatan profesi.

Baca Selengkapnya

Duduk Perkara Denny JA Dapat Penghargaan dari Satupena Lalu Jadi Kontroversi

18 Agustus 2021

Duduk Perkara Denny JA Dapat Penghargaan dari Satupena Lalu Jadi Kontroversi

Ketahui asal mula kontroversi penghargaan yang diterima Denny JA dari Satupena.

Baca Selengkapnya

Puisi Chairil Anwar Tak Hanya 'Aku' Seperti dalam Film Ada Apa dengan Cinta

28 Juli 2021

Puisi Chairil Anwar Tak Hanya 'Aku' Seperti dalam Film Ada Apa dengan Cinta

Penyair Chairil Anwar punya tiga koleksi kumpulan puisi, bukan hanya "Aku" Seperti dalam film Ada Apa dengan Cinta.

Baca Selengkapnya

Gandeng Christine Hakim Hingga Reza Rahadian, Denny JA Rilis 8 Serial Film

28 November 2020

Gandeng Christine Hakim Hingga Reza Rahadian, Denny JA Rilis 8 Serial Film

Peneliti LSI Denny JA meluncurkan delapan serial fim yang bertemakan tentang situasi pandemi COVID-19.

Baca Selengkapnya

Arya Sinulingga: Nama Denny JA Tak Masuk Calon Komisaris BUMN

19 Januari 2020

Arya Sinulingga: Nama Denny JA Tak Masuk Calon Komisaris BUMN

Beberapa hari lalu, Denny JA mengklarifikasi kabar soal dirinya yang meminta jabatan di BUMN sebagai Komisaris Inalum.

Baca Selengkapnya

Luhut Santai Jawab Kabar Denny JA Ingin Jadi Komisaris Inalum

15 Januari 2020

Luhut Santai Jawab Kabar Denny JA Ingin Jadi Komisaris Inalum

Luhut menjawab berita bahwa Denny JA minta dijadikan komisaris Inalum.

Baca Selengkapnya

Disebut Minta Jabatan Komisaris Inalum, Denny JA: Apa yang Salah?

15 Januari 2020

Disebut Minta Jabatan Komisaris Inalum, Denny JA: Apa yang Salah?

Menurut Denny JA, dia justru sempat meneruskan gosip yang beredar lewat pesan WhatsApp Group itu ke beberapa orang sebagai informasi.

Baca Selengkapnya

Beredar Kabar Denny JA Minta Jabatan sebagai Komisaris Inalum

15 Januari 2020

Beredar Kabar Denny JA Minta Jabatan sebagai Komisaris Inalum

Pesan Denny JA itu kabarnya akan dikirim ke Menko Maritim Luhut Binsar Pandjaitan. Namun salah kirim ke grup lain.

Baca Selengkapnya

LSI Denny JA Sebut Dukungan Nonmuslim untuk Jokowi - Ma'ruf Naik

28 September 2018

LSI Denny JA Sebut Dukungan Nonmuslim untuk Jokowi - Ma'ruf Naik

Survei LSI Denny JA menyebutkan dukungan nonmuslim untuk Jokowi - Ma'ruf Amin naik signifikan.

Baca Selengkapnya